Dibandingkan dengan tablet berharga di bawah US$200 sebenarnya spek dan harga tablet Lenovo IdeaPad A1000 masih kalah dalam segi fitur, kinerja dan kualitas layar. Keunggulannya di expansi memori bukanlah satu alasan orang membeli tablet. Ada banyak tablet dengan memori external yang bisa di expansi lebih dari A1000 dengan kualitas layar yang lebih baik.
Berbicara masalah fitur, yang bisa dibanggakan dari tablet ini adalah adanya perangkat tambahan untuk suaranya dari Dolby Digital Audio. Jadi ini lebih untuk orang-orang pecinta audio dan kekurangannya adalah user interface yang kurang bersahabat, agak sulit mengaksesnya. Jika Anda mencari tablet mahal dengan suara yang mengagumkan bisa memililh Asus MeMo Pad. Atau Anda bisa juga memilih Kindle Fire HD yang berharga US$159 atau Nook HD dengan harga US$129. Dan jika memiliki budget lebih, Google Nexus 7 yang berharga US$229 adalah pilihan yang tepat. Nah, untuk lebih jelasnya lagi mari kita ungkap spesifikasi dan harga tablet Lenovo IdeaPad A1000 ini secara lebih terperinci lagi.
Disain
Lenovo IdeaTab A1000 merupakan tablet dengan disan yang sederhana. Dia memiliki border yang tipis yang membungkus bazel. Produk ini tersedia dalam warna hitam dan putih. Beratnya mencapai 0,35Kg lebih berat dari HD MoMo Pad 7 dan Google Nexus 7 yang hanya 0,3Kg dan juga namun, lebih ringan dari Amazon Kindle Fire HD yang memiliki berat 0,4Kg.
Jika Anda memegangnya secara landscape, tepi kiri dan kanan ujungnya sedikit melengkung yang membuat ibu jari Anda bisa istirahat di situ dan tidak menghalangi speaker yang menghadap ke depan. Perangkat ini juga bisa digunakan dengan nyaman dengan satu tangan karena bagian tepinya yang cukup melengkung.
Dipojok kiri terdapat kamera 0,3 megapixel yang menghadap kedepan namun tidak memiliki sensor cahaya. Di tepi atas terdapat port Micro-USB, headphoen jack, dan tombol power. Expansi memori external bisa dengan Micro SD hingga 32GB. Bagian belakangnya tidak ada apa-apa termasuk kamera. Agak mengecewakan memang mendengarnya tidak memiliki kamera belakang. Padahal tablet-tablet saat ini menggunakan kamera belakang yang besar. Apalagi kamera depannya cukup kecil, 0,3 megapixel, kamera yang bila dipakai untuk Skype pun akan tampak buram. Teksturnya yang halus dan disain yang yang kilapserta tambahan tombol volume membuat dengan mudah berbaur pada tepi tablet.
Feature
Tablet ini diluncurkan dengan OS Android 4.1.2. fitur-fiturnya cukup membantu misalkan pengaturan kapan tablet harus menyala, mudah menuju FM Radio juga pengaturan profil audio. Profil Audio dengan mudah bisa di akses dengan cara swipe down dari atas ke bawah. Pilihannya antara lain; general, silent, meeting dan out door dengan pilihan untuk membuat profil sendiri dan kostumisasi. Profil audio ini tidak mengatur keseluruhan dari audio tablet, hanya untuk tingkat volume, nada dering untuk alarm dan notifikasi.
Karena adanya tambahan pada sound dari Dolby Digital maka pengaturan suaranya untuk musik lebih spesifik lagi. Terdapat equalizer cukup lengkap yang bisa Anda otak-atik. Ada juga pilihan mode musik atau movie agar suara yang ditimbulkan bisa lebih baik lagi. Banyak pilihanyang bisa Anda daptkan pada eqalizer ini seperti pemilihan mode suara dengan jenis Jazz, Pop, Rock dan lain sebagainya. Ini biasanya kita dapatkan dari aplikasi music player premium atau dari software pemutar musik PC.
Hardware dan Performa
Lenovo IdeaPad A1000 menggunakan prosesor dual core 1,2GHz MT83217, single-core PowerVR SGX531 GPU, RAM 1GB dan 16GB internal memori. Tablet ini juga memiliki fitur bluetooth 4.0 dan sebuah accelometer. Ini merupakan hardware untuk produk-produk middle range tablet.
Tablet ini memiliki resolusi 1200X800 pixel di dilayarnya yang 7 inci. Namun tampilan yang diberikan oleh tablet ini lebih buruk dari tablet sekalas bahkan tablet dengan resolusi yang lebih rendah 1024X600 pixel. Masalahnya adalah pada sudut pandang yang buruk dan juga warna yang kurang hidup. Warnya terlihat membosankan dan ketajamannya sangat jauh dari kualitas HD bila dibandingkan dengan tablet lainnya. Walau bisa mendownload dan menjalankan aplikasi tablet ini tidak bisa membuka video Netflix. Tetapi untuk video lain masih bisa.
Layarnya merespon dengan baik dan cepat. Walau terkadang memang terdapat lag atau sesekali melambat ketika pergantian halaman homescreen dan aplikasi. Yang paling terasa lambat ketika Anda menekan tombol volume. Seolah-olah tablet terkejut dengan perintah yang Anda berikan sehingga volumenya tidak sesuai dengan yang kita harapkan.
Menjalankan aplikasi kecil bisa dilakukan dengan baik oleh tablet ini. Tetapi sering mengalami kesulitan ketika sinkronisasi notifikasi akun Google Anda. Bahkan terkadang sering terjadi salah notifikasi dari email. Memori internal 16GBnya di partisi dengan cara yang cukup aneh. 1,5GB ditujukan untuk download aplikasi dan game dan sisisanya dialokasikan untuk USB Storage seperti file musik. Gambar, film dan foto.
Meskipun equalizer yang wah tersebut juga diperuntukkan bagi pengaturan game, tablet ini hanya bisa memainkan game kecil-kecil saja. Sepertinya Lenovo lupa kalau sound-sound dari game yang berat merupakan sound yang baik dan sejalan dengan fitur Dolby Digital yang mereka sediakan. Game-game yang bisa Anda mainkan seperti Candy Crush Saga atau Sipmsons: Tapped Out berjalan dengan baik. Kalau ingin memainkan game yang lebih berat sepertinya Anda harus beli tablet yang lain.
Kesimpulan dan Harga
Satu-satunya yang bisa diandalkan dari tablet ini adalah equalizer dari Dolby Digital. Selain itu tidak ada yang bisa kita andalakan. Semua fiturnya standar malah dibawah standar kelasnya. US$169 saat pertama kali rilis. Mungkin saat ini Anda bisa mendapatkannya dengan jarga Rp1,300,000 atau bahkan lebih murah lagi. Tetapi ini bukan tablet yang Paseban rekomendasikan untuk gamer atau yang suka emnjalankan aplikasi-aplikasi berat. [RIC]
