The Walking Dead: Survival Instinct - Game Zombie Gagal dan Meraih Rating Rendah

1 Oct 2013 18:00 4125 Hits 0 Comments Approved by Plimbi

The Walking Dead mungkin lebih dikenal sebagai salah satu seri film horor Amerika yang bertema zombie. Film ini akhirnya di adaptasi ke dalam sebuah video game yakni dengan nama The Walking Dead Dead: Survival Instinct. Namun apakah game ini sama serunya dengan film aslinya? Silahkan Anda berpendapat, namun sebelumnya lebih baik kita review lebih mendalam untuk mengetahuinya.

The Walking Dead: Survival Instinct digarap oleh developer Terminal Reality dan diterbitkan perusahaan Activision. Peracangan game ini sendiri dilakukan menggunakan mesin game Internal Engine. Perilisan perdana serempak dilakukan pada bulan Maret 2013 lalu di Amerika Utara, Eropa dan Australia. Ada 4 platform yang dapat Anda gunakan untuk memainkan The Walking Dead: Survival Instinct ini, yakni PlayStation 3, Wii U, Xbox 360 dan PC Microsoft Windows. Cukup lengkap memang untuk ketersediaan platform, karena keempatnya merupakan platform yang paling popuper.

First Person Shooter menjadi genre resmi game ini, dengan paduan unsur-unsur lain seperti Horror, Post Apocalypse dan Action. Sayangnya, Anda hanya dapat memainkan game ini dengan mode Single Player saja. Tidak tersedia mode Multiplayer maupun online Multiplayer meskipun beberapa konsol diatas mendukung. Kabarnya The Walking Dead: Survival Instinct menjadi salah satu game gagal di tahun 2013. Menarik untuk diulas tentang apa penyebab kegagalan game ini.

Plot cerita The Walking Dead: Survival Instimct berawal dari wabah zombie yang melanda kota seperti dalam film aslinya. Tak lama setelah kematian ayah Daryl Dixon sang tokoh utama , Daryl dan Jess Collins meloloskan diri menuju penampungan diatas bukit untuk mengumpulkan persediaan kebutuhan di kota terdekat Sedalia. Selama perburuan untuk mencari berbagai bahan bakar dan kebutuhan lain, Daryl bertemu Jimmy Blake, sorang petugas terakhir yang selamat di Sedalia. Ia berada di atas atap dan meminta Daryl untuk menemukan baterai radio guna meminta bantuan. Setelah itu, dalam sebuah pom bensin terdekat, Daryl bertemu seorang lagi bernama Warren Bedford. Orang tersebut memberitahu bahwa ia sudah bergabung dengan kelompok untuk menyelamatkan diri dari zombie. Ketiganya kemudian pergi bersama dengan bahan bakar yang baru diperoleh, dan kali ini menuju ke Pembertom.

Dalam perjalanannya Daryl mendapat banyak sekali tantangan dan rintangan. Rekannya, Jess menjadi lemah akibat gigitan zombie yang sebelumnya diterima dan akhirnya meninggal. Selain itu banyak zombie berkeliaran menyerang dan menghalangi perjalanan mereka. Untungnya Daryl bertemu Lee, seorang pejabat kota dan memberikan berbagai senjata untuk melindungi diri. Semakin lama perjalanan semakin banyak zombie yang ia hadapi. Kali ini kesuksesan Daryl dan rekan-rekannya untuk selamat dari zombie berada ditangan Anda. Pastinya Anda harus membantu Daryl untuk pergi ke kota tujuannya dimana disana terdapat peradaban tanpa zombie.

Dalam gameplay The Walking Dead: Survival Instinct, Anda sebagai pemain tentunya berperan sebagai Daryl Dixon untuk berpetualang menghadapi zombie. Mungkin game ini terlihat seperti Left 4 Dead, hanya saja tidak lebih baik. Pemain akan dibekali dengan berbagai senjata, mulai dari melee hingga senjata api atau bahkan senjata Rifle yang sangat efektif untuk menetralisir setiap ancaman yang ada. Sayangnya, suara keras yang ia hasilkan serta terbatasnya peluru membuatnya Sniper tidak bagus untuk digunakan dalam game ini. Meskipun bergenre FPS, namun anehnya Anda dapat membunuh dengan cara ‘Stealth’ hanya menggunakan senjata melee. Bahkan dengan satu hentakan melee saja sanggup membunuh zombie secara permanen. Jadi agaknya pemain tidak harus menggunakan senjata, atau inilah yang menjadi kritikan karena efek senjata api dengan senjata melee ternyata sama. Padahal pada game-game modern seharusnya kedua senjata tersebut memiliki efek berbeda.

Bagaimana dengan zombie-zombie yang ada dalam The Walking Dead: Survival Instinct? Untuk penampilannya memang tidak terlalu buruk bahkan terlihat menyeramkan selayaknya zombie. Namun kami menyebutnya sebagai ‘zombie bodoh’ karena mereka tidak mampu bereaksi cepat ketika ada manusia normal yang mendekat. Bandingkan dengan game zombie sekelas Left 4 Dead atau Resident Evil, dimana para zombie bereaksi cepat seketika ada bau manusia. Hal ini justru menguntungkan pemain untuk menghabisi para zombie dengan mudah secara sembunyi-sembunyi. Kebodohan lain dari para zombie adalah ketidakmampuan mereka untuk melompat, naik ke tempat tinggi atau bahkan mobil. Pemain bisa dengan mana berada diatas mobil kecil sekaipun karena zombie tidak mampu naik. Tentunya ini sangat buruk, karena dalam Left 4 Dead para zombie mampu merangsek berbagai tempat tinggi, atau bahkan gedung bertingkat.

Tampilan grafis yang ditawarkan The Walking Dead: Survival Instinct mungkin menjadi andalan, meskipun tidak lebih baik dibanding Dead Island Riptide. Lingkungan kotanya lumayan cukup detail dengan dunia yang hancur serta banyak mobil bergelimpangan. Setidaknya grafis game ini masih bisa ditoleransi. Keburukan utamalah yang akhirnya membuat The Walking Dead: Survival Instinct hanya mendapat nilai rata-rata 30% untuk setiap platformnya oleh GameRankings. IGN juga hanya memberi nilai 4.5.

Untuk pembelian media distribusi secara resmi Anda bisa melihat pada situs resminya The Walking Dead. [ALX]   

Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel