Samsung Galaxy S III vs LG Optimus G - Adu Gengsi Ponsel Performa Tinggi

18 Nov 2012 16:00 2847 Hits 0 Comments Approved by Plimbi
Dalam upaya mengejar ketertinggalannya, LG meluncurkan ponsel dengan chipset Snapdragon S4 Pro pertamanya beberapa waktu yang lalu. Sedangkan pesaing satu negaranya, Samsung Galaxy S III yang telah lama bercokol di pasar Android terlebih dahulu, dan masih belum bisa mendapatkan gelar ponsel Android terlaris pada tahun ini meskipun menawarkan fitur dan performa yang lebih dibandingkan versi terdahulunya.
Dalam upaya mengejar ketertinggalannya, LG meluncurkan ponsel dengan chipset Snapdragon S4 Pro pertamanya beberapa waktu yang lalu. Sedangkan pesaing satu negaranya, [**Samsung Galaxy S III**](http://www.plimbi.com/review/11982/samsung-galaxy-s-iii-vs-lg-optimus-g "Samsung Galaxy S III vs LG Optimus G - Adu Gengsi Ponsel Performa Tinggi") yang telah lama bercokol di pasar Android terlebih dahulu, dan masih belum bisa mendapatkan gelar ponsel Android terlaris pada tahun ini meskipun menawarkan fitur dan performa yang lebih dibandingkan versi terdahulunya. Dan LG Optimus G tampak seperti penantang terkuat sejauh ini selain iPhone 5 yang bisa dijadikan pesaing untuk menilai sejauh mana Samsung Galaxy S III mampu meghadapi gempuran para pesaingnya tersebut. Keduanya sama-sama handset yang mewakili elit Android Quad-core dengan performa tinggi dan diunggulkan di kelasnya. Kira-kira, siapa yang terbaik di antara keduanya? **Desain** Kedua ponsel ini banyak berbagi kesamaan dalam desain mereka, tetapi juga memiliki perbedaan yang cukup sedikit. Galaxy S III lebih menonjolkan sifat *nature inspired* yang berimbas pada penggunaan desain yang halus dan membulat, sementara LG lebih menonjolkan sifat industrinya yang memiliki desain persegi panjang dan dibalut dengan material seperti kaca karena bagian belakang Optimus G ditutupi dengan bahan yang sama seperti Gorilla Glass 2. Harus Anda catat bahwa Gorilla Glass sebenarnya bukanlah material kaca yang sesungguhnya, namun ini adalah material plastik yang dikeraskan. Bagian belakang dari Galaxy S III pun terlihat mirip karena bahan yang digunakan oleh Galaxy S III di bagian belakangnya adalah *hyperglazed*. Sementara untuk dimensinya, kedua ponsel ini memiliki dimensi masing-masing. Galaxy S III memiliki dimensi sebesar 136.6 x 70.6 x 8.6 mm yang memiliki berat sebesar 133 g. Sedangkan untuk Optimus G sendiri memiliki dimensi sebesar 131.9 x 68.9 x 8.5 mm dan memiliki berat sebesar 145 gram. Memiliki dimensi yang lebih kecil tidak menjamin memiliki berat yang ringan. **Layar** Berasal dari dua buah perusahaan yang berbeda, maka rasio aspek yang dibawa keduanya pun tidak sama. Galaxy S III memilih untuk mengusung rasio sebesar 16:9 yang sangat sesuai digunakan untuk menonton video dan Optimus G membawa aspek rasio sebesar 15:9 yang sangat pas untuk membaca halaman web, email dan dokumen lainnya. Namun masih ada perbedaan fundamental lainnya di antara layar LCD dan AMOLED dari kedua ponsel ini. Galaxy S III mempercayakan penampil gambarnya kepada layar sentuh kapasitif [Super AMOLED](http://www.plimbi.com/review/3691/super-amoled "Display Smartphone Ternama : NOVA Display vs Super AMOLED vs Retina Display vs ClearBlack AMOLED") yang mampu memberikan 16 juta macam warna kepada para penggunanya dan memiliki resolusi sebesar 720p yang dikombinasikan dengan layar sebesar 4.8 inch yang menghasilkan kerapatan piksel sebesar 306 ppi. Sedangkan Optimus G mampu memiliki layar HD-IPS LCD yang besar dengan resolusi 768 x 1280 pada penampang seluas 4.7 inch yang memiliki kerapatan piksel sebesar 318ppi yang memiliki kerapatan piksel yang lebih tajam dibandingkan dengan Galaxy S III. Dan masing-masing layar pada kedua ponsel ini sama-sama dilindungi dengan bahan material anti gores yang Galaxy S III dengan mempercayakannya kepada Gorilla Glass 2 dan Optimus G mempercayakannya kepada [Gorilla Glass](http://www.plimbi.com/article/5411/gorilla-glass "Gorilla Glass - Teknologi Baru Layar Ponsel Terkuat dan Tangguh"). **Performa dan Fitur** Saatnya beralih ke performa dan fitur yang dibawa oleh ponsel ini. Masing-masing ponsel menjagokan performanya yang ditanamkan ke dalam ponselnya masing-masing. [LG Optimus G](http://www.plimbi.com/review/2598/ponsel-touchscreen "Perbandingan Ponsel Touchscreen: Motorola Defy vs Nokia N8 vs LG Optimus GT540") dengan Snapdragon S4 Pro yang menjanjikan kecepatan tanpa hambatan pada ponsel yang diusungnya tersebut. Dengan kemampuan dari Snapdragon S4 Pro Quad-core berkecepatan 1.5 GHz yang diusungnya, Optimus G sangat optimis untuk menghadang Galaxy S III yang membawa prosesor Quad-core yang memiliki kecepatan hingga 1.4 GHz dan prosesor ini tidak berjalan sendiri, kinerja prosesor dari Galaxy S III ini ditemani dengan RAM sebesar 1GB. Tidak hanya berbeda untuk urusan prosesor, untuk memaksimalkan tampilan gambarnya, masing-masing ponsel menggunakan prosesor grafis yang berbeda. Optimus G mengandalkan prosesor grafis Adreno 320 yang sudah menjadi prosesor grafis wajib bagi para ponsel Android, sedangkan Galaxy S III menggunakan Mali-400 MP. Keduanya kompak menggunakan sistem operasi Android OS, v4.0.4 (Ice Cream Sandwich) yang memiliki *planning* untuk dilakukan [*upgrade*](http://www.plimbi.com/article/1262/bagaimana-cara-mengupgrade-ke-ios-5-melalui-backdoor "Bagaimana Cara Mengupgrade Ke iOS 5 Melalui "Backdoor”") ke 4.1 (Jelly Bean). Untuk urusan konektivitas, kedua ponsel memiliki daya pacu konektivitas yang berbeda. Galaxy S III memiliki kemampuan memacu data hingga HSDPA, 21 Mbps; HSUPA, 5.76 Mbps dan Anda juga bisa memanfaatkan kanal Wi-Fi 802.11 a/b/g/n, DLNA, Wi-Fi Direct, Wi-Fi hotspot yang tertanam di dalam S III. Untuk urusan berkirim antar file sesama perangkat yang mendukung, S III telah ditanami dengan Bluetooth v4.0 with A2DP, EDR dan juga microUSB v2.0 (MHL), USB On-the-go. Tak mau kalah dengan S III, Optimus G juga menjejali ponselnya dengan konektivitas [HSDPA, HSUPA](http://www.plimbi.com/article/3438/hsdpa-vs-hsupa "Dua Aspek dalam Teknologi HSPA: HSDPA vs HSUPA"), LTE dan juga kanal Wi-Fi 802.11 a/b/g/n, Wi-Fi Direct, DLNA, Wi-Fi hotspot serta Bluetooth v4.0 with A2DP dan juga microUSB (MHL) v2.0, USB Host support untuk media berkirim antar file. Kedua ponsel ini juga ditanami dengan teknologi NFC. **Kamera** Untuk fitur fotografinya sendiri, keduanya tampil jumawa dengan kekuatan kamera yang dibawanya. Galaxy S III membawa kamera dengan kekuatan sebesar 8MP yang mampu mengabadikan gambar dengan resolusi sebesar 3264 x 2448 pixels yang didukung dengan lampu flash dan fokus otomatis. Beberapa fitur unggulan pun ditanamkan pada kamera S III ini, yang di antaranya Simultaneous HD video and *image recording, geo-tagging, touch focus, face and smile detection, image stabilization.* Untuk kemampuan daya rekamnya, kamera S III ini mampu merekam video dengan kualitas 1080p pada 30 fps. Untuk kamera sekundernya, S III memiliki kamera sekunder dengan kekuatan 1.9MP. Sedangkan Optimus G membawa kamera yang lebih unggul, Optimus G membawa kamera sebesar 13MP yang juga dilengkapi dengan fokus otomatis dan lampu LED dan fitur yang berupa Geo-tagging, *face detection, image stabilization*. Kamera pada Optimus G ini mampu merekam [video](http://www.plimbi.com/article/3752/download-video-youtube "Cara Download Video Youtube via Web secara Gratis") sebesar 1080p@30fps yang dibantu dengan LED *video light*. Untuk penggunaan kamera sekundernya sendiri, Optimus G menyematkan kamera sekunder sebesar 1.3MP. **Kesimpulan** Optimus G dan Galaxy S III merupakan ponsel terbaik Android saat ini yang ditawarkan oleh pasar Android. Memilih smartphone yang akan datang dengan smartphone yang telah tiba terlebih dahulu mungkin tampak mudah pada awalnya, namun ketika Anda melongok lebih dalam fitur yang dibawa oleh ponsel ini Anda harus berpikir dua kali untuk memutuskannya. Kedua ponsel ini berbagi kesamaan yang tidak sedikit, yang berbeda hanyalah pada kekuatan kamera yang diusungnya. Jika Samsung Galaxy S III hanya mampu membawa kamera sebesar 8MP, berbeda halnya dengan Optimus G yang membawa kamera sebesar 13MP di dalam ponselnya. Tentunya kedua perbedaan ini bisa mempengaruhi keputusan Anda untuk mengambil salah satu diantara keduanya. Namun keputusan kembali lagi kepada minat dan kebutuhan Anda. [PY]
Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel