Music Hub merupakan layanan yang memungkinkan pengguna untuk mendapat akses ke lebih dari 19 juta lagu, menikmati lagu secara streaming dengan membayar biaya langganan. Music Hub muncul setelah Samsung mengakuisisi layanan cloud dari mSpot. Dengan akuisisi ini, maka fitur mSpot akan menjadi bagian dari Samsung, termasuk aplikasi pada smartphone dan tablet dari samsung. mSpot ini diharapkan memberikan pengembangan pada layanan cloud terbaik dan streaming yang dapat menghibur penggunanya.
Music Hub mengkombinasikan empat hal ke dalam satu pemikiran, yaitu mendengarkan musik, layanan musik berbayar, menyimpan music secara online, dan layanan radio. Ini merupakan penggabungan yang komplit. Dengan biaya $ 10 per bulan, Music Hub menjanjikan pengalaman mendengarkan musik yang belum ada sebelumnya.
Namun dalam prakteknya, Music Hub bisa memusingkan kepala kita. Ada beberapa gangguan dan fitur yang membingungkan yang tidak berjalan semestinya. Sedangkan Music Hub juga hanya bisa diaplikasikan di Samsung Galaxy S III, yang merupakan salah satu smartphone tercanggih. Di lain pihak, kombinasi dari empat hal tadi memberikan sesuatu yang baru. Dengan tampilan yang cantik, Samsung memberikan aplikasi ini hal yang diinginkan penggunanya. Anda akan diberi pelayanan untuk memilih lagu favorit Anda, dengan memberikan rekomendasi yang terbaik.
Pemberian nama yang sederhana yaitu Music Hub bisa membingungkan penggunanya. Banyak layanan dari Samsung dan Android memiliki nama yang hampir sama seperti Media Hub dari samsung, Music Player dan Play Music dari Android.
Jika hal tersebut tidak dipermasahkan oleh Anda, maka Music Hub mempunyai problem lain yang lebih besar.Dengan biaya $ 10per bulan, tentunya banyak lagu dan Album yang Anda inginkan. Walaupun biaya yng dikeluarkan terjangkau, namun untuk mendapatkan lagu atau album baru, bisa memakan waktu berminggu-minggu untuk menunggunya. Ditambah lagi, lagu Anda akan terhapus jika Anda menghentikan pembayaran per bulan. Jika diperbandingkan dengan music store lain, aplikasi seperti iTunes memiliki jangkauan musik yang luas. Anda akan membayar sekali per lagu atau album, tidak berlangganan bulanan, dan Anda dapat memiliki selamanya.
Jika Anda mempunyai perencanaan untuk membeli beberapa lagu atau album, Anda juga memerlukan media penyimpanan untuk musik di smartphone Anda. Di sinilah pentingnya layanan cloud dari mSpot. Lagu yang Anda simpan di layanan tersebut, akan di putar melalui media internet dan Anda tinggal mendengarkannya.
Ketika Music Hub memutar musik, semuanya berjalan baik. Kualitas suara saat streaming cukup memuaskan. Hal ini juga dapat berjalan dengan lancar pada koneksi internet smartphone yang standar, karena dengan cerdas Music Hub tidak menghabiskan banyak waktu untuk ganti ke lagu selanjutnya, apapun daftar musik yang Anda dengarkan.
Untuk memulainya, Anda bisa melihat daftar musik di area "Top Hitsâ€. Judul lagu akan berubah warna dari abu-abu menjadi putih untuk memberikan informasi kepada Anda lagu tersebut telah tersimpan di device untuk diputar nantinya. Anda juga memiliki opsi yang lain untuk penyimpanan. Tap judul lagu, pilih "Add My Musicâ€, masukkan lagu ke folder yang bernama "My Musicâ€. Sekarang, jika Anda membuka pemutar musik, Anda bisa melihat berapa banyak lagu yang ada. Anda juga bisa memilih "Add to playlist†untuk memindahkan lagu ke kelompok-kelompok lagu yang dikehendaki.
Dalam Music Hub terdapat pilihan "Buy Songâ€, yang digunakan apabila Anda tidak membayar biaya $ 10 per bulan untuk layanan premium. Beberapa lagu dipasang dengan harga $ 1,40. Anda juga masih bisa menikmati layanan Music Hub tanpa membayar $ 10 per bulan, tetapi Anda hanya bisa menikmati lagu secara terbatas selama 30 detik dan fungsi media penyimpanan online tida tersedia. Namun, layanan radio gratis dan music store masih bisa Anda gunakan. Secara garis besar, dengan biaya $ 10 per bulan, Music Hub dapat membawa Anda untuk menikmati sajian menjelajahi musik yang menghibur, walaupun tidak semuanya berjalan dengan baik. Jika Anda tertarik, Aplikasi ini dapat diunduh di sini. [DEAS]
