Tamron 18-270mm f/3.5-6.3 - Lensa Sapu Jagat Penuh Fitur

24 Jun 2013 18:30 10129 Hits 0 Comments Approved by Plimbi

Dilihat dari jenisnya memang cukup ‘menggelegar’, ya inilah lensa sapu jagat yang bernama lengkap Tamron 18-270mm f/3.5-6.3 Di II VC LD Asp (IF).

Penggunaan lensa Tele dengan kisaran focal length misalnya 55-200mm membuat kesulitan untuk mendapatkan wide angle. Namun jika menggunakan lensa khusus wide angle kadang-kadang terlalu pendek karena bisa saja kita memerlukan jangkauan focal length panjang. Nah, jika itu masalah Anda lebih baik gunakan lensa sapu jagat terbaik. Salah satunya adalah Tamron 18-270mm f/3.5-6.3.

Dilihat dari jenisnya memang cukup ‘menggelegar’, ya inilah lensa sapu jagat yang bernama lengkap Tamron 18-270mm f/3.5-6.3 Di II VC LD Asp (IF). Lens ini sangat cocok bagi Anda yang tidak ingin merepotkan diri dengan membawa dua lensa, wide angle dan Tele saat sedang dalam pemotretan outdoor. Dengan focal length minimum 18mm, Anda bisa menggunakan lensa ini untuk berbagai pemotretan yang membutuhkan angle lebar, baik itu lanscape, night photography, pre-wedding, arsitektur dan lain-lain. Sedangkan dengan focal length maksimal mencapai 270mm memungkinkan Anda untuk mendapatkan spesifikasi lensa Tele. Anda bisa memanfaatkan panjang focal ini untuk berbagai jenis fotografi seperti wildlife, street photography, traveling, makro, candid dan lain-lain.

Ibaratnya Anda memiliki dua lensa. Jika dilihat dari tampilannya, ukuran Tamron 18-270mm f/3.5-6.3 dalam kondisi normal ini sebenarnya tidak terlalu besar dan tidak terlalu panjang. Mirip seperti lensa dengan jangkauan maksimal 105mm, namun jika diputar untuk pembesaran maka lensa ini semakin panjang karena seperti halnya lensa Tele lain dengan konstruksi panjang yang lebih pendek daripada panjang fokusnya sehingga mengakibatkan pusat optis di luar badan lensa (optical centre). Bisa dikatakan lensa jenis ini masuk dalam kategori lensa super zoom.

Untuk desainnya, lensa ini terlihat sama dengan umumnya lensa keluaran produsen 3rd ini. Ciri khas yang tidak pernah ketinggalan adalah lingkaran yang membentuk seperti cincin berwarna kuning dan terdapat tulisan merek Tamron beserta tulisan spesifikasi focal length dan besaran aperture. Untuk keterangan angka focal length lensa ini, yang paling pendek adalah 18mm langsung ke 35 dengan spasi cukup lebar, kemudian lanjut dengan angka 50, 70, 100 200 dan terakhir 270. Untuk bagian belakang pengatur perbesaran terdapat dua tuas, yakni tuas untuk pengaturan focus dari manual focus ke autofocus.

Satu tuas lagi adalah VC yang merupakan fitur stabilizer lensa ini. Jika ditotal, dimensi lensa ini mencapai 79.6 x 101.0mm  dan dengan berat hingga 550g. Cukup berat memang, namun sangat pas sebagai lensa yang masuk kategori lensa sapu jagat. Sedangkan ukuran filternya adalah 72 mm, jadi Anda tidak bisa lagi menyematkan filter untuk lensa standar kit. Pastinya lensa ini terlihat sangat kokoh, modern dan menjanjikan untuk berbagai kebutuhan fotografi

Setelah melihat desain, ukuran dan keterangan yang ada, mari kita lihat mengenai spesifikasi lain, fitur-fitur serta kemampuannya. Pertama adalah mengenai fitur motor autofocus yang sudah ada pada body lensa. Inilah yang membuat lensa sapu jagat ini dapat dipasangkan diberbagai jenis DSLR yang memiliki motor pada body kamera maupun DSLR yang tidak terdapat motor pada body kamera. Istilah khusus untuk menyebut lensa Tamron yang memiliki motor autofocus adalah Built in Motor, atau pada Nikon disebut lensa AF-S dan pada Canon disebut EF.

Selain motor focus yang ada pada body, lensa ini juga memiliki ‘motor’ stabilizer yang disebut dengan istilah VC (Vibraton Compensation). Fitur ini memungkinkan penggunanya mendapat stabilisasi saat memotret sehingga menghindari efek blur dari getaran kamera.

Fitur-fitur dan spesifikasi lain adalah Di II yang sangat cocok untuk DSLR dengan sensor crop factor. Namun bukan berarti lensa ini tidak bisa digunakan pada DSLR full frame. Lalu bagaimana dengan fitur Asp dalam lensa ini? Fitur ini sebenarnya lebih merujuk pada desain lensa. Dengan Aspherical Lens ini membuat lensa Tamron sengaja dirancang untuk memiliki kualitas tinggi namun dengan ukurannya bisa lebih ramping. Tambahan lagi, yakni pada tiga elemen lensa aspherical hibrida dan dua LD (Low Dispersion) elemen kaca yang digunakan untuk mengatasi penyimpangan berwarna. Ini merupakan faktor penting untuk meningkatkan kualitas optik dalam fotografi digital.

Untuk bukaannya sendiri, lensa sapu jagat ini memang tidak terlalu istimewa, hanya dengan kisaran terbesar f/3.5 untuk focal length minimum dan f/6.3 terbesar untuk focal length maksimum. Meskipun demikian bukan berarti lensa ini tidak akan menghasilkan foto bagus, Anda tetap akan mendapatkan foto bokeh bagus dan tajam. Tampaknya lensa sapu jagat Tamron ini direkomendasikan untuk berbagai macam pemotretan, baik outdoor maupun indoor, landscape maupun makro dan semuanya. Fungsi inilah yang membuat terciptanya lensa sapu jagat. Lensa serba guna ini hanya dibanderol dengan harga Rp 5,4 jutaan, dirasa tidak terlalu mahal jika dibanding produk lain yang bisa mencapai Rp 7 jutaan untuk lensa sejenis.

Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel