Sekarang ini, banyak muncul pemain baru dalam kelas music player untuk komputer. Dengan semakin banyaknya persaingan, maka music player yang telah lama menggeluti dunianya sendiri ini perlu berpikir lebih keras agar programnya tetap digunakan oleh pengguna setianya. Salah satu yang menerapkan hal tersebut adalah Songbird. Songbird merupakan software music player yang mulai mendobrak dunia internet pada tahun 2006. Pada saat itu, Songbird menjanjikan era baru dalam dunia media management dan integrasi web. Sayangnya, Songbird dikatakan gagal untuk melangkah dengan banyaknya persaingan yang ada. Para pengguna mulai melupakan Songbird sebagai music player yang berpotensi mengubah cara bermusik banyak orang.
Melaju pada tahun 2010, Songbird mulai menancapkan kembali taringnya pada dunia music player. Songbird, yang merupakan software music player cross-platform, menjadi support Linux sebagai bagian untuk melangkah lebih maju lagi. Sejak saat itu, Songbird me-realease apliakasi untuk Android dan iOS, dan kemudian melanjutkan versi dektop-nya dimana diberi tajuk Songbird Classic dengan fitur-fitur dibuat lebih menarik. Apakah langkah-langkah yang dilakukan Songbird ini akan dapat membuat para pengguna setianya kembali menggunakan music player yang juga music management ini? Mungkin, program ini dapat bangkit kembali dari keterpurukannya.
Sebagai sebuah music player open source, apa yang Anda harapkan dari tampilan Songbird? Tidak usah berharap terlalu jauh, karena Anda akan menemukan desain layaknya apa yang diberikan Apple pada programnya. Ya, Songbird akan terlihat seperti sebuah program Apple, semuanya tampak rapi dan ditempatkan pada lokasi yang tepat. Pada masalah performa,, Anda akan dapat merasakan peningkatan apabila Anda pernah menggunakan Songbird versi sebelumnya. Responsif dan halus, itulah kesan pertama yang akan Anda dapatkan dari performa Songbird.
Mungkin, Anda banyak menghabiskan waktu pada suatu music player yang minimalis, seperti GOM Audio atau Foobar2000. Jadi, apabila Anda menggunakan Songbird, kepadatan fiturlah yang akan Anda dapatkan. Apabila Anda sebelumnya adalah pengguna software music player seperti iTunes atau MediaMonkey, maka Anda akan mendapatkan banyak kesamaan dengan Songbird. Music player ini juga membuat pengorganisasian musik menjadi mudah dengan fungsi Import Media. Anda dapat mengarahkan pada suatu folder, dan Songbird akan men-scan semua konten file musik yang kompatibel, dan kemudian meng-import langsung pada library. Tampilan dari library-nya sendiri datang dalam dua tipe, yaitu list view dan pane view.
Di sebelah kanan, Anda akan melihat panel untuk fitur Play Queue. Ini merupakan area dimana Anda dapat men-drag dan drop musik dari library dalam rangka untuk membuat playlist dengan cepat. Dengan ini, segalanya akan berjalan mudah. Kemudian, di sebelah kiri Anda akan menemukan navigasi library dan album art, serta di bagin bawah akan terdapat panel addon management.
Apabila Anda tidak menyukai tampilan yang dipenuhi dengan fungsi-fungsi music player, tidak usah khawatir, karena Anda dapat dengan mudah memilih mana panel yang akan Anda gunakan dan tidak Anda gunakan. Pada playlist, Anda akan menemukan dua tipe yaitu Playlists dan Smart Playlists. Playlists, merupakan playlist biasa yang sering Anda gunakan. Tipe lainnya, Smart Playlists, merupakan playlist yang akan menyaring library berdasarkan kondisi yang Anda atur.
Aspek yang paling menarik dari Songbird adalah ada pada sistem addon. Dengan ini, Anda dapat mengganti tampilan, mengganti panel, dan mengembangkan fungsi-fungsi lainnya. Songbird memiliki web browser bawaan, jadi Anda dapat meng-install addon langsung tanpa perlu membuka program lainnya. Software music player ini juga support dengan format file populer seperti MP3, AAC, OGG, FLAC, ALAC, dan WMA. Anda pengguna iTunes dan ingin menggunakan Songbird? Maka Anda dapat meng-import dan meng-ekspor file dari dan ke iTunes secara mudah.
Patut digarisbawahi, Songbird bukan merupakan media manager yang dapat mengontrol segala hal. Tetapi, ini merupakan software music player open source dengan aspek-aspek unik dan memberikan cara termudah bagi penggunanya dalam mengorganisasi musik. Songbird, telah mengalami peningkatan performa, dan tidak ada ruginya bagi Anda jika ingin menggunakan Songbird sebagai music player Anda. Program ini dapat diunduh di sini.