D-Link adalah salah satu vendor jaringan yang secara aktif mempromosikan Internet Protocol yang baru sebagai vendor perangkat jaringan terkemuka pertama yang melewati uji interoperabilitas UNH-IOL di akhir 2011. Hal ini menjadikan D-Link sebuah partner andalan untuk perusahaan-perusahaan yang menghendaki kesiapan penuh atas perpindahan yang akan segera terjadi. Saat ini, D-Link berusaha mengkombinasikan kesiapan IPv6 dengan teknologi kontemporer seperti 802.11 ac dan IEEE 1905.1 untuk kompatibilitas ke depan maksimal dan kekoneksian. Semua router D-Link yang baru diperjualbelikan dengan sertifikasi 'IPv6 Ready Phase II' beserta logonya.
"D-Link mendukung IPv6 sejak 2006, D-Link telah menetapkan komitmennya untuk berpindah kepada standarisasi IPv6 dan dukungannya untuk World IPv6 Launch Day pada 6 Juni 2012. D-Link mendukung acara peluncuran ini dengan beberapa router customer premise equipment (CPE) yang telah disertifikasi untuk digunakan dengan jaringan IPv6 saat hari peluncuran. Kini ada lebih dari 31 perangkat CPE D-Link dengan logo IPv6-ready atau siap dioperasikan dengan IPv6. Semua router konsumen generasi terkini telah mendukung dual stack dan mekanisme terowongan v4/v6. Selain Itu, beberapa kamera pengawas IP keluaran D-Link serta model PowerLine nirkabel telah tersertifikasi IPv6—menjadikan perangkat-perangkat tersebut sebagai IPv6 Ready PowerLine AP dan router PowerLine pertama di dunia,†tutur Estella Tan, Sales Director, D-Link International Pte Ltd.
Ia mengatakan, hal tersebut menjadi sebuah pertanda resmi terjadinya transisi 10v4 ke IPv6, ketika ISP (Internet service provders), penghasil peralatan jaringan rumah dan perusahaan web di seluruh dunia mengaktifkan IPv6 secara permanen untuk semua produk dan layanan mereka. " Berdasarkan pada kesuksesan tes World IPv6 Day tahun lalu, berkat usaha D-Link, ISOC (Internet society) mengumumkan bahwa standarisasi IPv6 akan mulai terus dipakai secara permanen. Operator-operator situs yang ikut serta akan mulai mengatifkan koneksi IPv6 mereka. Operator jaringan dan para ISP yang terlibat juga akan mengerahkan satu persen dari pelanggan mereka untuk mengaktifkan akses internet IPv6. Peraturan-peraturan ini berlaku seperti sebuah insentif untuk para vendor, ISP, dan pelanggan mereka untuk berpindah kepada konektivitas IPv6 sekaligus menikmati segala kelebihannya,†kata Estella.
D-Link yang Mendukung IPv6
DIR-652 - Gigabit Home Router (Hardware Revision B1)
DIR-653 - Wireless N300 Gigabit Home Router
DIR-645 - Whole Home Router 1000
DIR-655 - Xtreme N Gigabit Router (Hardware Revision B1)
DIR-825 - Xtreme N Dual Band Gigabit Router (Hardware Revision C1)
DIR-835 - Wireless N750 Dual-Band Router
DHP-1565 - Wireless N PowerLine Gigabit Router
Keuntungan Menggunakan IPv6
Siap dioperasikan dengan IPv6 secara Otomatis: Jaringan Anda akan secara otomatis mencakup baik standar IPv4 maupun IPv6 untuk mendukung produk legasi - sebuah laptop yang telah ada atau top box yang telah ada - termasuk juga perangkat baru dengan alamat IPv6.
Keamanan jaringan yang terpadu: Router-router berkualitas dapat diaktifkan untuk keamanan jaringan yang terpadu.
Meningkatnya aksesibilitas dan kecepatan jaringan: Sementara situs-situs menawarkan konten yang meliputi IPv6 dan ISPs yang menawarkan layanan IPv6, router yang mendukung IPv6 menawarkan kecepatan koneksi dan menyediakan akses kepada situs-situs web dan aplikasi yang telah ditransisi. Dengan desain yang lebih baik, IPv6 mempunyai kualitas pelayanan terpadu, sehingga lalu-lintas diklasifikasi berdasarkan suara, video, dan data, dan ditranspor berdasarkan hal-hal tersebut, yang berujung kepada kecepatan jaringan yang lebih tinggi.
Pengaturan jaringan yang lebih sederhana: Di bawah protokol IPv6m komunikasi antar klien di atas jaringan akan lebih sederhana tanpa harus mempertahankan skema alamat atau memisahkan jumlah IPv4 yang terbatas; kini sudah terintegrasi dengan perangkat-perangkat mobile termasuk ponsel dan dapat dipindahkan melalui satu jaringan yang sama.
Konektivitas berlanjut dengan jaringan Internet: Router-router yang telah siap beroperasi dengan IPv6 memungkinkan dukungan serta koneksi Internet yang terus menerus, bahkan setelah transisi skema alamat IPv6.
Komunikasi IPv4 dengan IPv6: Masing-masing ISP akan menangani komunikasi antara jaringan IPv4 dan IPv6 dengan caranya sendiri. Namun, router D-Link yang telah bersertifikasi IPv6 akan tanpa henti mendukung masing-masing metode tanpa membutuhkan interaksi dari pengguna. [*Dona]
