1

J.J Abrams & Gabe Newell Berkolaborasi Membuat Game Valve Terbaru

25 Feb 2013 20:00 1843 Hits 0 Comments Approved by Plimbi
Rumor bahwa sutradara yang dicintai para pecinta film bergenre sci-fi yaitu J.J Abrams untuk membuat video game Valve tampaknya semakin cerah. Isu bahwa dia akan bergabung dengan Gabe Newell pemilik Valve untuk membuat Half-Life 3 rupanya terbukti.

Rumor bahwa sutradara yang dicintai para pecinta film bergenre sci-fi yaitu J.J Abrams untuk membuat video game tampaknya semakin cerah. Isu bahwa dia akan bergabung dengan Gabe Newell pemilik Valve untuk membuat Half-Life 3 rupanya terbukti. Hal ini karena baru-baru ini sutradara tersebut memberikan pernyataan bahwa dia akan membuat game Valve dalam perbincangan terakhirnya.

Isu yang muncul dikarenakan adanya diskusi singkat mengenai ketertarikannya untuk bekerja dengan Valve. J.J. Abrams bisa berkontribusi dalam pembuatan cerita dan imajinasi. Dalam diskusi itu juga terdapat pemilik Valve, Gabe Newell, yang mendiskusikan mengenai kesukesan penceritaan atau skenario dalam film dan video game Valve.

Obrolan yang telah lama dinantikan oleh Gabe Newell dan rekan-rekannya. Dalam kutipan pembicaraan tersebut pemilik Valve itu mengatakan bahwa sebenarnya diskusi ini bukan sesuatu yang unik bagaimana membuat cerita di dalam film, bagaimana membuat cerita di dalam game, bagaimana perjalanan dari cerita tersebut, apa yang membuat bermain game ternyata lebih berkesan daripada menonton filmnya, dan lain-lain. Apa yang unik dari diskusi ini adalah kita bersiap-siap untuk membuat sesuatu. Diskusi ini yang dinantikan selama bertahun-tahun karena berakhir dengan pembuatan sesuatu.

Bahkan terdapat ide untuk membuat game Valve, yaitu Portal dan Half Life menjadi suatu film. Hal ini adalah hal yang bagus karena tidak hanya terjadi di obrolan saja. Salah satu sutradara yang tertarik dengan proyek ini adalah J.J Abrams. Dia menambahkan bahwa hal ini adalah obsesi dari Valve. Dalam diskusi antara dua orang yang ternama dalam dunia futurologi ini bahwa J.J. Abrams tidak memicu terjadinya kesepakatan akan membuat sesuatu dengan Gabe Newell bersama Valvenya. Namun dia terdorong untuk melakukan proyek itu karena berbagi ambisi dengan perusahaan tersebut untuk membuat game ini.

Dalam budaya kerja Valve, J.J Abrams juga menemukan bahwa suasana kerja tim Valve tidak jauh berbeda dengan tim yang didirikannya dalam pembuatan film-filmnya. Tim Abrams yang bernama Bad Robots terdapat kecocokan budaya dengan tim Valve. Hal ini seperti terdapat koneksi antara dua perusahaan tersebut.

Perbincangan pertama dari Gabe Newell dan J.J. Abrams membuat trailer film Super 8 yang dirilis pada tahun 2011 tampil secara ekstra dalam game ini yaitu Portal. Meskipun Bad Robots telah lama dalam berkecimpung dalam dunia game, membuat beberapa aplikasi smartphone dan Star Trek D-A-C, Abrams menambahkan bahwa proyek Super 8 ini adalah langkah besar untuk mengeksplorasi materi saat nantinya bekerja bersama Valve.

Salah satu faktor yang membuat J.J Abrams tertarik dengan proyek ini adalah pemilik Valve yang cukup menginspirasi. Selain itu faktor yang lebih penting adalah Valve juga sama-sama tertarik dengan dunia antariksa. Poin yang penting adalah J.J Abrams tidak akan mengajari tentang game Valve yang bertema luar angkasa namun dia akan belajar dari Valve.

J.J Abrams menambahkan bahwa perbedaan film dengan video game adalah kita diajak lebih dalam untuk mengeksplorasi kasus utama. Lebih banyak waktu dalam menjabarkan tokoh utama dan permasalahan yang dihadapinya dalam skenario game tersebut. Tidak seperti film yang sudah ditentukan dan dilihatkan secara singkat karakter utama yang dipertemukan dengan suatu isu.

Tidak sulit dalam pembuatan game ini. Seperti bekerja dalam pembuatan serial TV dan novel. Selain itu J.J Abrams juga pernah membuat serial yang sangat terkenal hampir di seluruh dunia yaitu Lost. Pengembangan karakter dan cerita dalam game kurang lebih seperti itu. Selain gameplay karakter yang ikut bermain dalam game tersebut juga harus digali. Hal ini penting untuk membuat para pemain memiliki ikatan emosional dengan karakter yang dimainkannya. Pengembangan di sisi humanisme adalah kunci utama kita bisa menyukai karakter ini atau tidak. Bagaimana dia berakhir dengan karakter seperti ini dan bagaimana prosesnya. Namun juga ada beberapa aspek yang hanya akan muncul dalam game namun tidak di film.

Bersamaan dengan akan dirilisnya film Star Trek: Into Darkness, kesibukan J.J Abrams dikhawatirkan akan membuat proyek ini tertunda bahkan tidak berjalan. Namun Abrams membantah bahwa jika kita mencintai sesuatu dan melakukan sesuatu yang kita cintai maka selalu terdapat waktu. Dalam proyek ambisius ini, Gabe Newell dan J.J Abrams berfokus untuk tidak membuat film dalam game ataupun sebaliknya. Namun proyek ini adalah menggabungkan kekuatan dua perusahaan tersebut untuk membuat game yang dibanggakan oleh keduanya.

Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel