1

Vine, Aplikasi Video Sharing Twitter Yang Didakwa Berunsur Pornografi

25 Feb 2013 14:00 2607 Hits 0 Comments Approved by Plimbi
Pada hari Minggu, beberapa situs berita mengeluarkan cerita mengenai akses yang mudah ke pornografi pada aplikasi video sharing Twitter, Vine. Hal ini memicu debat online yang cukup ramai. Nick Bilton, reporter New York Times, men-*tweet* bahwa materi pornografi lebih gampang dikenali dengan tautan yang cukup simpel yaitu #porn.

Pada hari Minggu, beberapa situs berita mengeluarkan cerita mengenai akses yang mudah ke pornografi pada aplikasi video sharing Twitter, Vine. Hal ini memicu debat online yang cukup ramai. Nick Bilton, reporter New York Times, men-tweet bahwa materi pornografi lebih gampang dikenali dengan tautan yang cukup simpel yaitu #porn.

Kenyataannya adalah bahwa Vine tidak memiliki masalah dengan pornografi, setidaknya yang tidak disebar ke aplikasi sosial media. Yang memiliki masalah di sini adalah Apple. Peraturan App Store berdasar pada moral, namun tidak merata dalam pembagian peraturan untuk konten dewasa. Vine yang hanya salah satu dari aplikasi video sharing Twitter hanyalah contoh kecil.

Aplikasi yang terintegrasi dengan Twitter yang dirilis minggu lalu ternyata banyak dinantikan, sebagian besar karena fungsi edit yang sangat simple. Fitur ini memberikan kebebasan pengguna untuk menghentikan dan memulai perekaman video. Vine juga dikenal sebagai langkah spektakuler pertama Twitter dari bisnis jaringan sosial. Untuk aplikasi versi iOSnya bahwa aplikasi ini sangat populer dikategori ‘Editor’s Pick’ pada App Store saat pertama kali diluncurkan.

Berita bahwa pornografi dapat menemukan celah menjadi menyebar di aplikasi sosial yang populer, yang berfokus di sharing gambar dan video Twitter, membuat tanda tanya besar bagaimana Apple akan menangani masalah ini. Saat ini perusahaan yang bersangkutan menarik fasilitas aplikasi-aplikasi sharing foto dari App Store yang bernama 500px yang terbukti ditemukannya material gambar-gambar pornografi.

Apple secepatnya mengeluarkan pernyataan bahwa aplikasi ini dihapus dari App Store karena memiliki fitur gambar pornografi dan material lain di mana secara jelas melanggar peraturan Apple. Apple juga menerima keluhan pelanggan tentang kemungkinan pornografi anak-anak. Apple telah meminta tolong kepada pihak pengembang untuk memberikan keamanan lebih untuk mencegah terdapat gambar pornografi dan material lainnya pada App Store Apple.

Sebuah pencarian mudah dengan tautan #porn dan tautan yang berhubungan lainnya dalam aplikasi video sharing Twitter iOS dapat menggali lebih banyak konten-konten dewasa, namun hingga saat ini Apple tidak memberikan tanggapan pada kasus aplikasi tersebut. Eksistensi pornografi pada Twitter dan aplikasi sejenis bukan merupakan hal yang baru. Twitter telah menjalani bisnis sharing yang cukup lama dan cukup banyak digunakan. Namun Apple ternyata telah membuat ikatan yang kuat dengan Twitter, bahkan menambahkan Twitter dalam upgrade iOS dan perangkat lunak lainnya.

Situasi ini menarik perhatian dalam kebimbangan dalam pengambilan keputusan dan kadang-kadang membingungkan aturan App Store Apple. Bahkan lebih jelas bahwa kriteria aneh yang terdapat di App Store membuat pengembang iPhone sulit untuk memutuskan nasib dari aplikasi-aplikasi. Dengan pasar iPad dan iPhone yang merupakan produk Apple yang semakin berkembang, perusahaan ini memiliki citra yang bisa disalahtafsirkan mengenai aturan-aturan yang dibuat tentang konten-konten yang berbahaya,

Twitter mengeluarkan respon mengenai kasus Vine yang berisi bahwa pengguna dapat melaporkan video- video Twitter yang tidak senonoh dalam aplikasi ini jika mereka percaya bahwa isi dari video tersebut sensitif atau tidak senonoh(seperti, pornografi atau video kedokteran). Video Twitter yang telah dilaporkan akan mendapat pesan peringatan kepada pengguna yang nantinya harus mengklik pesan tersebut sebelum melanjutkan menonton video tersebut.

Video yang diunggah dan dikenali sebagai pelanggar peraturan Twitter akan dihapus dari situs dan pengguna yang mengunggah video Twitter tersebut akan dihapus. Berdasarkan pada aturan penggunaan Vine, di bawah ini adalah isi aturan pelanggaran yang dikeluarkan perusahaan yang mengatakan bahwa hal tersebut akan memberikan sanksi tegas yang lebih, konten yang tidak senonoh tidak terdaftar pada peraturan ini. Berikut adalah aturan pelanggara penggunaan yang dikeluarkan Vine.

  • Menjiplak atau meniru identitas seseorang yang bertujuan dengan jelas untuk menyesatkan, membuat kebingungan, dan menipu orang lain.

  • Melanggar hak dari pihal ketiga, termasuk hak paten, hak dagang, hak privasi, dan hak publikasi.

  • Membuat ancaman yang jelas kepada pengguna atau orang lain.

  • Memiliki sangkut paut dengan aktivitas ilegal.

  • Mengganggu, menganiaya, atau mengandung spam.

Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel