Sebuah perusahaan penambang asteroid mengumumkan pada akhir bulan Januari 2013 akan menjelajahi luar angkasa untuk pertambangan. Penjelajahan pertambangan ini bertujuan untuk memberikan kesempatan manusia untuk berkembang di kehidupan luar angkasa dengan mengolah batuan asteroid sebagai sumber energi.
Deep Space Industries Inc, perusahaan yang mengumumkan misi ini pada 22 Januari yang berencana untuk menerbangkan pesawat luar angkasa penambang asteroid mereka pada tahun 2015. Penerbangan ini sementara memiliki tujuan untuk menambang asteroid di dekat bumi. pesawat luar angkasa ini didesain untuk menggunakan asteroid yang bisa langsung dijadikan bahan bakar untuk pesawat tanpa harus kembali ke bumi. Hal ini membuat manusia semakin digdaya dalam penguasaan energi demi keberlangsungan kebudayaan manusia.
David Gump, CEO Deep Space menyatakan bahwa penambangan sumber daya luar angkasa adalah satu-satunya cara untuk mengembangkan teknologi luar angkasa secara permanen.
Lebih dari 900 ‘asteroid dekat bumi‘ baru ditemukan tiap tahun. Gump menjelaskan bahwa komponen penting terletak tidak jauh dari apa yang dibutuhkan, dalam hal ini untuk mencapai eksplorasi luar angkasa perihal sumber daya energi tidak menjadi batasan. Penambangan asteroid untuk sumber daya logam, bahan bakar dapat menjadi pionir dalam eksplorasi luar angkasa lebih dalam.
Deep Space merupakan perusahaan kedua yang terjun ke dalam bisnis penambangan asteroid. Pionirnya adalah Planetary Resources, telah mengemukan idenya bulan April tahun lalu dengan mengeluarkan produk pesawat luar angkasa penambang asteroid.
Deep Space akan memberikan target potensi pertambangan dengan 25 kilogram pada pesawat luar angkasa penambang asteroid yang bernama Firefly. Lucunya pesawat ini diberi nama sesuai pesawat kargo pada serial *scifi populer di Amerika. Pesawat ini direncanakan terbang pada 2015.
Firefly akan menyurvei keadaan asteroid dengan biaya yang dibuat semurah mungkin. Komponen-komponen pada pesawat luar angkasa penambang asteroid ini akan dibuat dari *cubesat yang murah. Pejabat Deep Space juga mengatakan bahwa pesawat luar angkasa penambang luar angkasa ini selain membawa rocket juga membawa satelit komunikasi yang besar.
Direktur Deep Space, Rick Tumlinson mengeluarkan pernyataan bahwa Deep Space dapat membuat mesin dengan lebih kecil, lebih murah, dan lebih cepat daripada teknologi luar angkasa sebelumnya. Imaginasi Direktur Deep Space ini dipaparkan untuk manufakturisasi skala besar pesawat Firefly dalam penjelajahan luar angkasa.
Program pesawat pesawat luar angkasa tanpa awak lanjutan Firefly adalah Dragonfly. Pesawat ini berbobot hanya 32 kg yang akan diumumkan secara resmi pada 2016. Dragonfly bertugas untuk mengambil kembali sampel asteroid ke Bumi untuk diteliti. Dragonfly akan berada pada situs penelitian sekitar dua sampai empat tahun. Sampel-sampel ini bertujuan untuk mengarahkan kemana tambang akan dikeruk atau juga dapat dijual kepada kolektor.
Misi kedua pesawat luar angkasa penambang asteroid ini dapat dipantau oleh satelit. Pertunjukan video misi kedua pesawat ini akan diselenggarakan oleh sponsor yang bekerja sama dengan Deep Space.
Deep Space berencana untuk melakukan program penambangan asteroid dalam 10 tahun menurut pernyataan resminya. Komponen-komponen pesawat penjelajah pertama-tama akan digunakan untuk membangun komunikasi dengan Bumi dengan menggunakan energi matahari. Logam-logam yang nantinya ditambang akan dikirimkan ke Bumi untuk digunakan dan diolah.
Konstruksi Deep Space akan didukung oleh pencetak tiga dimensi yang bernama Microgravity Foundry. Pencetak ini dapat memproduksi logam dengan kerapatan tinggi dan kekuatan yang tinggi. Pencetak ini dapat bekerja di gravitasi nol. Gravitasi sangat penting dalam proses pemampatan partikel logam namun pencetak ini dapat bergerak tanpanya.
Selain menambang asteroid, Deep Space juga fokus untuk memanfaatkan air yang tersimpan di asteroid. Air ini nantinya bisa digunakan untuk komponen pembakaran yaitu hidrogen dan oksigen. Kedepannya terdapat asteroid-asteroid yang nantinya digunakan untuk stasiun pengisian bahan bakar.
Program penjelajahan luar angkasa sangat berkembang drastis dan dapat dilaksanakan dalam waktu dekat. Terlebih lagi hingga saat ini sudah ada kompetitor lain selain Deep Space untuk bisnis ini yaitu Planetary Resources. Sangat tidak bisa dielakkan lagi takdir manusia untuk menjelajah dan membuat koloni di luar angkasa terwujud. [HNH]
