Anda termasuk penggila game? Waktu luang Anda banyak digunakan untuk bermain game? Tidak ada salahnya dengan hobi ini, karena berawal dari kegemaran Anda dengan game, mungkin bisa menjadi ladang bisnis bagi Anda dengan menjadi seorang game developer.
Itulah salah satu point yang Paseban dapatkan dari kuliah tamu yang diadakan oleh Jurusan Komunikasi Visual dari Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD), Institut Teknologi Bandung (ITB), Selasa (09/08) kemarin. Kuliah tamu yang juga diprakarsai oleh MIKTI (Masyarakat Industri Kreatif Teknologi Informasi) dan SQUARE ENIX ini sekaligus sosialisasi mengenai kompetisi Game Ideas yang mereka adakan.
Tak tanggung-tanggung, panitia menghadirkan pembicara jauh-jauh dari Negeri Sakura, yakni Takashi Tokita, seorang produser game dari SQUARE ENIX, Jepang. Anda masih ada yang belum tahu siapa dia? namun jika Paseban sebutkan game Final Fantasy, Anda pasti tahu dengan game ini. Ya, Takeshi lah orang yang berada di balik game yang sudah mendunia ini.
Dalam kuliah tamu kemarin, Takashi mengajak para peserta kuliah tamu untuk lebih kreatif dalam mengembangkan ide yang fresh untuk menciptakan game. Apalagi saat ini era baru dunia game mulai berganti, salah satunya game pada smartphone yang sudah mulai berkembang.
Takashi sendiri optimis bahwa game pada smartphone akan terus berkembang pada nantinya. Keoptimisannya tersebut dibuktikan dengan melibatkan dirinya untuk memimpin proyek lima game smartphone sekaligus. "Meskipun saat ini game konsol dan game di jejaring sosial masih populer, tetapi suatu saat mobile game dan web-browser game smartphone akan berkembang dan para developer game pun akan mengikti tren ini dengan sendirinya" pungkasnya.
Sayangnya, saat menyampaikan materi kuliah tamu, Takashi belum begitu lancar berbahasa Inggris, beruntung peserta terbantu dengan ditampilkannya slide materi pada dua screen besar yang terpasang di depan Aula. Saat sesi tanya jawab pun, Takashi memerlukan seorang translator bahasa Inggris, tapi hal itu tidak mengurangi antusiasme para peserta kuliah tamu ini.
Peserta yang datang tak hanya berasal dari Mahasiswa ITB sendiri, mahasiswa dari kampus lain seperti Universitas Parahyangan atau Universitas Padjajaran pun turut memeriahkan kuliah tamu ini.
Rika, mahasiswi ITB angkatan 2009 dari Fakultas setempat mengaku mengikuti kuliah tamu ini karena tertarik dengan kompetisi game yang diadakan oleh MIKTI - SQUARE ENIX ini. Dia sendiri belum tahu sama sekali dengan Takashi Tokita. "Saya tahu Takashi dari kuliah tamu ini, cuma kalau Final Fantasy saya sudah tahu," ujar Rika.
Rika pun mengaku sudah memiliki konsep atau ide untuk diikutkan dalam kompetisi Game Ideas, namun dirinya enggan membeberkan konsepnya tersebut.
Berbeda dengan Rika, Tio, mahasiswa asal Unpar mengikuti kuliah tamu ini tak hanya tertarik dengan kompetisi game-nya, Mahasiswa asal Bandung tersebut juga ingin bertemu dengan Takashi secara langsung. "Saya selama ini hanya tahu beliau dari internet, kebetulan ini ada kesempatan, jadi tidak saya sia-siakan," kata Tio antusias.
Takashi pun rupanya cukup berbaik hati kepada penggemarnya seperti Tio. Setelah acara kuliah tamu usai, dirinya menyempatkan waktu untuk berbagi tanda tangan dan berfoto bersama. Para peserta pun tertib mengantri untuk mendapatkan tanda tangan dari pria berambut ikal ini.
Mengenai kompetisi Games Ideas MIXTI - SQUARE ENIX sendiri yaitu sebuah lomba yang bertujuan untuk mencari ide dan mobile game terbaik dari Indonesia. Nantinya, pemenang lomba ini akan mendapatkan kesempatan di mana game-nya akan di-publish secara eksklusif oleh SQUARE ENIX. Pemenangnya pun tetap memiliki hak cipta karyanya. Tertarik? Jadi, bagi Anda yang punya ide untuk membuat game, Anda masih punya kesempatan sebelum tanggal 18 September mendatang. Untuk info lebih lanjut, Anda bisa mengaksesnya di web http://mikti.org. HJ