Mojokerto, -Â Langkah Tim Sepak Bola Gabungan Korem 082/CPYJ-Kodim 0815 Mojokerto Comando FC 082-0815 menuju final dalam Turnamen Sepak Bola U-45 Sikatan All Star Cup 2018, telah dihentikan oleh Global FC Tangunan Mojokerto melalui adu tendangan penalti di Lapangan Sepak Bola Pulorejo, Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, Jawa Timur, Minggu (30/12/2018).
Pluit wasit yang menandai dimulainya babak pertama, Comando FC langsung melancarkan serangan ke jantung pertahanan Global FC secara sporadis. Aliran bola dari kanan serangan Comando FC nampaknya tidak diperkirakan oleh pertahanan Global FC, melalui umpan terobosan dari Siswanto, Rohmad dapat memenangkan perebutan bola dan mengelabuhi kiper dengan mencungkil bola ke atas yang tidak bisa diantisipasi dan gol untuk Comando FC sehingga merubah kedudukan menjadi 1-0 untuk Comando FC.
Ketinggalan 0-1, Global FC pun tidak tinggal diam dan berusaha menekan balik Comando FC untuk menyamakan kedudukan. Usaha yang dilakukan Global FC tidak sia-sia, pada menit 23 melalu serangan dari tengah, striker Global FC dapat memanfaatkan peluang yang membuahkan gol sehingga merubah skor menjadi 1-1 dan bertahan hingga babak pertama selesai.
Memasuki babak kedua, kedua kesebelasan saling melancarkan serangan secara silih berganti, namun nampaknya kesebelasan Global FC dapat memanfaatkan kecerobohan dari pertahanan Comando FC. Berawal dari umpan yang diberikan di jantung pertahanan Comando FC, Poniman yang kurang cermat menghalau bola, sehingga bola lepas ke kaki penyerang Global FC dan tendangan tidak dapat ditangkap Aruman Kiper Comando FC, sehingga merubah kedudukan menjadi 2-1 untuk Global FC.
Ketinggalan 1-2, Comando FC meningkatkan serangan. Kerjasama tim yang ditunjukkan oleh Rohmat dan Widi berkali-kali mengancam gawang Global FC, namun serangan tersebut dapat dipatahkan oleh pertahanan Global FC. Solidnya pertahanan Global FC tidak menyurutkan semangat Comando FC untuk merancang serangan, terbukti pada menit ke 52 Siswanto dapat memanfaatkan peluang dari gagalnya jebakan offside yang diterapkan oleh Global FC, tendangan kaki kanan di dalam kotak penalti tidak dapat ditangkap oleh Kiper Global FC, kedudukan menjadi 2-2 dan hingga berakhirnya babak kedua tidak berubah.
Kedudukan akhir 2-2, sehingga pertandingan dilanjutkan dengan adu tendangan penalti, dengan 5 penendang utama dan 1 cadangan. Comando FC mendapat kesempatan sebagai penendang pertama. Nuryakin yang merupakan Kapten Kesebelasan Comando FC sebagai penendang pertama dapat memanfaatkan dengan sempurna, tendangan mengarah ke kanan mengecoh Kiper Global FC yang terlanjur bergerak ke kiri.
Selanjutnya penendang pertama dari Global FC gagal menciptakan gol karena tendangannya dapat diblok oleh Kiper Comando FC. Untuk penendang selanjutnya, Comando FC hanya menambah satu gol sementara Global FC menambah 3 goal, sehingga kedudukan akhir menjadi 3-2 untuk Global FC. Selanjutnya Global FC akan melaju ke babak final bertemu dengan kesebelasan dari Sidoarjo, pertandingan akan digelar pada hari Minggu tanggal 6 Januari 2019.
Setelah berakhir pertandingan, Nuryakin memberikan evaluasi tentang hasil akhir pertandingan, "Langkah kita berakhir di babak semifinal, terima kasih kepada seluruh pemain yang telah dengan semangat mengikuti pertandingan. Dari segi permainan kita tidak kalah nampaknya Dewi Fortuna tidak berpihak pada kita dan ini sudah melebihi dari target awal kita ikut di turnamen kali ini. Ke depan kita tetap latihan lebih keras lagi khususnya tentang kerjasama tim dan penyelesaian di depan gawang", pungkas Pria yang sehari-hari menjabat Kasdim 0815 Mojokerto.