Anggota BPD Hurung Bunut, Hizkia Harton bersama Perangkat Desa Tumbang Hakau saat beraktivitas, di kantor desa setempat.
Gunung Mas – Sejak bulan Juni 2018 lalu, Desa Tumbang Hakau di Kecamatan Kurun, Kabupaten Gunung Mas, Provinsi Kalimantan Tengah telah tersambung jaringan listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN). Keberadaan jaringan listrik PLN membuat masyarakat setepat dapat berhemat ratusan ribu rupiah.
“Sebelum jaringan listrik dari PLN masuk, biasanya kami menggunakan genset. Untuk operasional genset, bisa menghabiskan sekitar dua liter bahan bakar minyak tiap hari, tergantung masing-masing warga,†ungkap Anggota Badan Permusyawarata Desa (BPD) Tumbang Hakau, Hizkia Harton, Rabu (5/9/2018).
Genset biasanya hanya digunakan masyarakat pada sore hari hingga malam hari. Dalam satu hari, pengeluaran untuk membeli bahan bakar minyak berkisar antara Rp 20 ribu. Ini artinya, dalam satu bulan masyarakat Tumbang Hakau dapat mengeluarkan Rp 600 ribu untuk operasional genset.
Secara pribadi, untuk operasional genset, pengeluaran Hizkia mencapai Rp 600 ribu setiap bulannya. Itupun listrik hanya digunakan mulai pukul 16.30-22.00 WIB. Namun sejak jaringan listrik dari PLN masuk ke Desa Tumbang Hakau, masyarakat setempat sudah tidak lagi menggunakan genset.
Ia kini dapat menghemat pengeluarannya hingga ratusan ribu rupiah, karena untuk pembelian pulsa listrik hanya memerlukan Rp 100 ribu/bulan. “Kalau saya pribadi, dengan mengisi pulsa listrik sebesar Rp 100 ribu, itu bisa untuk sebulan lebih. Jadi jauh lebih hemat,†ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris Desa Tumbang Hakau, Gudi menambahkan bahwa masuknya jaringan listrik dari PLN turut menghemat pengeluaran Pemerintah Desa. Jika dulu mereka mengeluarkan sekitar Rp 350 ribu/minggu untuk operasional genset, saat ini mereka hanya mengeluarkan sekitar Rp 200 ribu perbulan.
“Masuknya jaringan listrik dari PLN sangat bermanfaat dalam menghemat pengeluaran kami. Disamping itu, Pemerintah Desa juga dapat melakukan pelayanan kepada masyarakat dengan lebih baik. Kita sangat bersyukur jaringan listrik dari PLN sudah masuk di desa ini,†tandasnya.