Para penumpang menyambut baik upaya Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung yang melakukan pengecekan kelayakan kendaraan terhadap 15 bus di Terminal leuwipanjang Bandung. Meski merasa was-was karena 5 bus diantaranya tidak layak jalan.
“Ya syukurlah kalau ada pemeriksaan seperti itu, tapi agak was-was juga setelah dicek ternyata ada beberapa bus yang dinyatalan tidak layak jalan,†tutur Anti (35) penumpang tujuan Bandung Jakarta saat ditemui di Terminal Leuwipanjang, Kamis (24/5/2018).
Senada dengan penuturan itu, penumpang lainnya berharap agar Dishub dan pengguna atau sopir dan kernet juga turut memeriksaan busnya dengan baik secara berkala.
“Kepada para sopir, kernet dan mekaniknya agar berkala memeriksakan busnya agar selamat di jalan saat berkendara. Ini kan demi keselamatan semua ya harus begitu dan segala aturan demi keselamatan harus diikuti,†ungkap Dudy (50) penumpang lainnya menimpali.                                                                                                            Â
Sebelumnya, untuk menekan angka kecelakaan saat mudik lebaran mendatang, Dishub Kota Bandung menggelar pemeriksaan kelaikan kendaraan (ramp check) sejumlah kendaraan angkutan umum di Terminal Leuwipanjang, Selasa (22/5/2018).
Lalu ditemukan dari 15 bus yang diperiksa, terdapat 5 bus yang tidak layak pakai. Sebanyak 5 bus tersebut dinilai tak layak pakai karena surat tidak lengkap dan permasalahan kondisi kendaraan.
“Bus-bus tersebut bisa kembali beroperasi jika telah diperbaiki. Tetapi jika tidak, maka akan diberikan sanksi. Bahkan paling berat dilarang beroperasi,†ujar Kepala Bidang Perencanaan Pembinaan Transportasi Dinas Perhubungan Kota Bandung, Asep Kuswara di Terminal Leuwipanjang.
Dikatakan, pemeriksaan ini dilakukan lebih awal dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Pemeriksaan meliputi, pemeriksaan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), buku uji, kartu pengawasan, dan fungsi kendaraan.
Sebelumnya dilakukan juga pencocokan nomor rangka, nomor mesin dan nomor uji, setelah itu pemeriksaan secara visual. Pemeriksaan ini untuk memberikan rasa aman kepada para pemudik.
“Ini semua untuk memberikan kenyamanan bagi pengendara maupun penumpang ketika melakukan perjalanan,†ujarnya.
Pada Rammadhan ini, Dishub Kota Bandung menggelar pemeriksaan di setiap terminal. Di samping itu, Dishub Kota Bandung juga memeriksa bus yang ada di pul seperti pul Holiday, Pakar Utama dan Mega Trans.
Asep berpesan agar para pengemudi mengedepankan keamanan berkendara. Rencananya, Dishub Kota Bandung mengintensifkan pemeriksaan pada 7 hari sebelum dan 7 hari setelah lebaran.
Â