Jika kamu membuka laman utama mesin pencari Google pada hari senin 12/09/16 kamu akan melihat berbagai macam hidangan yang dapat membuatmu tiba-tiba lapar. Hal ini bukan tanpa alasan, karena Google merayakan dan memperingati hari ulang tahun Takizo Iwasaki ke-121. Ya benar, dengan mendengar nama tersebut pastinya kamu tahu bahwa itu nama orang Jepang. Namun, siapakah Takizo Iwasaki hingga Google Doodle menghidangkan makanan di laman utamanya?
Takizo Iwasaki lahir pada tahun 1895 dan meninggal tahun 1965 di kota kelahirannya Gifu, Jepang adalah orang pertama yang membuat sampel (replika) makanan di Jepang atau biasa disebut dengan sampuru dan sebagai pelopor memperkenalkan model makanan palsu di hampir semua restoran di Jepang demi kebutuhan restoran untuk menampilkan menu yang akan mereka sediakan. Ia juga merupakan pendiri Iwasaki Be-I, yaitu produsen makanan plastik terbesar dan tertua di Jepang yang berdiri pada tahun 1932.
Takizo membuat sebuah omelet yang terbuat dari lilin. Kehebatannya itu membuat sang istri kagum. Dia bahkan tak dapat membedakan, mana sampuru omelet dan mana omelet yang asli karena kemiripan replika makanan yang dibuat Takizo. Berkat temuannya tersebut, Takizo dikenal oleh seluruh warga Jepang.
Namun jangan anggap sepele makanan replika ini. Tak tanggung-tanggung, harga makanan replika ini justru dijual jauh lebih mahal dari makanan aslinya. Google Doodle menampilkan ilustrasi makanan replika untuk mengingatkan kembali akan replika makanan yang dibuat oleh Takizo Iwasak tersebut. Google Doodle replika makanan ini juga muncul di beberapa negara termasuk Jepang, Indonesia, Swedia, Hungaria, Portugal, Islandia, Taiwan dan Australia.
