Kyocera; mengembangkan Smartphone berbahan bakar sinar Matahari

Jaman sekarang ini kita tidak bisa lepas dari sebuah Smartphone, dan perkembangan teknologi smartphone semakin canggih. Akan tetapi kecanggihan perangkat keras atau yang dikenal dengan Hardware tidak diimbangi dengan kapasitas baterai yang tidak sesuai dengan kebutuhan, kadang Baterai kita cepat habis ketika kita sedang memainkan smartphone nah disitulah teknologi PowerBank mulai menjamur akan tetapi saat ini permasalahan pada baterai sudah mulai dipecahkan oleh perusahaan jepang.

Perusahaan Jepang bernama Kyocera sedang membuat teknologi isi ulang baterai smartphone dengan menggunakan cahaya matahari, dengan konsep menanamkan sebuah solar panel kedalam layar dari smartphone tersebut. 

Gambar diatas adalah sebuahSmartphone buatan Kyocera berlayar 5 inch yang akan menggunakan energy sinar matahari sebagai isi ulangnya. Smartphone tersebut sudah dipamerkan pada ajang WMC di Barcelona dan mengklaim dengan pemanasan pada matahari selama tiga menit maka cukup untuk melakukan panggilan selama satu menit.. smartphone ini adalah hasil kerjasama antara Perusahaan Perancis SunPartner yag bertanggung jawab atas solar panel yang digunakan dan disebut dengan WYSIPS ( What You See is Photovoltic Surface). Teknologi WYSIPS terdiri dari sebuah layar transparent  setebal 0.5mm yag terlatak antara display dan layer Touchscreen seperti dikutip dari majalah Gizmag.  

Dan WYPSIPS ini dihubungkanke sebuah Chip yang dapat merubah energy matahari dan kemudian disimpan ke dalam baterai smartphone.

Dengan smartphone ini setiap tiga menit penyerapan energy langsung dari sinar matarahi akan mampu digunakan untuk berbicara selama satu menit, dan teknologi terbaru ini adalah perkembangan dari teknologi sebelumnya dengan kemajuan yang cukup pesat.

Sebenarnya Kyocera menunjukkan jenis yang sama pada MWC tahunlalu akan tetapi pada tahun lalu perusahaan ini mengklaim kalau setiap 10 menit menyerap energy dari sinar matahari hanya mampu digunakan untuk dua menit berbicara. Dan smartphone ini juga dilengkapi dengan applikasi yang dapat menunjukkan kondisi dari baterai seperti “ excellent” dan “ NOT CHARGING” akan tetapi sayangnya smartphoneini masih dalam tahap konsep belum secara resmi jual di kalayak umm akan tetapi dengan keseriusan perusahaan asal jepang tersebut saya yakin dalam beberapa tahun kedepan akan bisa dijual.