1

John McAfee Bertaruh Makan Sepatu, Jika Gagal Jebol Iphone

19 Feb 2016 21:43 1803 Hits 0 Comments
Pembesut Antivirus McAfee percaya diri bisa jebol Iphone.

John McAfee Bertaruh Makan Sepatu, Jika Gagal Jebol Iphone

Dalam penyelidikan penembakan di San Bernardino, salah satu terduga teroris menggunakan smartphone besutan Apple, Iphone. Dalam proses penyelidikan, Iphone milik terduga teroris ternyata dikabarkan sulit dibuka oleh penyidik, hal ini membuat FBI meminta Apple untuk membuat backdoor didalam Iphone terduga teroris tersebut.

Kasus permintaaan FBI (Biro Penyelidikan Federal Amerika Serikat) agar Apple mau membuka akses ke Iphone sedang ramai dibicarakan. Penembakan di San Bernardino oleh pelaku teroris yang menggunakan smartphone besutan Apple masih berbuntut panjang hingga kini.

Apple memang dikenal memiliki sistem keamanan tinggi untuk perangkatnya, hingga biro penyidik FBI pun meminta Apple membuat backdoor didalam Iphone.

Melihat kasus terkait Iphone tersebut belum selesai, John McAfee mengambil inisiatif menawarkan bantuan kepada FBI untuk membongkar Iphone sang terduga teroris. McAfee menawarkan jasa Cuma-Cuma untuk membongkar Iphone tersebut.

“Backdoor bakal lebih menguntungkan bagi hacker dan para musuh AS ketimbang mempublikasikan kode nuklir kita,” tulis McAfee yang dihimpun Bussines Insider via Kompas.

“Saya akan melakukan decrypt informasi di ponsel San Bernardino bersama tim saya, secara cuma-cuma,” McAfee menambahkan.

Untuk meyakinkan, John McAfee meminta FBI  mencari informasi ke Google dengan kata kunci “Legenda cybersecurity”,

“Coba Anda lihat, nama siapa yang muncul di 10 urutan teratas dari hasil pencarian yang jumlahnya melewati seperempat juta,” sebut McAfee dengan bangga.

John McAfee juga menambahkan, bahwa dirinya akan dibantu oleh hacker-hacker terbaik dunia untuk membongkar Iphone si terduga teroris. Tidak tanggung-tanggung, John McAfee berani memakan sepatunya sendiri di acara TV Live jika gagal membongkar Iphone.

Bersikukuhnya Apple untuk tidak memberikan backdoor tentunya dengan berbagi pertimbangan. Dalam keterangannya, Tim Cook, sang CEO Apple memang menegaskan bahwa Apple menjaga privasi pengguna.

“Pemerintah AS meminta kami melakukan sesuatu yang di luar kemampuan dan terlalu berbahaya untuk dibuat. Mereka meminta kami membuat backdoor (untuk mengakses data) ke iPhone,” ujar Tim Cook.

“FBI mungkin menyebutnya dengan istilah berbeda. Harap jangan salah: versi iOS yang menyabot keamanan dengan cara begini sama saja dengan membikin backdoor,” tambah Bos Apple tersebut.

“Ini ibaratnya membuat satu kunci utama (master key) yang bisa dipakai membuka ratusan juta kunci--dari pintu restoran, bank, toko-toko, hingga rumah-rumah,” terangnya.

“Kami percaya FBI berniat baik, tetapi pemerintah melakukan kesalahan dengan memaksa Apple membikin backdoor ke produknya sendiri,”  tandasnya.

“Menentang perintah ini adalah sesuatu yang kami anggap serius. Kami harus angkat bicara mengenai hal yang kami pandang sebagai tindakan melampaui batas dari pemerintah.” Tegas bos perusahaan besutan mendiang Steve Jobs tersebut. Tulisan lengkap Tim Cook bisa dilihat disini.

Tags Smartphone

About The Author

wan 67
Expert

wan

Mencoba Hobi tulis menulis
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel