Belum lama ini sebuah penyedia layanan streaming online bernama Netflix masuk ke Indonesia. Dengan menggunakan Netflix, kita dapat menyaksikan berbagai jenis film secara online dengan kualitas yang setara dengan biaya langganan yang harus kita bayar setiap bulannya.
Bersamaan dengan masuknya Netflix ke Indonesia, tetangga kita di benua Australia sedang mengalami kendala yang berkenaan dengan Netflix.
Pasalnya, para pengguna Netflix di Australia saat ini telah mengancam untuk berhenti berlangganan Netflix setelah perusahaan asal Amerika Serikat ini menyatakan bahwa pihaknya akan memblokir para pengguna Netflix asal Australia yang mengakses library film yang ada di negara lain.
Mengikuti pernyataan Netflix mengenai pemblokiran tersebut, para warga Australia yang merasa kecewa dan marah mengungkapkan apa yang mereka rasakan di media sosial yang banyak digunakan oleh warga Australia yaitu Twitter.
Walaupun pemblokiran tersebut dilakukan, konten popular Netflix yang dapat ditonton oleh berbagai negara di dunia seperti Orange is The New Black dan House of Cards tidak akan terpengaruh dengan perubahan tersebut.
Perubahan yang dilakukan ini sendiri bukanlah dengan memblokir akun dari para pengguna Netflix, melainkan dengan memblokir akses mereka untuk dapat membuka konten yang ada di Netflix negara lainnya.
Artinya, mereka yang menggunakan VPN, server proxy dan smart DNS untuk membuka konten Netflix yang tersedia di negara lain tidak akan dapat melakukan hal tersebut lagi.
Hal tersebut dinyatakan oleh vice president dari Netflix yaitu David Fullager dalam sebuah postingan di blog milik Netflix.
Di blog tersebut juga ia menyatakan bahwa perubahan yang terjadi pada Netflix ini tidak akan berpengaruh pada pengguna yang tidak menggunakan alat-alat yang sudah disebutkan di atas.
Pemblokiran ini sendiri dilakukan karena Netflix masih menghormati lisensi konten yang dikategorikan berdasarkan lokasi geografis.
Streaming lintas negara ternyata bukanlah satu-satunya masalah yang dihadapi Netflix. Karena dengan melakukan sedikit modifikasi pada URL Netflix, seorang pengguna dapat membuka konten dengan genre yang sangat spesifik seperti liputan keagamaan atau drama berbahasa Perancis yang penayangan perdananya dilakukan pada tahun 1960-an.
Bagi Anda yang ingin berlangganan Netflix dengan tujuan untuk membuka konten-konten dari luar negeri, sepertinya urungkan niat Anda karena hal tersebut dalam waktu dekat juga akan berlaku di Indonesia, yaitu pemblokiran akses dengan menggunakan VPN, proxy dan Smart DNS.
Â
Â
Â
Sumber: News.com
