Pada tahun 2011, Bluestacks hanyalah sebuah perusahaan kecil yang memulai debutnya dengan menawarkan sebuah platform berupa sebuah aplikasi eimulator yang memungkinkan seseorang untuk memainkan sebuah aplikasi Android di komputer.
Dan pada tahun 2015 ini, Bluestacks sudah dapat dibilang sukses karena hingga pada saat ini Bluestacks telah diunduh oleh lebih dari 109 juta pengunduh yang setiap bulannya digunakan untuk bermain aplikasi dengan jumlah totalnya adalah satu milyar aplikasi.
Perusahaan yang berbasis di Silicon valley ini juga mengumumkan hal lain yaitu kemunculan Bluestacks 2 yang sudah dilengkapi teknologi yang jauh lebih baik dibandingkan dengan Bluestacks generasi pertamanya.
Saat ini, Bluestacks juga telah menjadi distributor Android terbesar nomor 7 di dunia. Pertumbuhan ini sendiri terjadi berkat kepopuleran dari Android milik Google dan berbagai macam aplikasinya yang kebanyakan orang ingin mainkan di layar besar baik itu televisi ataupun komputer.
Di negara seperti China, Bluestacks kebanyakan digunakan oleh penggunanya untuk memainkan game-game Android. Karena menurut para gamer di China, bermain game Android di layar yang besar meningkatkan pengalaman bermain game ke level yang berbeda.
Bahkan bagi mereka yang menggunakan whatsapp ataupun aplikasi kirim-mengirim pesan dengan frekuensi yang sering, Bluestacks menjadi pilihan utamanya. Karena dengan menggunakan Bluestacks pada komputer, menulis pesan akan terasa lebih mudah.
Menurut Rosen Sharma yang juga adalah CEO dari Bluestacks, 40% dari Bluestacks digunakan untuk bermain game oleh para penggunanya di seluruh dunia, 30% nya menggunakan Bluestacks untuk kirim-mengirim pesan dan 30% lainnya menggunakan Bluestacks untuk aplikasi-aplikasi Android lainnya.
Fakta lainnya yang diungkapkan Sharma adalah Bluestacks sekarang ini telah menjadi sebuah aplikasi emulator Android nomor 1 di dunia.
Bluestacks mendapat keuntungannya dari menampilkan iklan pada emulatornya dimulai pada tahun 2011.
Sharma mengatakan bahwa banyak para gamer hardcore komputer menggunakan Bluestacks karena mereka ingin bermain game Android namun di layar yang besar. Diantara sebagian para gamer tersebut, banyak yang berhasil menarik perhatian para publisher dan developer game karena uang yang mengalir dari para gamer tersebut tidaklah sedikit. Dan inilah keuntungan lainnya yang didapat oleh Bluestacks.
Bluestacks 2 yang baru-baru ini dirilis memiliki berbagai kelebihan dibandingkan dengan Bluestacks generasi pertamanya. Salah satunya adalah penambahan fitur yang difokuskan untuk memaksimalkan kinerja Bluestacks 2 untuk bermain game, serta fitur dengan nama “app discovery,†yaitu sebuah tampilan antar muka yang mirip dengan browser.
Bluestacks juga memiliki kemampuan untuk menjalankan berbagai aplikasi di tab yang berbeda untuk pertama kalinya. Dan hasilnya, sekarang ini setiap pengguna dapat bermain game sambil membuka aplikasi lain pada Bluestacks 2.
Saat ini perusahaan Bluestacks memiliki 105 karyawan dan telah mendapatkan investasi dengan total 30 juta dollar USD dari para investor besar seperti Andreessen Horowitz, Intel, Qualcomm, dan Samsung.
Â
Â
Â
Â
sumber: venturebeat