1

Teknologi ini Lebih Cepat 100 kali dibanding Wi-Fi

26 Nov 2015 09:52 3308 Hits 0 Comments
Pemindahan datanya dilakukan melalui cahaya.

Apa jadinya jika sebuah transfer data dapat dilakukan lebih cepat daripada memindahkannya lewat Wi-Fi?

Mungkin bagi sebagian orang hal tersebut adalah hal yang belum terbayangkan dan masih dianggap mustahil.

Namun, sebuah perusahaan startup asal Estonia sedang mengembangkan teknologi yang diklaim dapat memindahkan data dengan kecepatan hingga 100 kali lebih cepat dibandingkan dengan memindahkan file menggunakan perangkat Wi-Fi.

Teknologi pengiriman file super cepat ini diberi nama Li-Fi.

Teknologi ini memindahkan data dari satu perangkat ke perangkat dengan cara berbeda dari Wi-Fi. Jika pada Wi-Fi file dipindahkan lewat frekuensi radio, pada Li-Fi sebuah file dapat dipindahkan dengan menggunakan cahaya sebagai perantaranya.

Velmenni, yang juga nama dari perusahaan startup asal Estonia, saat ini sedang mengembangkan sebuah sistem yang disebut Jugnu yaitu sebuah generasi terbaru dari lampu smart LED. Lampu Jugnu ini diklaim dapat memindahkan sebuah data hanya dengan cahaya yang terlihat, sehingga untuk memindahkan file dari satu perangkat ke perangkat lain, kedua perangkat ini harus memiliki lampu smart LED tersebut.

Dilansir oleh IBTimes, CEO dari Velmenni yang bernama Deepak Solanki mengatakan bahwa saat ini mereka sedang melakukan eksperimen dari teknologi tersebut di berbagai industri yang berbeda dimana sebuah jaringan yang pihaknya sebut VLC (Visible Light Communication) dapat diterapkan.

Li-Fi yang pertama kali ditemukan oleh Harald Haas asal Universitas Edinburgh menyatakan bahwa teknologi ini tidak dapat menggantikan teknologi Wi-Fi secara keseluruhan dan walaupun hal itu akan terjadi, pasti butuh waktu yang cukup lama.

Dalam sebuah konferensi bernama TedGlobal Talk yang pernah diselenggarakan pada tahun 2011, menurutnya teknologi Li-Fi adalah sebuah sistem yang lebih efisien dan aman dibandingkan Wi-Fi karena teknologi Li-Fi tidak dapat menembus tembok.

Yang dibutuhkan untuk teknologi Li-Fi ini diterapkan adalah hanya sebuah microchip yang kemudian dipasangkan pada setiap perangkat. Kemudian, microchip ini akan bekerja dengan mengkombinasikan dua buah fungsionalitas, yaitu cahaya dan transmisi data nirkabel.

Kemudian Haas juga menyimpulkan bahwa dengan teknologi Li-Fi ini, hampir semua masalah komunikasi yang sedang melanda dunia digital akan teratasi.

 

 

 

sumber: Foxnews

About The Author

Buricak Burinyai 68
Expert

Buricak Burinyai

Seorang warga Bandung yang cinta Bandung, teknologi dan mantannya
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel