Inilah game yang paling heboh di dunia, yang sedang menjadi perbincangan para gamer. Khususnya Gamer Dota 2. Game Dota 2 International Championship 2015 sudah berakhir. Dan inilah pemenang Event Dota 2 adalah Tim Evil Geniuses. Tim ini berhasil menjadi juara dan mengantongi hadiah uang tunai senilai USD $6,6 Juta, atau delapan puluh lima miliar, sungguh mengesankan bukan, dengan hadiah yang begitu besar nominalnya.
Dan untuk tahun ini turnamen Game Dota 2 itu di selenggarakan di Key Arena, Seattle. Serta pada tanggal 10 Agustus 2015 seperti yang di katakan oleh berita channel news di Asia, banyak sekali pengunjung yang melihat pertarungan dota tersebut, dan diperkirakan hampir 17.000 pasang mata yang melihat turnamen Dota 2.
Turnamen tahun ini merupakan turnamen paling bergengsi dalam 5 tahun terakhir. Dan game ini merupan game yang sedang menjadi trending topik di Amerika Serikat, serta pada partai final, tim Esports dari AS dapat mengalahkan tim dari Tiongkok, yaitu CDEC, dengan skor 3-1.
Hadiah yang di dapatkan oleh tim Evil Geniuses pada hari kemarin merupakan pembalasan, karena timnya pada pertandingan Upper Bracket yang lalu, sempat kalah dan duduk pada peringkat Lower Bracket.
Â
Dan bila dibandingkan dengan tahun – tahun sebelumnya total hadiah pemenang game dota mendapatkan uang tunai senilai USD $1 Juta, tapi ditahun sekarang pemenang Game Dota mendapatkan hadiah uang tunai senilai USD $ 18 Juta, sungguh sangat meningkat.
Ternya dibalik kesuksesannya Tim Evil Geniuses memiliki tim yang handal dan profesional yang muncul sejak tahun 1999, ternya selain mahir bermain game Dota2, tim Evil Geniuses pun mahir memainkan permainan lain seperti Fighting Games (Street Fighter IV dan Marvel vs Capcom 3), Halo, dan beberapa game lainnya. Dan dari semua game yang sering dimainkan oleh tim Evil Geniuses ternyata tim Dota 2 adalah tim inti dari semua game yang pernah dimainkan oleh tim Evile Geniuses. Dan pemain Dota terdiri dari 5 orang pemain dan kelima orang tersebut sudah mengikuti semacam tes, jadi sudah tidak diragukan lagi bila mereka pantas untuk menjadi juara.