Ouya, sebuah konsol game startup yang pernah dikembangkan oleh Ouya Inc pada tahun 2012 lalu, kini telah dibeli oleh Razer.
Â
Sejarah berdirinya Ouya
Setelah diumumkan sebagai konsol video game baru pada 3 Juli 2013, Oleh Julie Urhman. Pada tanggal 10 Juli 2013, Ouya memulai kampanyenya untuk mengukur seberapa banyak orang yang tertarik dengan proyek ini melalui Kickstarter.
Kucuran dana terus bertambah seiiring bertambahnya model konsol yang terbagi dalam berbagai tingkat pendanaan.
Menurut Kickstarter, Ouya memegang rekor sebagai proyek dengan performa terbaik di hari pertama. Dalam waktu 24 jam, proyek ini menarik perhatian satu backer setiap 5.59 detik. Selain itu, Ouya juga menjadi proyek ke delapan di sejarah Kickstarter yang mendapatkan dana dukungan di atas satu juta dollar.
Â
Seperti apa Ouya itu?
Konsol ini merupakan sebuah konsol game mikro bertenaga android Jelly Bean yang isinya adalah game-game casual. Target dari pemasaran konsol ini waktu itu adalah para gamer yang bermain game hanya sebagai pelepas stress atau mengisi waktu luang.
Bermarkas di Santa Monica, California; Ouya yang sejak 2012 lalu ditemukan akhirnya setuju untuk menjual software dan toko aplikasinya. Sedangkan bisnis hardwarenya tidak dimasukkan ke dalam paket penjualannya.
Razer akan menawarkan teknologi yang dikembangkan oleh Ouya seperti toko aplikasinya ke manufaktur perangkat lain di bawah nama Cortex sebagai anak perusahaan dan akan tetap menjalankan bisnis Ouya dalam mempublikasikan game-gamenya.
CEO Ouya bernama Julie Uhrman menyatakan bahwa Ouya membawa pemikiran baru terhadap dunia gaming.
Mengutip pernyataan Uhrman seperti yang dilansir CNET “Saya sangat bangga terhadap apa yang telah kami capai. Ouya dibuat dengan tujuan untuk memberikan para developer kebebasan yang lebih dalam berkarya. Dalam prosesnya, Kami telah membuat platform pertamanya untuk televisi. Dan kami menawarkan konten lebih dari 1.000 game dengan variasi yang lebih beragam dari platform lain.â€
Â
Razer akan membuat Ouya lebih baik
Min-Liang Tan, yaitu CEO dari Razer, juga berpendapat bahwa dengan membawa toko aplikasi Ouya dan hasil dari perkembangan Ouya selama ini, akan memberi jalan untuk Razer lebih memperluas usahanya.
Sebelum Ouya tergabung di dalam Razer, perusahaan ini sudah pernah menawarkan toko aplikasinya ke beberapa layanan TV. Dan dengan sumber daya yang dimiliki Razer, Tan yakin bahwa Ouya akan meraih kesuksesan dalam bidangnya.
Penjualan Ouya ke Razer menandakan berakhirnya kebebasan Ouya sebagai developer. Startup-nya yang rilis pada tahun 2013 silam adalah salah satu konsol game alternatif yang ditenagai oleh sistem operasi android milik google.
Awalnya, konsol ini menarik banyak perhatian dengan sebelumnya mengadakan kampanye pencarian dana dan kemudian adanya penanaman modal oleh investor-investor besar Silicon Valley dengan total 15 juta dollar.
Akan tetapi, Yang ternyata menjadi permasalahan Ouya adalah menemukan konsumen yang cukup untuk membeli konsolnya dan game yang ditawarkan dalam konsol tersebut.
Konsol Ouya juga adalah salah satu barisan pertama produk yang muncul di layanan TV berbasis koneksi internet yang sampai sudah menjadi hal umum di setiap rumah.
Â
Masa depan Ouya di tangan Razer
Namun, berbeda dengan produk Google bernama Chromecast atau produk Amazon bernama Fire’s TV yang memperjualkan konsolnya. Ouya kini, hanya menjual toko aplikasi dan bisnis penerbitan.
Jadi, Ouya menjadi wadah bagi para developer game untuk mempublikasikan game yang dibuat oleh mereka. Contoh game-game ternama yang pernah dirilis Ouya seperti TowerFall, sebuah game pertarungan yang kemudian berkembang dan menyebar ke berbagai platform seperti PC, Mac, dan terakhir ke Playstation 4.
CEO Razer, Tan, berharap dengan adanya Ouya yang sudah dipegang oleh Razer, developer-developer kecil dapat menggunakan jasa Ouya untuk membantu mereka mengetes game baru mereka, menerjemahkannya ke bahasa lain dan bekerja sama dengan toko aplikasi di Negara lain.
Untuk konsol Ouya sendiri, para pemilik konsol Ouya akan tetap dapat mendapatkan bantuan dan dukungan teknis untuk 12 bulan ke depan. Tapi, untuk kedepannya para pemilik konsol Ouya akan ditawari untuk bermigrasi ke forge TV Razer yang lebih canggih.
Â
Via CNET