JAKARTA, Plimbi -Oracle Utilities merilis Oracle Utilities Work and Asset Management 2.1 untuk perencanaan investasi, manajemen bisnis perusahaan, dan pengurangan risiko bagi utilitas listrik, gas, dan air.
Â
Solusi ini menyediakan fitur analitk membantu bagian utilitas mengotomasi tugas berbasis data dan berkelanjutan mengembangkan perencanaan kerja serta penjadwalan agar bisa menyelesaikan tugas dengan sumber daya yang lebih sedikit.
Â
Selain itu, tampilan antarmuka bisa dipersonalisasi berdasarkan jabatan yang ada untuk membantu mempercepat produktivitas.
Â
 “Kini manajemen kerja dan aset adalah tugas yang strategis dan penuh dengan data, yang bisa secara langsung mempengaruhi bisnis dan kesehatan masyarakat,†kata Rodger Smith, Senior Vice President dan General Manager, Oracle Utilities.
Â
Oracle Utilities Work and Asset Management 2.1 membuat keputusan tentang di mana dan kapan harus berinvestasi di sumber daya modal dan manusia, mengurangi biaya dengan memperpanjang nilai investasi, dan memastikan praktik terbaik yang diterapkan di kerja.
Â
Bagian utilitas juga bisa memenuhi persyaratan peraturan serta harapan pelanggan untuk layanan, keamanan, dan lingkungan.
Â
Contohnya, bagian operasi yang perlu memahami di mana harus berinvestasi untuk penambahan grid, kini bisa memiliki semua data yang diperlukan, terpusat di format yang mudah untuk dilihat dan mudah dipahami, serta bisa menentukan bagaimana modal bisa dihabiskan.
Â
 Oracle Utilities Work and Asset Management 2.1 membantu bagian utilitas mengidentifikasi dan mengurangi risiko melalui analitik real-time yang mencegah kegagalan, memonitor kondisi, dan menentukan strategi perawatan yang teroptimasi.
Â
Contohnya, solusi yang ditingkatkan termasuk juga scoring berdasarkan kondisi untuk mengatur risiko dengan lebih baik dan menggunakan tampilan antarmuka untuk menyediakan visibilitas yang lebih mudah.
Â
Dengan jenis scoring ini, bagian utilitas bisa mempertimbangkan berbagai variabel untuk menentukan kesehatan berdasarkan basis aset tertentu. Mereka juga bisa mempebarui scoring untuk mencerminkan perubahan apa pun ke kondisi, seperti perawatan yang dilakukan.
Â
Melalui penyimpanan dan penarikan skor kesehatan aset, bagian utilitas kini bisa memahami risiko di real-time setiap saat, meningkatkan efektivitas keputusan untuk memperbaiki atau mengganti dengan yang baru.
Â
Solusi ini bisa mudah diperkaya tanpa harus mengkostumisasi atau mengganggu peningkatan level. Sebagai tambahan, integrasinya dengan lapisan utilitas Oracle memungkinkan pelanggan dengan berbagai produk Oracle Utilities lebih siap untuk membagi informasi lintas aplikasi untuk merampingkan operasional.
Â
 “Solusi ini diposisikan untuk bersaing secara global dengan membantu perjanjian utilitas dengan tantangan bisnis yang penting, seperti menggunakan data untuk meningkatkan manajemen risiko dan menarik lebih banyak nilai dari aset berbasis sensor yang menghasilkan bagian besar di infrastruktur utilitas,†kata Marcus Torchia, Research Manager di IDC. mau
  Â
Oracles Utilities Kurangi Risiko Perusahaan
Oracle Utilities merilis Oracle Utilities Work and Asset Management 2.1