Salah satu serial televisi yang banyak dibicarakan, Preman Pensiun, akan memasuki jilid kedua. Serial yang pada jilid pertamanya berjumlah 26 episode ini akan melakukan launching PREMAN PENSIUN 2 di Kota Bandung. Hal ini ditegaskan oleh penulis Preman Pensiun, yakni Aris Nugraha lewat akun twiiternya, @aris_nugraha, pada 14 Mei 2015.Â
Lewat akun tersebut, Aris Nugraha menjelaskan bahwa launching PREMAN PENSIUN 2 akan diluncurkan di  Bandung dan bagi mereka yang memakai kaos  PREMAN PENSIUN bisa datang ke acara peluncuran tersebut.  Tentu saja kehadiran Preman Pensiun 2 ini merupakan kabar gembira buat penggemaranya.
Â
Terlebih serial ini juga jadi salah satu tontonan yang paling banyak ditunggu serta paling direkomendasikan karena berbeda dengan sinetron pada umumnya. Serial ini banyak memuat humor, pesan, serta kritik-kritik yang dikemas secara halus sehingga tidak terkesan menggurui. Didi Petet sebagai Kang Bahar, peran central di seri ini juga menjadi daya tarik sendiri lewat akting sebagai preman sekaligus merangkap orangtua dengan tiga anak perempuan.
Â
Sayangnya, kabar gembira kehadiran serial ini harus berbalut duka. Jumat pagi, 15 Mei 2015, sebuah kabar duka  di media sosial dan media online lainnya. Kabar tersebut adalah kabar kepergian Didi Petet untuk selama-lamanya.  Aktor yang terkenal lewat akting sebagai Kabayan dan Emon ini meninggal pagi tadi di Bambu Apus, Pamulang, Tangerang Selatan
Kabar duka ini juga diperkuat dengan tweet atau kicauan akun @aris_nugraha, yang menuliskan ucapan perpisahan kepada Kang Bahar. Kepergian pria yang lahir di Surabaya tanggal 12 Juli 1956 ini pun menjadi buah bibiri. Dari pantauan Plimbi, banyak media sosial turut memberitakan kepergian Didi Petet. Di media sosial juga, banyak yang turut mengucapkan duka. Bahkan di Twitter, topik “Didi Petet†menjadi trending topic di Indonesia.
Kepergian aktor legendaris Indonesia tersebut tentu membuat banyak orang dan sedih dan merasa kehilangan. Tetapi, kepergiannya akan semakin dikenang karena beliau masih menyuguhkan akting di PREMAN PENSIUN 2 sebagai Kang Bahar. Kini, “Kang Bahar†bukan hanya pensiun sebagai preman tetapi juga sudah pensiun untuk menghembuskan nafas di dunia ini.
Selamat tinggal, DIDI PETET. Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un. [HMN]