Kian hari, era teknologi semakin berkembang. Hal ini dilihat dari semakin banyaknya bermunculan perangkat baru, sistem operasi baru dan lainnya. Salah satu yang berkembang sangat pesat adalah sistem operasi Android yang diusung oleh perusahaan teknologi raksasa Google. Seiring Android mendominasi dunia TI, permasalahan Android error saat ini juga semakin sering terjadi.
Permasalahan Android error tersebut disebabkan oleh berbagai macam hal. Seperti pemasangan aplikasi yang berbahaya karena tidak memiliki sertifikasi resmi dari Google, akibat pemakaian pengguna yang kurang baik, pemasangan Custom ROM dan bawaan perangkat itu sendiri. Kenali berbagai permasalahan Android error pada ulasan di bawah ini:
Hang
Salah satu permasalahan Android error yang paling sering dirasakan banyak orang adalah Hang. Hal ini akan terasa saat Anda memainkan game, melakukan browsing, menonton video dan saat Anda menyalakan fitur kamera. Android error seperti ini ditandai dengan respon layar yang macet, tombol tidak bisa ditekan dan tidak bisa mengenali semua respon yang kita jalankan. Jenis Android Error seperti ini biasanya dikarenakan memori RAM dan memori internal pada perangkat yang penuh. Untuk mengatasi masalah Android Error ini cukup mudah, Anda bisa menutup paksa aplikasi yang tidak digunakan dan Swap aplikasi yang tersimpan di memori internal ke memori eksternal MicroSD.
Permasalahan Layar
Hampir semua perangkat Android berbentuk layar sentuh. Hal ini juga menyebabkan banyaknya permasalahan Android error banyak terletak pada layar, entah itu layar tidak bisa merespon dan yang lebih parah adalah blank putih. Jika layar masih tampak dan respon saja yang dikeluhkan, solusi memperbaiki Android error ini bisa dilakukan dengan Factory Reset. Namun jika layar Blank, Anda harus membawanya ke pusat perbaikan karena umumnya permasalahan Android Error ini disebabkan oleh konektor LCD yang longgar atau LCD yang memang Error. Jika LCD perangkat Anda tidak perlu diganti, biasanya teknisi hanya membebankan tarif perbaikan saja, namun jika LCD Anda tidak bisa terselamatkan, siap-siap saja Anda harus merogoh kocek lebih.
Bootloop
Permasalahan Android Error ini biasanya ditandai dengan perangkat yang me-restart sendiri secara random atau sulit masuk ke home screen. Jenis permasalah Android error Bootloop dibagi dengan tiga jenis kerusakan yang diantaranya Soft Bootloop yang biasanya perangkat bisa masuk ke Home Screen secara normal dan tiba-tiba Restart dalam selang beberapa waktu, medium Bootloop yang ditandai dengan sulitnya perangkat masuk Home Screen dan berhenti di Boot Animation serta Hard Bootloop yang ditandai dengan perangkat yang menyala sampai logo vendor saja. Solusi memperbaiki bootloop, Anda bisa melakukan Factory Reset dengan cara masuk ke Recovery Mode atau melakukan Flash Software ulang melalui perangkat komputer. Anda harus ingat bahwa solusi ini akan menghilangkan data Anda.
Brick
Permasalahan Android Error Brick memiliki tingkatan yang cukup rumit karena umumnya perangkat mati dan tidak menunjukkan kehidupan. Seperti Bootloop, Brick juga memiliki tingkatan kerusakan yang diantaranya adalah Soft Brick yang ditandai dengan perangkat mati namun indikator baterai menyala saat di Charge dan Hard Brick yang mati total karena kerusakan telah mencapai Hardware. Untuk soft Brick, banyak kasus yang bisa diselesaikan dengan melakukan Flash ulang, namun Android Error Hard Brick, Anda tidak bisa menyelesaikannya sendiri dan butuh bantuan teknisi.
Berbagai permasalahan Android error tersebut sering kali terjadi pada perangkat kita. Dengan mengetahui apa masalah yang umumnya menimpa perangkat Android, diharapkan Anda bisa memperbaikinya sendiri jika permasalahannya masih memungkinkan dapat selesai dengan mudah. Untuk mengantisipasi kehilangan data, Anda bisa secara rutin membackup semua data Anda entah disimpan di dalam komputer atau melalui layanan Cloud Computing yang saat ini banyak tersedia di Google Play Store. [ARD]
