1

Hal-hal yang Harus Anda Ketahui Tentang Kabel Ethernet

7 Aug 2014 16:00 4784 Hits 0 Comments Approved by Plimbi

Wi-Fi akan selalu lebih lambat daripada koneksi kabel. Anda mungkin tidak akan melihat perbedaannya jika anda memiliki perangkat mobile terbaru dengan 802.11ac yang terpasang dengan router yang sesuai, tapi ini hanya berlaku untuk beberapa perangkat dan hanya dalam situasi tertentu. Hampir disetiap rumah, anda memiliki segala macam jaringan lainnya, dinding bata, dan lantai yang bertingkat sehingga tidak bisa dicapai oleh sinyal.

Wi-Fi akan selalu lebih lambat daripada koneksi kabel. Anda mungkin tidak akan melihat perbedaannya jika anda memiliki perangkat mobile terbaru dengan 802.11ac yang terpasang dengan router yang sesuai, tapi ini hanya berlaku untuk beberapa perangkat dan hanya dalam situasi tertentu. Hampir disetiap rumah, anda memiliki segala macam jaringan lainnya, dinding bata, dan lantai yang bertingkat sehingga tidak bisa dicapai oleh sinyal. Anda juga mengalami lag serius ketika bermain game atau konferensi video. Gunakan Netspot untuk Mac agar dapat memetakan kekuatan sinyal nirkabel anda, dan ikuti langkah yang ada untuk menemukan posisi router Wi-Fi yang sempurna.

Namun ini bukanlah artikel yang membahas tentang mengenai Wi-Fi. Poinnya adalah, usahakan untuk memakai koneksi kabel Ethernet jika keadaan memungkinkan.

 

Cat 5, Cat 5e, dan Cat 6

Ada banyak jargon yang terkait dengan jaringan rumah, namun ini yang penting. Pertama, UTP dan STP. UTP berarti Unshielded Twisted Pair, dan ini yang paling umum. Kabelnya dibundel di dalam karet tanpa perlindungan lainnya. Sementara STP (Shielded Twisted Pair) terlindung, lapisan foil melindungi sinyal dari gangguan listrik, tetapi membutuhkan peralatan yang kompatibel dengan grounded port. Harga kabel Ethernet STP cenderung lebih mahal, tetapi sinyalnya tidak menurun walau dalam jarak yang lebih jauh. Kabel seperti ini biasanya digunakan di daerah dengan mesin-mesin berat atau daerah yang memiliki banyak gangguan.

Semua kabel UTP secara teori mendukung hingga jarak 100 meter antara switch atau host. Jika anda membutuhkan kabel yang lebih panjang, maka anda membutuhkan saklar yang mempunyai adapter untuk memberi daya per 100 meter. Namun, Ini bukan batasan pasti, tergantung kualitas kabel yang sedang digunakan. Jika kabel tersebut memiliki kualitas yang baik, maka dapat bertahan lebih lama, dan kabel yang jelek secara signifikan mungkin akan bertahan sebentar.

Semua jaringan kabel Ethernet tersebut terdiri dari 8 kabel yang dipilih menjadi 4 pasangan, masing-masing warna ditandai dengan warna solid dan kabel putih dengan warna putus-putus.

Cat 5, Cat 5e, dan Cat 6

Cat 5 adalah jenis kabel Ethernet paling jelek yang masih dapat anda temukan, namun secara teori ini mendukung hingga 100 Mbps. Cat 5 hanya menggunakan 2 dari 4 pasang kabel, tetapi untuk mencapai 100 Mbps membutuhkan satu set pin yang berbeda (4, 5, 7, 8) dengan yang digunakan oleh 10 Mbps (1, 2, 3, 6). Oleh karena itu, anda mungkin akan menemukan Cat 5 yang dibuat dengan 4 kabel hanya akan mendukung 10 Mbps.

Cat 5e (“e” menunjukkan “disempurnakan”), adalah versi Cat 5 yang dirancang untuk mengurangi Crosstalk, kecepatan pun lebih bagus yaitu bisa hingga 1.000 Mbps, atau lebih dikenal dengan “Gigabit Ethernet”. Cat 5e adalah jenis kabel paling umum yang dijual saat ini, dan sangat cocok untuk penggunaan umum di rumah. Untuk kecepatan gigabit, menggunakan ke empat pasang kabel.

kabel Ethernet Cat 6, secara teori dapat menangani hingga 10 gigabit per bagian, panjang maksimum sekitar 37 meter, dan ini berlebihan untuk koneksi di rumah karena anda tidak akan menemukan switch konsumen yang mendukung kecepatan tersebut. Jika anda sedang membangun sebuah rumah baru dan ingin sesuatu yang dapat menghubungkan setiap lantai secara bersama, mungkin anda bisa mempertimbangkan Cat 6.

Ini sepenuhnya kompatibel dengan perangkat Cat 5e dan Cat 5. Secara fisik, kabel Cat 6 memiliki lebih banyak banyak gulungan di masing-masing pasangan, dan memiliki tulang belakang pemisah plastik yang ada di tengah, mengurangi Crosstalk dan memungkinkan kecepatan yang lebih tinggi. Cat 6a adalah standar baru yang dirancang untuk mendukung 10 Gbps melalui panjang kabel 100 meter.

 

Hub, Switch, dan Router

Hanya kabel saja tidak akan berguna. Pada jaringan Ethernet, ketiga perangkat ini masing-masing memberikan sejumlah port Ethernet. Meskipun anda tidak akan menemukan hub yang dijual saat ini, penting untuk memahaminya agar dapat memahami switch dan router.

Hub menerima sinyal pada salah satu port-nya, dan langsung menyalinnya ke port lain, lalu melanjutkan pesan ke pengguna. Switch adalah semacam hub yang pintar, yang memeriksa tujuan untuk paket yang dikirim, dan hanya meneruskan ke port yang sesuai, sehingga mesin lain pada jaringan tersebut tidak akan menerima apa yang tidak ditujukan untuknya.

Hub, Switch, dan Router

Router hanya bertindak sebagai gateway antara internet dan jaringan lokal anda, tetapi router modern sebenarnya adalah kombinasi dari switch dan router, sehingga anda dapat memasang hingga empat perangkat melalui koneksi kabel.

Jika anda memiliki lebih banyak perangkat kabel dari port pada router, anda dapat memperluas jumlah port dengan menambah switch ke jaringan. Yang anda butuhkan adalah sedikit kabel crossover antara switch, dan router. Ini juga berarti anda dapat menempatkan sebuah saklar di kantor anda dengan beberapa perangkat, dan hanya perlu menjalankan kabel crossover tunggal untuk router di lantai bawah. Kabel infrastruktur seringkali lebih tinggi spesifikasinya dari mesin anda ke switch lokal, karena ini membawa gabungan paket data dari semua jaringan lokal.

 

Kabel Crossover

Crossover adalah bentuk khusus dari kabel Ethernet yang mengirim dan menerima pasangan yang telah dibalik. Kabel crossover dapat digunakan untuk:

  • Menghubungkan satu komputer ke komputer lain, membentuk jaringan mini mereka sendiri.

  • Memperluas jaringan dengan menghubungkan beberapa switch dan router.

Dalam prakteknya, switch akan memiliki tombol fisik, yang mana anda dapat mengaktifan “mode crossover” pada kabel regular yang berjalan, atau mereka secara otomatis akan mengetahui jenis kabel yang terpasang dan membuat koneksi yang tepat untuk anda. Dengan kata lain, jangan khawatir tentang kabel crossover, karena anda mungkin tidak akan membutuhkannya. [RIC]

Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel