Ada banyak produk Apple yang termasuk kategori berkualitas dan berkelas. Produk-produk tersebut biasanya sangat laku di pasaran meskipun harganya dibanderol mahal. Yang menarik, ternyata tidak semua produk dari Apple sukses di pasaran. Ada beberapa produk dari Apple yang gagal di pasaran contohnya adalah Apple III yang dibesut tahun 1981. Produk ini gagal bersaing dengan produk komputer dari IBM. Tiga tahun kemudian, Apple merilis produk komputer komersial yang diproduksi massal. Produk tersebut bernama Lisa. Sayangnya Lisa dianggap terlalu mahal oleh pasar Amerika. Apple kemudian merilis NeXT Computer pada tahun 1989 yang juga gagal karena harganya sangat tinggi.
Produk besutan Apple yang gagal kemudian adalah sebuah konsol bernama Pipin (1995). Konsol ini nyatanya hanya laku 42 ribu unit. Kalah bersaing dengan Sony PlayStation dan Sega membuat konsol ini masuk pada kategori produk Apple yang gagal. Kegagalan serupa juga di tunjukkan Apple saat mereka merilis Puck. Sebuah mouse bulat yang berbentuk kecil. Saking kecilnya, produk tersebut tidak disukai oleh para calon pembeli.
Produk Gagal di Era Modern
Memasuk era milenium atau modern, produk besutan Apple cukup banyak dan laku di pasaran. Pada era ini, teknologi semakin berkembang cepat sehingga Apple juga melakukan banyak inovasi pada produk-produknya agar bisa bersaing di pasaran. Salah satu produk Apple yang cukup mengejutkan dan sukses di pasaran adalah iPhone. Produk iPhone merupakan sebuah perangkat ponsel pintar pertama di dunia yang meluncur pada tahun 2007. Kehadiran perangkat yang kemudian dikenal sebagai smartphone inilah yang mengubah arah teknologi hingga saat ini. Apple pun cukup sukses dengan beberapa produk lainnya di era milenium ini. Contohnya adalah MacBook dan juga iPad.
Di balik kesuksesan produk-produk Apple pada era modern, ternyata Apple juga kembali merasakan kenyataan produknya yang kembali gagal. Penyebab kegagalan ini sama seperti Apple pada masa 80 dan 90, harga yang terlampau tinggi ataupun keterbatasan fungsi produk. Lantas apa sajakah produk-produk yang gagal pada masa ini? Berikut penjelasannya.
- Cube
Cube diproduksi Apple ketika dunia memasuki tahun pertama era milenium yakni tahun 2000. Produk Apple ini merupakan sebuah perangkat PC berbentuk mini. Desain produk yang satu ini cukup inovatif dan unik kala itu karena bentuknya yang kecil dengan balutan plastik berbentuk kubus yang indah. Bahkan produk ini cukup dikenang dan ikonik dalam sejarah Apple. Produk yang dirancang oleh pendiri Apple. Steve Jobs ini pun bahkan memenangkan penghargaan sebagai produk dengan desain terbaik. Sayang seribu sayang, keunggulan tersebut tidak berbanding lurus dengan daya jual produk ini di pasaran. Penyebab utamanya adalah karena harga untuk produk ini sangatlah tinggi. Banyak orang yang beranggapan bahwa meskipun unggul secara desain tetapi produk ini kurang value dengan harga yang dibanderolnya. Untungnya, Apple membayar kegagalan pada produk ini dengan menghadirkan produk lain yang membawa konsep Cube yakni Mac Mini. Produk inilah yang kemudian cukup sukses di pasaran.
- iTunes Phone (ROKR)
Sebelum Apple menggagas perangkat Mobile bernama iPhone, Apple sempat menelurkan sebuah produk ponsel dengan konsep iTunes phone. Produk Apple ini diproduksi pada tahun 2005. Dalam pengembangan produk ini, Apple menggandeng Motorola Inc. sebagai rekan utama. Hal yang cukup masuk akal, mengingat saat itu, Motorola merupakan salah satu vendor ponsel yang cukup besar. Sayangnya, nama besar Apple dan Motorola ternyata tidak menjamin produk yang memiliki nama ROKR ini sukses di pasaran. Kemiripan produk ini dengan iPod menjadi salah satu penyebabnya. Selain itu, ponsel ini hanya bisa menyimpan sampai 100 lagu saja. Dan yang cukup menyebalkan, produk ini kurang baik dari segi performa. Untuk mentransfer lagu dari komputer saja, kecepatannya terbilang sangat lambat. Dan yang utama, produk ini tidak memungkinkan para penggunanya untuk mengunduh lagu dan musik lewat jaringan seluler.
- Apple TV
Produk Apple yang diproduksi pada tahun 2007 ini merupakan sebuah produk yang gagal di pasaran. Betapa tidak, Apple TV ternyata hanya sebuah kotak kecil yang hanya mengkonfigurasikan antara TV dengan Mac. Perangkat yang berbentuk remote kecil ini memungkinkan penggunanya untuk memainkan ragam musik dan video dari perangkat PC ke televisi. Dengan kegunaan yang sederhana ini, Apple menjualnya cukup mahal, yakni USD $249. Hal inilah yang kemudian membuat produk ini gagal di pasaran.
Demikianlah penjelasan tentang tiga produk Apple yang gagal di era modern. Semoga artikel ini cukup menambah wawasan pembaca tentang produk dari Apple.(HMN)
