Istilah USB tentu tidak asing bagi Anda. Kata ini sering terdengar terutama saat seorang pengguna perangkat komputer sedang ingin menyambungkan beberapa jenis perangkat keras seperti modem, flash drive, mouse, keyboard, printer dan lain-lain. Namun apakah Anda benar-benar memahami apa itu USB dan bagaimana sejarah perkembangan USB? Sebelum lebih jauh membahas tentang sejarah perkembangan USB yang panjang, pastikan Anda mengtahui tentang apa itu USB.
USB merupakan singkatan dari kata Universal Serial Bus, tentu banyak orang yang belum mengetahuinya. Ini merupakan standar bus serial yang dipergunakan untuk menghubungkan perangkat keras. Jika Anda belum juga mengerti, Bus adalah subsistem pada komputer atau antar komputer yang memiliki fungsi untuk mentransferkan data maupun listrik antar komponen komputer.
Sederhananya, sebuah bus adalah suatu sistem yang mampu menghubungkan beberapa alat pada satu set kabel sama. USB tidak hanya terdapat pada perangkat komputer, saat ini sistem tersebut banyak terdapat pada perangkat ponsel, PDA atau bahkan konsol game. USB dewasa ini sudah menjadi sistem transfer data standar bagi peralatan multimedia modern seperti pemindai gambar maupun kamera digital.
- Desain Sistem Universal Serial Bus
Mungkin salah satu hal yang cukup populer dari USB adalah logonya yang berbentuk garis bercabang. Secara spesifik Sistem USB memiliki desain yang asimetris, terdiri dari pengontrol host serta mempunyai peralatan terhubung yang berbentuk seperti gambaran pohon. Desain USB tersebut sengaja dirancang guna menghilangkan penambahan expansion card ke ISA komputer maupun bus PCI, serta memperbaiki kemampuan plug-and-play ke sistem tanpa harus melakukan mereboot komputer dan penginstalan yang lama.
Umumnya, di saat USB terpasang, maka perangkat yang bersangkutan akan langsung dikenal oleh sistem komputer untuk segera di proses. Dalam proses ini device driver adalah perangkat lunak diperlukan untuk menjalankannya perangkat yang bersangkutan dengan sistem USB.
Saat ini software aplikasi penghubung antar perangkat dalam personal computer lebih sering dikembangkan dan terus diperbaharui. Inilah yang membuat sistem komunikasi antar hardware di dalam USB tidak terlalu dikembangkan karena sistem operasi yang akan mengurusnya. Hal tersebut terkecuali untuk berbagai peralatan yang memiliki spesifikasi khusus sehingga harus ada sistem penghubung khusus.
Sejarah Pengembangan USB
Universal Serial Bus tidak hanya dikembangkan oleh perorangan saja, namun oleh berbagai perusahaan komputer. Pada tahun 1994, Compaq, Intel, DEC, IBM, Microsoft dan Nortel menyepakati untuk membangun USB guna memudahkan pengguna untuk menghubungkan perangkat eksternal ke PC. USB juga menjadi alternatif sebagai alat pengganti bagi banyaknya konektor di belakang PC.
Bahkan kala itu, USB sudah menjadi penyederhana konfigurasi perangkat lunak dari semua perangkat yang terhubung, serta memungkinkan kecepatan data untuk perangkat eksternal lebih besar. Tim yang menjadi pengembang USB adalah sebuah tim dari perusahaan Intel dimana salah satu perancang komputer bernama Ajay Bhatt. Kala itu sirkuit terpadu pertama yang mendukung USB diproduksi secara massal oleh Intel pada tahun 1995.
Meski demikian, USB versi 1.0 baru diperkenalkan pada bulan Januari 1996 dengan kecepatan transfer data 1,5 Mbit/s untuk kecepatan terendah dan 12 Mbit/s untuk kecepatan penuh. berikut ini sejarah pengembangan USB 1.0 sampai 3.0 selengkapnya:
- USB 1.0
Seperti yang telah dijelaskan di atas, USB 1.0 diluncurkan pada Januari 1996. USB versi Ini tidak kompatibel untuk kabel ekstensi atau pass-through monitor karena waktu pengembangan dan keterbatasan daya. Namun perangkat USB dipasarkan sampai pengembangan USB 1.1 dirilis. Hanya saja tetap dikenal sebagai USB 1.0. USB 1.0 biasanya berwarna putih.
- USB 2.0
USB versi ini masih menjadi USB yang paling populer hingga saat ini dan penggunaannya sangat luas. Dirilis pada bulan April 2000 dan tentunya memiliki kecepatan transfer yang jauh lebih meningkat dengan beberapa sistem yakni: Super speed data dengan frekuensi clock mencapai 4,800.00Mb/s, High speed data dengan frekuensi clock mencapai 480.00Mb/s, Full speed data dengan frekuensi clock 12.000Mb/s serta Low speed data dengan frekuensi clock hingga 1.50Mb/s.
- USB 3.0
USB 3.0 dirilis pada November 2008. Standar bus ini dikenal sebagai sistem transfer data mode SuperSpeed ​​dengan kecepatan sinyal dari 5 Gbit/s dan laju data yang dapat digunakan hingga 4 Gbit/s. Sebuah ciri khas USB 3 biasanya berwarna biru, dan masih kompatibel dengan USB 2.0.
- USB 3.1
Meski belum resmi diluncurkan, namun USB 3.1 sedang dikembangkan dengan kecepatan sampai 10 Gb / s untuk menyetarakan dengan Thunderbolt. Tentu teknologi ini ditunggu-tunggu oleh pengguna setianya, bagaimana performanya? kita tunggu saja nanti. [ALX]
