1

SmartWatch: Sejarah dan Mengapa Teknologi Ini Datang Pada Waktu yang Tepat

21 Nov 2013 07:00 6375 Hits 0 Comments Approved by Plimbi

Era Smartwatch awalnya bermula dari satu perusahaan kecil bernama Pebble, yang berhasil melakukan kampanye untuk membuat Smartwatch dan memcahkan rekor Kickstarter. 

Era Smartwatch awalnya bermula dari satu perusahaan kecil bernama Pebble, yang berhasil melakukan kampanye untuk membuat Smartwatch dan memcahkan rekor Kickstarter. 

Pebble berhasil mengumpulkan  $ 10.000.000 yang mulanya hanya meminta $ 100.000 karena minat yang mendalam akan produk dari Pebble yang berupa sebuah Smartwatch dengan layar E Ink yang dapat disesuaikan dalam berbagai cara. Anda bisa mendapatkan notifikasi teks masuk dari ponsel Anda ke pergelangan tangan Anda. Anda dapat menjalankan aplikasi di dalamnya dan smartwatch ini tahan air, hebat bukan?

Mendefinisikan Smartwatch

Smartwatch saat ini tidak memiliki deskripsi umum yang dapat diterima semua orang. Ada yang mendeskripsikan sebagai mini-PDA yang dapat dikenakan di pergelangan tangan Anda (Pebble), jam tangan canggih dengan layar tertanam di dalamnya (MartianWatches), jam yang didesain untuk menjalankan aplikasi (Sony SmartWatch), jam yang dapat Anda ajak berkomunikasi (Kreyos Meteor). Jam tangan canggih yang dilengkapi kamera  (Neptune Pine).

Semua pengertian dari pabrikan masing-masing mendeskripsikan semuanya, dan berhasil menciptakan jam tangan yang bisa Anda ajak berkomunikasi. Dengan memanfaatkan koneksi nirkabel ke ponsel Anda, Smartwatch hari ini dapat melakukan segala macam trik yang tidak mungkin dilakukan beberapa tahun yang lalu.

Smartwatch hari ini dapat menerima pesan teks dan update Facebook dari ponsel Anda, kontrol pemutaran media, menjalankan aplikasi dan memberitahu Anda akan waktu tentunya, sesuai dengan fungsi bagaimana jam tangan itu sendiri. Keuntungan terbesar dari Smartwatch adalah bahwa, daripada harus mengeluarkan ponsel Anda dari saku ratusan kali, Anda dapat melihat sekilas ke dalam jam tangan Anda untuk melihat mengapa ponsel Anda aktif. Smartwatch tidak hanya memberitahu waktu, mereka juga menghemat waktu Anda.

Dari SPOT ke Pebble

Tidak ada kegagalan yang mencolok dalam Smartwatch kecuali percobaan yang dilakukan Microsoft dengan SPOT. Diperkenalkan pada tahun 2004, SPOT adalah perangkat yang berdiri sendiri yang dapat menerima berita, informasi cuaca dan janji yang Anda buat dari Outlook via quirky, dan berbasis langganan pada layanan radio FM yang disebut MSN Direct. Perangkat ini tidak cukup memiliki kemampuan yang dinamakan Smartwatch dan memiliki biaya $10 per bulan untuk beroperasi. Microsoft akhirnya menghentikan proyek ini pada tahun 2008.

Tidak sampai beberapa tahun kemudian, industri bergerak menggunakan smartphone sebagai otak untuk Smartwatch. Sulit untuk menghubungkan jam tangan ini dengan smartphone pada awalnya, dengan melalui beberapa percobaan, akhirnya versi sukses dari Smartwatch mulai muncul pada tahun 2010.

Idenya cukup sederhana: menjadi semacam alat satu arah, viewscreen remote untuk smartphone Anda, membiarkan jam tangan Anda mendapatkan feed data seperti amalan cuaca dan pesan email dari saku Anda ke jam tangan Anda. Pergeseran ini tidak hanya membuat Smartwatch lebih kuat.

Sekarang pasar Smartwatch tampaknya siap untuk ‘meledak’, didorong pasar ekonomi yang kuat dan kondisi teknologi yang kian maju yang berhasil mewujudkan sensor MEMS murah, Bluetooth yang lebih baik, dan adopsi massa smartphone oleh banyak penduduk di dunia saat ini.

Smart watch: Saat Ini dan Masa Depan

Keberhasilan dari Pebble tidak begitu saja menjadi cerita lalu. Bahkan, dalam hitungan bulan, Smartwatch telah menjadi gadget yang harus dimiliki oleh para konsumen elektronik di dunia.  Pasar persaingan Smartwatch sendiri juga diwarnai dengan rumor-rumor panas dari produsen elektronik bergengsi di dunia seperti Apple, Google dan Nokia yang makin memanaskan persaingan.

Google, Qualcomm, Samsung, Microsoft dan lain-lain semua dilaporkan masih dalam tahap prototipe. Tentu saja, tak satu pun secara tergesa untuk menampilkan perangkatnya ini dan penuh dengan kematangan rencana. Baru-baru ini, Apple mendaftarkan merk dagangnya iWatch di Jepang, Taiwan dan Meksiko. (Di Eropa dan Amerika Serikat sudah terlebih dahulu). iWatch menurut rumor akan membawa layar OLED lengkung, dan dapat mengambil saldo pulsa Anda serta dapat menjalankan puluhan aplikasi iOS yang dibuat untuk layar yang kecil. Bahkan jika hanya sebagian kecil dari rumor ini benar, iWatch bisa menjadi peluncuran produk dari Apple yang paling baru sejak iPad pada tahun 2010.

Dan untuk Google dan Microsoft sendiri, hingga saat ini tidak terendus sama sekali apa yang sedang dibuatnya. Sekedar namanya pun mereka enggan membocorkannya, dan ini semakin membuat pasar kian menarik untuk diikuti.

Di masa yang akan datang, Smartwatch mungkin akan menjadi salah satu perangkat wajib yang diadopsi oleh banyak orang seperti halnya smartphone. Sehingga orang dapat berinteraksi kembali dengan sesamanya dan tidak terfokus ke layar smartphone-nya. [PY]

Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel