Persaingan antara smartphone Android dan iPhone tidak pernh padam. Ketika iPhone meluncurkan ponsel dan sistem operasi terbarunya, maka Android pun melakukan hal serupa. Kedua sistem operasi ini memang memiliki keunggulan masing-masing yang cukup memanjakan para pemiliknya. Namun banyak yang mengatakan jika kini smartphone Android jauh lebih baik dari iPhone. Kenapa bisa begitu? Berikut Paseban akan mengulas beberapa alasan yang akan membuat Anda tertarik untuk berpindah ke Android.
Harga
Ya, harga adalah keunggulan utama dari smartphone Android. Saat ini, iPhone 5S versi 64 GB dibanderol seharga USD 850. Bandingkan dengan Samsung galaxy S4 yang hanya dibanderol pada kisaran harga USD 600.
Personalisasi
Dengan Android Anda dapat bebas mengatur tampilan ponsel Anda sesuka hati, dari mulai tema, background, lock screen, widget, hingga memilih keyboard yang Anda sukai tanpa melakukan root terlebih dahulu. Sementara iPhone tidak bisa diatur sesuka hati dan kebanyakan membutuhkan jailbreak untuk mengkustomisasinya.
Pilihan Merek Ponsel
Jika iPhone hanya hadir dengan satu atau dua jenis variasi saja dalam satu waktu, maka Anda dapat memilih ponsel Android dengan berbagai macam variasi dan merek. Selai itu, setiap vendor juga memiliki keunikan tersendiri pada setiap produk yang diusungnya. Dengan begitu, berapapun uang yang Anda miliki, Anda tetap dapat memilih ponsel Android sesuai dengan keinginan Anda.
Layar yang Luas
Jika Anda ingin membeli iPhone, maka Anda hanya memiliki 2 pilihan ukuran layar, yaitu 3.5 inch dan 4 inch. Namun ketika Anda ingin membeli ponsel Android, maka Anda akan disuguhkan dengan berbagai macam ukuran. Dari mulai ukuran 2.5 inch hingga lebih dari 6 inch semuanya tersedia dengan berbagai keunikan tersendiri.
NFC
Teknologi NFC memang belum banyak diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Namun perkembangan teknologi ini cukup signifikan sehingga semakin hari semakin banyak manfaat yang diberikannya. Hampir semua ponsel Android kelas menengah ke atas memiliki chip NFC di dalamnya. sayangnya, tidak ada satupun produk iPhone yang menyertakan teknologi ini.
Google services
Semua layanan yang diberikan Google untuk penggunanya benra-benar sagat berguna, seperti contacts, calendar, e-mail., browser, Google Drive, Google Docs, Google+, YouTube, Google Now, dan masih banyak lagi. Berhubung Android adalah produk Google, maka pasti Anda akan menikmati semua layanan tersebut pada semua ponsel Android.
Aplikasi
Jika beberapa tahun yang lalu para pengembang hanya membuat aplikasi untuk perangkat iOS saja, maka kini perangkat Android juga pasti akan menjadi prioritas dari pengembang aplikasi tersebut. Bahkan, aplikasi yang dibuat untuk Android biasanya lebih murah daripada versi untuk iPhone.
Tidak ada iTunes
Walaupun memiliki banyak kelebihan, namun banyak yang menganggap iTunes sebagai pengganggu kenyamanan di iPhone, termasuk ketika ingin mengelola lagu. Di Android, Anda hanya tinggal mennyalin lagu dari komputer lalu menaruhnya di folder manapun yang Anda inginkan. Mudah dan sederhana bukan?
Variasi Firmware
Apple baru saja merilis sistem operasi iOS 7 yang membawa berbagai macam perubahan. Namun sayangnya, sistem operasi ini tidak dapat dikustomisasi dengan sesuka hati sehingga tampilannya akan monoton seperti itu saja. Bandingkan dengan sistem operasi Android yang secara garis besar memiliki tiga versi yang berbeda, yakni stock, manufacturer, dan custom.
Stock ROM adalah firmware yang dikeluarkan oleh Google. Tampilan yang diusungnya merupakan tampilan asli dari sistem operasi Android. Stock ROM biasanya ditemukan pada ponsel Nexus ataupun ponsel yang dilabeli Google Edition seperti Samssung Galaxy S4 dan juga HTC One. Sementara itu manufacturer Rom merupakan firmware yang dibuat oleh setiap produsen ponsel. ROM jenis ini biasanya dibuat oleh para produsen ponsel dengan berbagai keunikan masing-masing. Contohnya ada fitur Sense di ponsel buatan HTC dan Touchwiz di ponsel buatan Samsung.
Jenis terakhir adalah custom ROM yang merupakan firmware buatan pihak ketiga. Setiap orang bisa membuat ROM versi mereka masing-masing dengan berbagai kustomisasi yang mereka kehendaki. Custom ROM juga biasanya digunakan ketika sebuah ponsel tidak lagi mendapatkan update sistem operasi dari vendor pembuatnya.
Root
Rooting merupakan hal yang paling disukai dari sistem operasi Android. Dengan melakukan rooting Anda bisa memiliki kontrol penuh terhadap ponsel Anda. bahkan beberapa vendor ponsel juga secara gamblang memberikan cara melakukan rooting dan unlock bootloader untuk ponsel buatan mereka. [GAN]