1

Definisi. Sejarah dan Perkembangan Tentang File Format MP3

3 Dec 2012 20:00 3759 Hits 0 Comments Approved by Plimbi
MP3, Anda sering mendengar kata-kata ini. Anda bisa menganggap **format MP3** sebagai sesuatu yang berhubungan dengan musik, atau mungkin ini jenis dari file audio. Bagaimanapun, ada banyak format audio di luar sana, namun belum ada yang dapat menyamai kepopuleran MP3. Apakah sebenarnya format MP3 itu? Dalam bahasan kali ini, Paseban akan menggali lebih dalam melalui beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan format MP3.
MP3, Anda sering mendengar kata-kata ini. Anda bisa menganggap [**format MP3**](http://www.plimbi.com/news/12429/format-mp3 "Definisi. Sejarah dan Perkembangan Tentang File Format MP3") sebagai sesuatu yang berhubungan dengan musik, atau mungkin ini jenis dari file audio. Bagaimanapun, ada banyak format audio di luar sana, namun belum ada yang dapat menyamai kepopuleran MP3. Apakah sebenarnya format MP3 itu? Dalam bahasan kali ini, [Paseban](http://www.http://www.plimbi.com "Portal Paseban - Berita dan Informasi Teknologi") akan menggali lebih dalam melalui beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan format MP3. **1. Apakah MP3?** Jadi, apakah format MP3 itu? Pertanyaan seperti ini bisa menyebabkan jangkauan jawaban yang luas. Namun penjelasannya secara sederhana, MP3 adalah [format file](http://www.plimbi.com/article/7044/aplikasi-video-converter "Cara Mengconvert File Video dengan Aplikasi Video Converter Videora Android Converter") yang termasuk dalam jajaran file audio, atau lebih tepatnya merupakan format digital audio encoding yang dapat digunakan secara efektif untuk pengkompresan suatu file audio dengan meminimalisasi bagian yang hilang karena pengkompresan dalam kualitas rata-rata. MP3 berpegangan pada MPEG-1 Audio Layer 3. Hasil yang didapatkan adalah file audio yang simpel dan sederhana. Dan satu yang penting adalah perlu ditegaskan jika MP3 adalah format audio encoding, yang berarti format MP3 tidak dapat digunakan untuk photo atau video encoding, tidak seperti beberapa format yang lain. **2. Siapa pencipta MP3?** Seperti dalam kebanyakan kasus, ada perusahaan ataupun perseorangan di balik penciptaan suatu produk. Tidak terkecuali dengan [MP3.](http://www.plimbi.com/article/9077/cara-mengubah-video-menjadi-mp3-secara-online "Cara Mengubah Video Menjadi MP3 dengan Mudah Secara Online Menggunakan Situs SnipMP3") Format MP3 didesain oleh Moving Picture Experts Group dimana bergerak dalam pengelolaan standar audio dan video encoding. **3. Kapan muncul MP3?** Adalah hal yang sulit untuk secara spesifik menetapkan waktu kapan MP3 diciptakan ataupun kapan MP3 menjadi sangat populer. Namun, dapat dikatakan bahwa format MP3 muncul pertama kali pada awal 1990-an. Setelah itu, MP3 masuk ke jajaran atas dalam popularitas di internet dan banyak [website](http://www.plimbi.com/article/9101/foto-panorama-360-derajat "Kunjungi Tur Foto Panorama 360 Derajat Melalui Kumpulan Website Berikut") yang memakai jasanya. Dengan cepat, MP3 menjadi pilihan utama dalam urusan format audio. **4. Mengapa menggunakan MP3?** Jadi, mengapa memilih MP3 dan mengapa menjadi sangat populer? Dalam waktu sekarang ini, untuk penggunaan kapasitas hard drive yang terbatas, MP3 menawarkan layanan yang dapat menanggulangi hal tersebut karena format ini dapat mengurangi ukuran file dari ukuran file original. Adalah hal yang mudah untuk mendapatkan file MP3, dan tidak ada bagian yang hilang secara nyata dalam hal kualitas suara dan Anda akan menemukan diri Anda telah memiliki file audio yang mumpuni. **5. Bagaimana cara kerja MP3?** Sistem kerja MP3 cukup pintar dan cerdik. Hal ini didasarkan pada teknik dalam daya tangkap dan mengurangi kebisingan. Teknik ini membawa keseimbangan dalam berbagai aturan berdasarkan karakteristik pendengaran manusia, yaitu: - Menghapus banyak bentuk suara yang tidak dapat didengar telinga manusia - Jika suara keras dan suara pelan ditampilkan bersamaan, akan menjaga suara keras karena suara pelan tidak akan dapat didengar - Ada beberapa suara yang dapat diterima telinga manusia dengan mudah, dan format ini adalah salah satunya. Jalankan tiga aturan tersebut dalam file audio, maka Anda dapat menghapus suara dimana tidak dapat didengar oleh telinga manusia. Lebih lagi, Anda tidak akan merasakan ada bagian yang hilang dalam hal kualitas suara ketika dikomparasikan dengan format audio original, ataupun format di luar MP3. Di samping itu semua, format MP3 merupakan format "lossy” dimana MP3 tidak mengandung semua info yang terdapat pada file audio original dan format ini memiliki ukuran yang lebih kecil. Dalam beberapa kasus, Ada situasi dimana Anda mungkin tidak cocok dengan ukuran file dan mungkin Anda membutuhkan informasi yang lebih dalam file MP3 yang Anda buat. Hal ini dapat diakali dengan memberikan bit rate yang tinggi. Ada semacam perjanjian antara bit rate dan ukuran file ketika membuat file MP3. Lebih tinggi bit rate, maka lebih banyak informasi dalam file MP3, tetapi hal ini berarti bahwa ukuran file juga akan semakin besar. Di lain kasus, Anda juga dapat membuat ukuran file MP3 menjadi sangat kecil, dengan menurunkan bit rate, tetapi hal ini akan menyebabkan kehilangan banyak informasi dan menimbulkan kebisingan pada hasilnya. Kebanyakan MP3 encoder akan memberi layanan untuk memilih bit rate langsung atau berdasarkan pengaturan, jadi Anda bisa menentukan [format](http://www.plimbi.com/article/9206/cara-format-hp-nokia "Dua Cara Ampuh Format Hp Nokia Anda") MP3 apa yang Anda inginkan. [DEAS]
Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel