Google baru-baru ini mengumumkan versi terbaru dari Android - 4.3 Jelly Bean, yang mana tidak menghasilkan berita apa-apa dari sistem operasi Android terbarunya. Sejak saat itu, iterasi berikutnya dari sistem operasi Android telah menjadi sorotan dan telah menjadi pembicaraan sejak saat itu. Dan akhirnya sorry fanboys dan girls, kalian tidak akan mendapatkan Key Lime Pie setelah penantian ini. Dalam berita yang mengejutkan, Google mengumumkan bahwa versi berikutnya dari sistem operasi Android akan menyAndang nama Android KitKat untuk menghormati coklat bar Hershey (atau Nestle), dibandingkan menggunakan nama Key Lime Pie, yang mana kode dari sebelumnya dan gambar kode yang muncul telah mendorong kita untuk percaya.
Jika sebuah perusahaan perangkat lunak melakukan co-branding dengan merk permen yang terasa belum pernah terjadi sebelumnya, maka Anda benar. Google cenderung tetap bertahan dengan nama generik untuk merilis tema dari sistem operasi Android terbarunya ini. Hal yang paling dekat dengan prediksi dari Googe akan melakukan co-branding dengan merk lain adalah pada tahun 2010 dengan rilisnya 2.2 Froyo. Froyo memiliki desain yang sama seperti salah satu produk yoghurt TCBY dan menghasilkan spekulasi bahwa Google akan melakukan co-branding dengan salah satu produk makanan yakni TCBY.
Namun pada kenyataanya, Google tidak melakukan kerja sama apapun dengan TCBY dan Google tidak membuat uang dari ini, dan tidak menghabiskan apapun. Setelah Android menjadi sistem operasi nomor satu dengan aktivasi hingga miliaran perangkat hingga saat ini, perangkat lunak dari Google ini tidak memiliki masalah untuk meningkatkan kewaspadaan tentang layanana OS-nya.
Hal yang banyak orang tanyakan adalah: apa gunanya dari co-branding?
Analis Charles Golvin dari Forrester Research mengatakan bahwa co-branding dari Google dan Nestle ini akan mendatangkan pembeli yang mengatakan ‘saya tidak akan mencintai Android, tapi aku ingin hal yang baru dan terbaik.’ Memicu gairah dari pembeli di luar sana adalah hal yang baik, tetapi juga bisa mengakibatkan frustasi, karena itu menunjukkan masalah dengan fragmentasi Android ketika tidak semua orang akan bisa mendapatkan Android 4.4 segera. Namun, Golvin melihat co-branding sebagai langkah yang pintar yang membuat Android makin melambungkan namanya.
Dibalik layar
Jangan salahkan tim Android untuk melakukan switch strategy, kebanyakan dari mereka tidak melihatnya datang. Hingga saat ini, staf Android yang beroperasi di bawah asumsi bahwa Key Lime Pie akan menjadi nama untuk versi 4.4. Bahkan, mitra Google telah diberitahu bahwa versi berikutnya dari Android akan diberi nama dari sebuah makanan penutup.
Formal kesepakatan telah diselesaikan pada bulan Februari di at Mobile World Congress dan Nestle mulai secara diam-diam mencetak bar coklat dengan ikon robot Android.
Lebih banyak orang merasa akrab dengan rasa dari Android KitKat dibandingkan dengan Key Lime Pie, yang merupakan makanana penutup terpopuler di Amerika Serikat. Hal ini merupakan hal yang menyenangkan namun juga tak terduga, kemitraan dari Google dan Nestle ini akan memberikan 1000 tablet Nexus 7 dan kredit Google Play pada 6 September.
Apakah ini akan menjadi contoh co-branding yang sukses?
Jika Google dan Android mencapai sukses mengubah Android KitKat menjadi produk gaya hidup, ini bisa berarti bahwa Google akan menciptakan merk lain dengan awalan ‘L’ untuk sistem operasi Android berikutnya, atau ini hanya kerja sama sekali seumur hidup? Apakah nantinya akan menggandeng merk sereal Lucky Charms di tahun 2014?
Melihat kembali nama-nama sebelumnya pada rilisan Android, itu cukup menyenangkan untuk membayangkan kemungkinan nama lain yang mungkin muncul. Hostess (1.5 Cupcake), Dunkin Donuts (1.6 Donut), dan Pasca Holdings (Honeycomb 3.0) semua datang dengan beragam merk makanan yang menggoda.
Apa yang Anda pikirkan tentang langkah Andorid ini? apakah itu ide yang baik atau Google telah melakukan kesalahan?
Apa yang akan dibawa oleh KitKat?
Dengan Android KitKat, Google mengatakan tujuannya adalah "untuk membuat pengalaman Android menakjubkan yang tersedia untuk semua orang." Sementara itu jika dibandingkan dengan rumor Google sebelumnya yang mana Google sedang mencari jalan untuk bergerak di luar pasar smartphone dan tablet unutk menjadi smartwatch dan konsol game.
Ada juga kemungkinan bahwa Google mungkin akan menyinggung harga yang lebih rendah untuk handset dan tablet dalam pesan yang disampaikan di atas. Kita harus menunggu sampai lebih dekat dengan Android 4.4 ketika diluncurkan untuk mempelajarinya lebih lanjut. [PY]
