Produk Microsoft yang di nilai gagal di masa lalu biasanya diakibatkan oleh faktor kualitas serta strategi pemasaran yang kurang pas. Namun, produk Microsoft yang gagal tersebut juga bisa saja menjadi produk laris di tempat dan waktu yang berbeda. Yang paling masuk akal adalah kegagalan dalam bersaing dengan perusahaan lain yang meluncurkan produk sejenis. Nah, berikut ini kami ulas mengenai beberapa produk gagal Microsoft yang pernah diluncurkan. Simak selengkapnya dibawah ini:
Windows Me
Untuk produk gagal Microsoft yang pertama dalam artikel ini adalah Windows Me. Windows Me atau sering disebut Windows Millenium Edition merupakan salah satu versi sistem operasi Windows yang dirancang khusus bagi pengguna komputer rumahan. Windows ME ini diluncurkan pada tanggal 14 September 2000 dengan kernel Monolitik. Windows Me sengaja duluncurkan untuk menggantikan pasar sistem operasi yang sebelumnya, yakni Windows 98. OS ini bisa dijalankan tanpa bantuan MS-DOS dan seperti halnya versi Windows sebelumnya,
Windows Me juga merupakan sistem operasi transisi antara 16-bit ke 32-bit. Inilah yang membuat semua program 16-bit dan 32-bit dapat didukung dengan baik oleh Me. Oleh Microsoft. Sayangnya, meskipun cukup banyak penggunanya, namun Windows Me banyak mendapat kritikan karena sangat lambat dan tidak stabil. Selain itu, kekurangan lain dari Windows Me diantaranya kita harus menginstal driver tersendiri apabila hardware tidak dapat dideteksi oleh Windows Me. Banyak aplikasi yang tidak dapat dijalankan oleh Me, bahkan OS ini tidak memiliki sistem perlindungan yang baik, sehingga gampang sekali terserang virus.
Zune
Berikutnya adalah Zune, bukan perangkat lunak melainkan sebuah alat portable media player serta layanan online musc store. Produk Microsoft ini mulai dipasarkan sejak tanggal 14 November 2006 di Amerika Serikat dengan kapasitas total mencapai 30 GB. Harga yang ditawarkan Microsoft mencapai USD 249.99.
Bukan hanya sebagai media player dengan ukuran layar 3 inci saja, Zune juga memiliki fitur-fitur lain seperti radio FM, dan Wi-Fi networking. Zune dapat menjalankan file audio dengan berbagai format, mulai dari MP3, WMA, dan AAC dan format video WMV. Zune awalnya memang dihadirkan untuk menyaingi iPod dari Apple. Sayangnya produk Microsoft ini masih belum terlalu kuat untuk menggeser iPod dipasaran. Tak pelak akhirnya Microsoft menghentikan pengembangan Zune dan kabarnya hanya dua model player Microsoft Zune yang saat ini masih dijual lewat website Microsoft dengan harga diskon.
Microsoft Kin
Mungkin Anda terkejut setelah mengetahui bahwa Microsoft ternyata pernah meluncurkan produk Smartphone. Microsoft Kin adalah produk smartphone yang dimaksud. Ada dua seri yang diluncurkan pada tahun 2010, yakni Kin One dan Kin Two. Uniknya Smartphone dengan keypad berbentuk Qwerty ini tidak menggunakan OS Windows Phone, melainkan menggunakan sebuah OS yang tidak dikenal atau tidak bernama. Beberapa orang menyebutnya sebagai OS Kin. Sayangnya baru sekitar 60 hari pasca peluncurannya, Microsoft Kin akhirnya dihentikan produksinya karena tidak laku.
Windows Vista
Windows XP diluncurkan pada tahun 2001 dan selama rentan 5 tahun baru dihadirkan kembali penerusnya, yakni Windows Vista. Banyak yang berharap Vista akan mampu menggantikan XP dengan baik. Sayangnya Windows Vista justru hanya menambah daftar produk gagal Microsoft. Kegagalan Vista dikarenakan banyaknya kritik negatif terkait isu privasi, keamanan, performa serta proses aktivasi yang rumit.
Namun yang pasti Windows Vista membutuhkan virtual memori yang sangat besar OS ini biasanya hanya bisa digunakan pada komputer dengan spesifikasi yang tinggi, jika dipaksakan pada spesifikasi komputer rendah akan terasa berat. Selain itu OS ini tidak dibarengi dengan peluncuran berbagai software yang secara eksklusif mendukung serta bersinergi dengan fitur-fitur yang ada pada Windows Vista.
Windows 8
Sebenarnya masih terlalu cepat untuk mengatakan bahwa Windows 8 adalah salah satu produk gagal Microsoft. Namun kenyataannya berbagai media melontarkan pendapat demikian. penjualan Windows 8 sendiri bisa dianggap sangat buruk apabila dibandingkan dengan pendahulunya, yakni Windows 7. Bahkan lebih buruk beberapa orang menyamakan kegagalan Windows 8 dengan Windows Vista. Salah satu yang membuat orang enggan upgrade adalah ketiadaan fitur Start, sangat sepele mungkin. Dengan kegagalan ini Microsoft akhirnya merilis Windows 8.1 Blue, sebuah OS terbaru yang melengkapi Windows 8. [ALX]