Layanan milik Google seperti Gmail dan lainnya di negara China telah dapat diakses kembali oleh penggunanya. Kembali raksasa mesin pencari ini betepatan dengan penunjukkan pemerintahan Komunis terbaru negara tersebut. Akses layanan kembali hidup pada jam 6 pagi waktu setempat setelah 12 jam penghentian berdasarkan laporan IDC News Service yang mengutip Transparancy Report bersamaan dengan konfirmasi dari GreatFire,org, sebuah kelompok yang memonitor sensor internet di negara China.
Sehari sebelumnya, Kongres Partai Komunis China tengah digelar di Beijing dekat lapangan Tiananmen. Google sendiri telah bertarung melawan sensor yang kerap diberlakukan oleh pemerintahan Komunis China lebih dari setengah dekade ini. Pada bulan April lalu, Google Drive telah mendapatkan pelarang beredar di negara tersebut. Walaupun setelah menukar domain ke Hong Kong pada tahun 2010, beberapa topik sensitif mendapatkan akses yang sangat terbatas.
Catatan pelarangan tersebut akan membuat pendekatan yang dilakukan pihak berwenang China untuk mengontrol ranah online mereka. Desember tahun lalu, pemerintahan kota Beijing mengumumkan peraturan yang mengharuskan pengguna situs lokal serupa Twitter untuk mendaftarkan nama asli mereka agar dapat diverikikasi oleh pihak berwenang. [MS]