Devoleper Matt Gemmell asal Skotlandia menuliskan catatan panjang di dalam blog miliknya yang menyebutkan bahwa Google mengatur Android agar pembajakan aplikasi dapat dilakukan dengan mudah. Secara spesifik dia mengatakan Android dan Android App Store telah diciptakan agar para pengguna dengan mudah membajak aplikasi melalui perangkat mereka tanpa melakukan root atau jailbreak terlebih dahulu.
"Anda mencari di internet mengenai pembajakan aplikasi, lalu menirunya ke perangkat Anda, dan meluncurkannya", tulis Gemmell. "Sistemnya memang didesain untuk pembajakan dari bawah. Eksistensi dari pembajakan bukanlah hal yang mengejutkan, tapi memang sulit terhindarkan", tambahnya.
Agar dapat memperbaiki permasalahan itu, Gemmel mengatakan bahwa pihak Google harus mengunci Android dan Android App Store agar para pengguna lebih sulit untuk mencurinya. Di lain hal, ia mengatakan bahwa minat para developer terhadap platform ini akan mulai menurun walau memiliki popularitas bagaimanapun juga di mata pengguna.
Kekhawatiran Gemmell terhadap rentannya Android App Store terhadap pembajakan memang bukanlah hal baru. Aplikasi Android dikenal mudah dibajak karena memiliki sistem secara terbuka. "Jika Anda menginginkan sebuah platform agar terkomersialisasikan bagi developer perangkat lunak pihak ketiga, Anda harus menguncinya", tutupnya. [MS]