Secara teori, membuat boot flasdisk lebih dari satu OS agak riskan, mengapa? Flashdisk memiliki keterbatasan dalam membaca data. Bila ada beberapa OS di dalamnya misalanya di dalam flashdisk Anda satu merupakan backup, dan satunya lagi Anda ingin menginstal OS lainnya. Pastinya proses penginstalan akan berjalan sangat lambat. Masalah lainnya, Anda harus memiliki dua lisensi dari OS tersebut. Bila dibayangkan akan memiliki berbagai masalah.
Berbeda dengan CD, bila OS Anda rusak untuk memperbaikinya cukup mudah, Anda tinggal memasukkan CD-nya dan mulai merepair. CD akan bekerja secara otomatis memperbaiki kerusakan sistem OS Anda, ditambah jika Anda memiliki koneksi internet pasti membantu apabila lisensi Anda legal. Dengan USB, kerentanan terhadap virus mungkin akan tinggi, Anda harus menjaga benar-benar kebersihan flashdisk Anda atau bila perlu satu flashdisk digunakan untuk booting OS. Keuntungan menggunakan flashdisk adalah tidak akan rusak walau sering dibuka, tidak seperti CD yang bila sering diputar akan meninggalkan goresan pada body-nya.
Kali ini Plimbi akan memberitahukan cara boot flashdisk untuk OS yang lebih dari satu. Anda bisa menggunakan beberapa software bantuan, namun kali ini Plimbi akan memberikan tiga software untuk melakukan multiple cara boot flashdisk.
MultiBootUSB merupakan software dari SourceForge dan sepertinya menjadi software yang popular dalam mengerjakan hal ini. Software MultiBootUSB merupakan software portable, Anda tidak perlu menginstal di komputer. Cukup download dan simpan MultiBootUSB-6.4.1.exe ke flashdisk Anda untuk menjalankan semua proses cara boot flashdisk. Jika ada perubahan pengaturan, Anda tidak perlu ke rumah atau mencari laptop, cukup hubungkan flashdisk ke komputer mana saja.
Satu yang mungkin perlu Anda perhatikan adalah bila Anda menggunakan Windows 7 perhatikan pada step 1 jendela awal software ini. Pastikan drive yang dipilih drive USB Anda, walau tampaknya kecil permasalahannya tetapi ini membuat software tidak berjalan. Kekurangan lain, untuk membuat booting Linux juga agak sulit, mungkin Anda perlu software yang khusus bekerja untuk Linux.
Total instalasi software atau OS ke flshdisk sekitar 25 hingga 30 menit tergantung besar file yang Anda masukkan ke flashdisk. Tetapi ingat, proses instalasi ini akan Anda lakukan hanya sekali dan untuk seterusnya. Banyak file ISO yang Anda masukkan ke flashdisk tergantung kekuatan flashdisk Anda dan juga kapasistas tentunya.
Setelah proses instalasi selesai yang harus Anda lakukan adalah mengklik menu QEMU dan uji coba instalan Anda tanpa harus me-restart komputer. QEMU adalah merupakan emulator dan virtualizer. Software ini berfungsi menjalankan ISO yang ada pada flashdisk agar Anda mengetahui berjalan baik atau tidak pada Windows, tetapi di beberapa komputer mungkin fitur ini tidak bekerja.
Â
Baca juga :
         Tips Menyelamatkan Flasdisk yang Terkena Air
         5 Tablet Android Terbaik April 2016
Â
XBoot software yang jauh lebih sederhana dibandingkan dengan MultiBootUSB, tidak memerlukan berbagai pengaturan untuk memasukkan file ISO ke flashdisk Anda. Cukup klik dua kali XBoot, dalam hitungan detik software akan berjalan. Kesederhanaan ini mungkin cukup membantu karena tidak membutuhkan beberapa instruksi agar berjalan dengan baik. Setelah software berjalan, tinggal drag file ISO ke dalam jendela yang sudah disediakan XBoot.
Kemudian klik tombol Create, software akan meminta Anda untuk memilih drive USB untuk diinstall file ISO. Jika flashdisk Anda diformat dengan sistem FAT32, XBoot merekomendasikan untuk menggunakan Syslinux, jika menggunakan NTFS yang direkomendasikan adalah Group4DOS. Kemudian klik OK, instalasi ISO ke flashdisk berjalan.
Kecepatan software ini dalam menginstal ISO ke flashdisk sangat mengagumkan, dalam hitungan detik setiap file ISO selesai diinstall. Ini jauh berbeda dengan software sebelumnya yang membutuhkan 25 hingga 30 menit untuk file berukuran 200-anMB. Dan software ini juga memiliki fitur QEMU untuk menguji coba file yang baru Anda masukkan ke flashdisk, dari hitungan waktu ini jauh lebih baik.
Yumi-Your Universal Multiboot Installer
Tidak jauh berbeda dengan software yang lainnya dalam hal menggunakan, tetapi Anda perlu membaca baik-baik license Agreement yang diberikan Yumi. Mengapa? Karena berbagai iklan Akan menghampiri Anda ketika menggunakan software ini. Sama halnya ketika mencari software ini Anda akan berputar-putar mengunjungi beberapa website lagi untuk dapat menemukan tempat download aslinya, namun Plimbi telah menyediakan link yang langsung ke sumbernya.
Masalah waktu instalasi, kurang bisa diprediksi. File ISO dengan besar 299MB butuh waktu sekitar 25 menit untuk menginstalnya. Malahan file dengan 359MB hanya butuh sekitar 2 menit. Mungkin ini masalah bentuk file atau jumlah file yang ada di dalam ISO tersebut.