Sebutkan nama Steve Jobs sang pendiri Apple, atau juga Bill Gates sebagai pemilik Windows yang masuk ke dalam jajaran tokoh paling kaya di dunia. Kedua contoh nama yang disebut tadi tentu saja terdengar familiar di kalangan pecinta gadget maupun pengguna komputer dan teknologi. Kisah tokoh dunia yang sukses di industri teknologi ini pun ditulis dalam bentuk buku biografi maupun menjadi motivasi bagi kaum muda saat ini.
Namun, tidak sedikit juga kisah tokoh dunia teknologi yang menjadi tragedi dan terlupakan, meninggalkan jejak yang sangat kecil sekali sehingga semakin menghilang di ingatan orang-orang seiring dengan bergulirnya waktu. Kali ini akan diceritakan kisah 4 tokoh yang kerja kerasnya dalam meletakkan pondasi dasar dunia teknologi saat ini tidak terlihat dan terdengar oleh dunia.
Alan Turing
Kisah tokoh dunia teknologi ini terbilang cukup tragis. Lahir dengan nama Alan Mathison Turing, ilmuwan matematika logika dan komputer asal Inggris ini memiliki segudang prestasi yang patut dibanggakan. Alan Turing disebutkan telah meletakkan pondasi dasar dalam pengembangan logika dan algoritma komputer yang kompleks pada jaman itu, dan dipercaya ahli adalah asal muasal lahirnya algoritma dan logika pertama yang dipakai hingga saat ini pada komputer modern.
Kisah tokoh dunia sangat menarik juga diikuti bila melihat sejarahnya yang memiliki banyak jasa selama Perang Dunia II sebagai pemecah kode sandi dari transmisi komunikasi pihak Jerman. Sayangnya, kerja kerasnya yang membuahkan beragam hasil seperti Turing machine dan Turing test ditutup awan kelabu karena orientasi seksnya yang menyimpang. Kala itu, homoseksual dianggap sebagai tindak kejahatan. Untuk menghindari penjara, Turing menerima terapi hormon.
Turing meninggal karena keracunan sianida, diyakini sosok jenius ini bunuh diri karena tekanan mental sebagai seorang homoseks.
Charles Babbage
Bangsawan Inggris yang juga dikenal dalam kisah tokoh dunia teknologi sebagai ilmuwan ini dianggap sebagai Bapak Komputer pertama di dunia. Ilmuwan ahli matematika dan filosofi ini sebenarnya adalah insinyur mekanis dan mesin. Babbage memberikan perhatian besar kepada proyek rancangannya sendiri yang berspekulasi bahwa pembuatan komputer yang dapat diprogram adalah suatu hal yang tidak mustahil. Keterbatasan mekanisme dan hal-hal teknis di abad ke-19 membuat idenya terdengar revolusioner di kala itu.
Spekuliasinya ternyata benar dan dapat dilihat aplikasinya di jaman ini, dimana komputer dapat diprogram penggunanya untuk menjalankan fungsi spesifik yang diinginkan. Ide awal komputer yang mampu diprogram inilah yang membuat Charles Babbage diakui sebagai salah satu pionir di dunia komputer yang terprogram. Sayangnya, walau idenya ini diaplikasikan di jaman sekarang ke dalam komputer dan program-programnya, kisah tokoh dunia komputer ini tidak berakhir dengan manis.
Mesin komputer ide orisinil Babbage nyatanya tidak pernah selesai dirakit. Alasan yang dapat ditebak adalah kurangnya pengetahuan dalam hal teknis pada jaman itu. Mengetahui hal itu, Babbage pun lebih banyak menyelesaikan proyeknya yang lain, membuat proyek revolusioner yang bila diselesaikan akan menghasilkan gebrakan di teknologi komputer abad ke-19, terbengkalai dan terlupakan.
Â
Baca juga :
        Huawei P9, teknologi kamera double 12 MP, serasa memiliki kamera DLSR dalam kantong
        Lima Rekomendasi Laptop Intel Core i5 Enam Jutaan
Â
Dan Bunten
Dan Bunten adalah developer game asal Amerika yang merancang game multiplayer pertama berjudul M.U.L.E. Game tahun 1983 ini dirilis oleh Electronic Arts (EA) dan diperuntukkan untuk platform Atari sebelum dibuat untuk port game lainnya. Kisah tokoh dunia game ini semakin menanjak saat Dan merancang game Civillization, game yang saat itu melambungkan nama legenda game, Sid Meier.
Kisah tokoh dunia game ini berakhir tidak kalah tragis. Terlahir sebagai seorang laki-laki bernama Daniel Paul Bunten, developer game ternama di tahun 1980 ini melakukan operasi kelamin dan memulai hidupnya sebagai perempuan bernama Danielle Bunten Berry setelah gagal 3 kali dalam pernikahan. Dan meninggal karena kanker paru-paru yang diidapnya.
Sampai saat Dan meninggal, game M.U.L.E. yang digarapnya untuk versi internet belum selesai dan terbengkalai dan tidak disentuh developer lain untuk dilanjutkan.
Joybubbles
Tidak ada kisah tokoh dunia teknologi dan informasi yang lebih mengenaskan daripada kisah Joybubbles. Lahir sebagai tunanetra bernama Joseff Carl Engressia Jr., jenius satu ini sangat tertarik kepada telefon sejak usianya yang menginjak 4 tahun. Joybubbles mampu membuat suara berfrekuensi 2600 Hz yang membuat kekacauan di telepon dan membuatnya dapat menggunakan telefon secara gratis. Inilah cikal bakal hacking di dunia teknologi.
Ditangkap karena pencurian penggunaan telefon mencorengkan jejak kisah tokoh dunia ini. Masa lalunya semasa kanak-kanak juga tidak bahagia dan membuatnya mengubah namanya menjadi Joybubbles, dan mengklaim umurnya akan selalu 5 tahun dan tidak bertambah.
Joybubbles kemudian meninggal di umur 58 tahun karena menderita serangan jantung. [NAN]