Keberadaan SMS di era modern saat ini memang sudah sering digunakan oleh khalayak masyarakat di seluruh penjuru dunia. Namun, sebagian besar orang yang menggunakan fitur tersebut belum mengetahui siapa penemunya. Sebagai pengguna ponsel khususnya yang sering menggunakan fitur SMS Short Message Service atau layanan pesan singkat, alangkah baiknya apabila kita mengetahui siapa penggagas atau penemu fitur tersebut. Penggagas SMS ditemukan oleh seorang ahli dari Jerman bernama Friedhelm Hillebrand. Berikut ulasan lengkapnya mengenai penemu SMS, Friedhelm Hillebrand.
Hillebrand merupakan penemu SMS (Short Message Service) dan dijuluki sebagai ‘Bapak SMS’. Ia lahir di Warstein, ia merupakan tokoh sempurna untuk menghuni sederatan daftar biografi tokoh dunia, Jerman pada tahun 1940. Pada tahun 1968 atau saat usianya menginjak 28 tahun, Hillebrand mendapat gelar Master of Science di bidang Teknologi Komunikasi dari study di Jerman bernama Technical University of Aachen. Setelah mendapat gelar tersebut, lalu ia bergabung dengan sebuah Lembaga Penelitian AEG Telefunken di Ulm sebagai ahli konsep sistem switching elektronik. Dua tahun kemudian tepatnya tahun 1970, Hillebrand memutuskan untuk bergabung dengan perusahaan telekomunikasi nasional bernama Deutsche Bundespost. Dan sejak tahun 1976, Hillebrand dipercaya menjadi penanggung jawab dalam hal pengembangan konsep paket X.25 switching untuk jaringan DATEX-P yang ditekuninya hingga tahun 1981. Kemudian pada tahun 1983, ia dipercaya menjadi manajer proyek ppointed untuk sistem komunikasi gerak generasi selanjutnya.
Hillebrand sendiri telah berpartisipasi dalam sebuah Pleno GSM sejak bulan November 1984. Di samping itu, ia juga memberikan kontribusi besar bagi pengembangan telekomunikasi untuk jasa desain, metode kerja manajemen dan roaming internasional. Di tahun 1987-1988, Hillebrand dipercaya menjadi ketua pendiri GSM data kelompok bernama IDEG yang kemudian berganti nama menjadi WP4. Pada pertengahan tahun 1987, ia bertanggung jawab untuk Deutsche Bundespost terkait kontribusi GSM. Ia juga bekerjasama dengan pelaksanaan jaringan D1 GSM dan operator GSM di Jerman yang berjalan hingga tahun 1992. Biografi tokoh dunia teknologi tidak banyak ditulis dengan gamblang tentang sosok Hillebrand, padahal jasanya bergitu besar.
Â
Baca juga :Â 5 Aplikasi Pengirim SMS Android Terbaik
         Ini Dia 5 Aplikasi SMS Android Terbaik yang Wajib Dicoba
Â
Pada tahun 1984, sebenarnya konsep SMS pertama kali dikembangkan oleh kerjasama antara Hillebrand dengan peneliti seluler asal Prancis bernama Bernard Ghillebaert, sebagaimana tertulis dalam publikasi biografi tokoh dunia. SMS pertama dikirim oleh Neil Papworth pada tahun 1992 kepada salah satu pegawai Vodavone, Richard Jarvis. Kala itu, ponsel masih belum dilengkapi dengan keyboard. Sehingga Papworth mengetiknya melalui PC. Untuk nada dering SMS pertama kali yang dikirim Papworth yakni ‘Merry Christmas’. Ponsel GSM pada awalnya belum dapat digunakan untuk mengirim pesan singkat atau SMS, pada masa itu SMS hanya difungsikan untuk mengirimkan peringatan dari operator kepada para pengguna ponsel. Di tahun 1993, Nokia menjadi produk pertama kali yang membuat ponsel dengan fitur SMS.
Ternyata, SMS tak langsung mendapat respon positif dari para pengguna ponsel, bahkan pamor SMS pada awal kemunculannya masih kalah dengan penggunaan telepon atau Call. Tercatat, rata-rata pengguna ponsel hanya mengirimkan SMS sekitar 0,4 pesan singkat per bulan pada awal pengembangannya. Hal itu terjadi lantaran fasilitas yang tersedia masih sangat terbatas. Pada era millenium atau pada tahun 2000-an, SMS akhirnya menjelma menjadi fitur populer di dunia, bahkan mengalahkan fitur penggunaan telepon. Dan pada tahun 2006, keuntungan yang diraih oleh semua operator GSM di seluruh penjuru dunia dari fitur SMS yakni mencapai USD 60 miliar.
Cerita Singkat Hadirnya SMS 160 Karakter
Pada suatu malam di tahun 1985-an, Friedhelm Hillebrand sedang duduk di kamar rumahnya sambil berkata-kata dengan sejumlah pertanyaan dan pertanyaan. Kala itu, juru ketiknya diminta untuk mengetik kata demi kata yang diucapkannya. Setelah usai, Hillebrand kemudian menghitung angka, huruf, jeda huruf, tanda baca dan spasi di setiap halaman yang ada di mana hasilnya diperoleh sekitar 160 karakter. Cerita itu dikutip oleh salah satu blog bernama Los Angeles Times.
Pada saat itu, pakar telekomunikasi memang tengah dalam proses pengembangan standar teknologi yang memungkinkan ponsel untuk mengirim dan menampilkan pesan tulisan. Ide 160 karakter ala Hillebrand kemudian dicetuskan bersama rekannya dari France Telecom, Bernard Ghillebaert yang dilakukannya saat pertemuan antar kelompok pengembang GSM pada tahun 1985. Ide tersebut kemudian semakin berkembang dan menjadi standar karakter dalam fitur SMS.
Ulasan di atas merupakan biografi tokoh dunia bernama Friedhelm Hillebrand sebagai tokoh penemu SMS (Short Message Service) yang patut diberikan applause atas dedikasinya yang sangat luar biasa bagi pengembangan teknologi di era modern saat ini. [BAM]
