Dua Aspek dalam Teknologi HSPA: HSDPA vs HSUPA

22 Nov 2011 15:30 13511 Hits 0 Comments Approved by Plimbi
Dalam dunia teknologi jaringan, kita sering menemukan istilah HSPA atau HSDPA vs HSUPA. HSPA *(High Speed Packet Access)* yang sering disebut sebagai 3.5G ini merupakan *upgrade network* WCDMA yang memungkinkan kecepatan data yang lebih tinggi untuk konektivitas internet.

Dalam dunia teknologi jaringan, kita sering menemukan istilah HSPA atau HSDPA vs HSUPA. HSPA (High Speed Packet Access) yang sering disebut sebagai 3.5G ini merupakan upgrade network WCDMA yang memungkinkan kecepatan data yang lebih tinggi untuk konektivitas internet. Terdapat dua aspek untuk teknologi ini. Yang pertama adalah HSDPA (High Speed Downlink Packet Access) dan yang kedua adalah HSUPA (High Speed Uplink Packet Access).

Dalam istilah HSDPA vs HSUPA, HSDPA merupakan salah satu teknologi jaringan yang mampu meningkatkan downlink transmisi data sementara HSUPA adalah teknologi jaringan yang mampu meningkatkan uplink atau transmisi dari perangkat mobile ke network. HSDPA sendiri adalah sisi teknologi yang bisa membawa informasi ke pengguna sementara HSUPA adalah sisi teknologi informasi yang dibawa naik dari pengguna.

Kegiatan-kegiatan yang biasanya kita lakukan dengan jaringan HSDPA vs HSUPA, di antaranya menonton video online, browsing situs, download file dan masih banyak lagi. Sedangkan kegiatan mengirim email dengan attachment /lampiran yang besar, meng-upload file ke situs atau menanam file di file sharing network, maka HSUPA lah yang akan meningkatkan kecepatan di mana Anda melakukan tugas tersebut. HSDPA mempengaruhi download dan browsing sementara HSUPA mempengaruhi proses upload file dan mengirim email.

Selain itu, terdapat kebiasaan umum untuk sebagian besar mobile network yakni untuk menyebarkan HSDPA terlebih dulu sebelum HSUPA. Ini berdasarkan pola penggunaan mayoritas penduduk di mana penggunaan bandwidth internet bersifat asimetris. Ini berarti bahwa kita lebih sering men-download dibandingkan meng-upload. Telekomunikasi mengetahui hal ini dan itulah sebabnya mereka ingin meningkatkan downlink secepat mungkin. Ada wilayah di dunia di mana hanya menggunakan HSDPA saja. Bahkan ketika sepenuhnya dikerahkan pada HSDPA ia masih akan memiliki kecepatan jauh lebih tinggi dibandingkan dengan HSUPA. Hal ini sejalan dengan penggunaan bandwidth asimetris. Mengalokasikan bandwidth yang sama pada masing-masing akan menghasilkan limbah yang sangat besar untuk bandwidth yang dialokasikan untuk uplink.

Meskipun kebanyakan telekomunikasi tidak menyebarkan HSDPA vs HSUPA pada saat yang sama, seharusnya tidak menjadi masalah bagi pengguna dalam membeli ponsel, karena sebagian besar ponsel terbaru sudah mendukung teknologi HSPA sudah memiliki HSDPA vs HSUPA sekaligus. [ND]

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel