Pada kegiatan modern, Anda seringkali diharuskan dan wajib untuk berkecimpung dengan email. Email perihal pekerjaan, tugas sekolah, masalah perkuliahan, dari akun jejaring sosial Anda, dan lain-lain akan terus memenuhi inbox email Anda perjam setiap hari. Kondisi bertumpuknya inbox email seperti ini bisa mengakibatkan Anda melewatkan satu email yang benar-benar penting untuk Anda.
Apabila Anda berada pada kondisi Inbox Email seperti ini, berikut tips untuk mengatasinya.
Kenali Email Client Anda
Setiap email client memiliki fitur dan kelebihan masing-masing. Dengan mengetahui seluk-beluk email client Anda, Anda bisa memanfaatkan fitur-fitur tersebut untuk mengatasi permasalahan email menumpuk dan melewatkan email penting. Seperti contoh Gmail memiliki fitur Priority Inbox yang bisa Anda manfaatkan agar tidak melewatkan email penting.
Kejelasan Email
Apabila Anda menuliskan email, kejelasan dari email tersebut menjadi poin penting yang perlu Anda perhatikan. Yang Plimbi maksudkan disini adalah tidak jarang email penting menjadi terabaikan karena kejelasan dari email tersebut, sehingga membuatnya sama dengan email-email tidak penting lainnya. Contoh dari etika penulisan email yang masih kurang ini adalah menuliskan poin yang ingin Anda tonjolkan pada bagian "email subject".
Umumnya email client akan menampilkan pengirim dan email subject pada halaman utama list inbox email, dan tentu saja penerima akan melihat email Anda bersama ratusan email lain pada inbox miliknya. Menuliskan email subject ala headline sebuah berita tentu akan membuat email Anda memiliki kesempatan lebih besar untuk dibaca bukan. Atau Anda bisa membuat suatu perjanjian dengan teman Anda untuk membubuhkan kode tertentu dalam mengirimkan email tugas sekolah atau kuliah juga akan sangat membantu.
Ciptakan folder untuk memanagemen email
Umumnya pengguna akan membiarkan email penting yang sudah terbaca tetap di inbox. Apabila kebiasaan seperti ini tetap dilakukan, lama-lama email semacam itu akan menumpuk di inbox Anda bersama dengan email-email lain dan tidak jarang pengguna menjadi lupa.
Setiap email client akan memiliki fitur menciptakan folder baru untuk menyimpan email, fitur ini bisa Anda manfaatkan untuk merapikan inbox Anda. Contoh, ciptakan folder bernama "Kuliah" untuk menyimpan semua email masalah perkuliahan Anda. [RY]