Cara Mengatasi Error: MySQL Shutdown Unexpectedly di XAMPP

23 Jan 2025 11:40 28 Hits 0 Comments Approved by Plimbi
Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa langkah mudah yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi error tersebut dan kembali menjalankan MySQL dengan lancar di XAMPP.

Saat menggunakan XAMPP, mungkin Anda pernah mengalami masalah saat mencoba menjalankan MySQL, di mana muncul pesan error "MySQL shutdown unexpectedly." Error ini seringkali terjadi secara tiba-tiba dan bisa menjadi hambatan besar, terutama bagi para pengembang web yang sedang mengerjakan proyek mereka. Masalah ini tidak hanya membuat frustrasi, tetapi juga bisa menghambat alur kerja karena database yang diperlukan untuk menjalankan aplikasi web menjadi tidak dapat diakses.

Penyebab error ini beragam, mulai dari konflik port, pengaturan konfigurasi yang salah, hingga kerusakan pada file-file penting MySQL. Misalnya, jika MySQL mencoba menggunakan port yang sudah digunakan oleh aplikasi lain, atau jika file sistem MySQL mengalami kerusakan, layanan ini tidak dapat berjalan dengan baik. Akibatnya, aplikasi web yang bergantung pada MySQL tidak dapat berfungsi dengan semestinya. Namun, masalah ini dapat diatasi dengan beberapa langkah sederhana. Dalam artikel ini, kita akan membahas solusi yang dapat membantu Anda memperbaiki error "MySQL shutdown unexpectedly" dan mengembalikan layanan MySQL ke kondisi normal, Yuk simak selengkapnya!

 

Apa Itu XAMPP?

XAMPP adalah software yang digunakan untuk menjalankan server web di komputer pribadi. XAMPP terdiri dari beberapa komponen, seperti:

  • X : Cross Platform. X merupakan singkatan dari XAMPP yaitu Cross. Artinya, XAMPP adalah software yang dapat digunakan di berbagai jenis sistem operasi.
  • A : Apache. Apache adalah web server default yang digunakan oleh XAMPP.
  • M : MySQL atau MariaDB. MySQL atau MariaDB adalah sistem untuk mengelola basis data.
  • P : PHP. PHP adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat website.
  • P : Perl. Perl adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk pemrosesan teks, administrasi sistem, dan pengembangan web.

Dengan XAMPP, kita bisa membuat dan menguji situs web atau aplikasi secara lokal tanpa memerlukan server online. Ini sangat berguna bagi pengembang web yang ingin menguji proyek mereka sebelum mempublikasikannya ke internet.

 

Berikut langkah-langkah untuk mengatasi error: MyQSL shutdown unexpectedly di XAMPP.

1.      Matikan semua layanan XAMPP yang masih aktif.

2.      Buka file explorer.

AD_4nXfJq7KXIpcyKd341DLVPMbs9JlegcPa-1DQdQh-Im_mI8BaiM1BG9nxEZ82P93nAMbQxxcG8-UYXHeBFHsKmQRC-Fg09BT8g4-ukpAtrocH_WhUD43NLmAJIkbqAhbORHWnwxK7Ew?key=Jss0JQXlz4czyT0_Kjy3hX4Y

3.      Buka folder xampp yang ada di perangkat anda.

AD_4nXfczXIGl07B9ODuottzFGfdmHlCcwrGOQYYdyVJprokHyICRnLzkGPMlhuRZ-O6T0U2SLGeIO4EdxKwq1SBSzW4lt9uUMJzdx7c7NhQJJsdWmrDVP4okbew27uz_XSvLELRnigOyg?key=Jss0JQXlz4czyT0_Kjy3hX4Y

4.      Cari folder mysql dan buka folder tersebut.

AD_4nXcretEYoXF3ebq6h6T7uo_sXteBYY5H25KebbU38Vcq0HBfzC9aEc4Rcxt9ax-BU-BcPZeHckDhCA6a2R1WccLSGUQi5_YuQiGoB2Txz2DDuQHS_wy7_Z5xyXmeCyfo196YSj6gXQ?key=Jss0JQXlz4czyT0_Kjy3hX4Y

5.   Setelah folder mysql terbuka, akan terlihat beberapa file yang ada didalamnya, salah satunya folder data. Copy atau salin folder data dan tempelkan (paste) kembali di dalam folder mysql. Salinan dari folder data tersebut akan bernama data – Copy, atau data – Copy (2), atau lain sebagainya.

AD_4nXeY-xC3_PhTCN68BMaYuTdrS7PxLyR2kEm4uI-VqhJ9dOQ8vw0R1V2WKyFZy3oWOzoeaYw32B0ph4vg2MRU66vfTD_tQdZVHeqRJGtIfFLffCbYDN_i5q8Eq1o1X-e56LyrmDDCvw?key=Jss0JQXlz4czyT0_Kjy3hX4Y

6.   Setelah itu, di dalam folder mysql terdapat folder backup. Buka folder backup dan salin atau copy semua isi dari folder tersebut.

AD_4nXfvMj9VwI-9ZXsuAHb-CLcCGeGPQl0Z5YtVK2PvrpJBpAli00d_7jhf6bU_o64F3DqqQSSo-jz93865F3Y8UQWxAYh5QYnTy2WDP8SM2pfQqg3zy5L059xQrpwoqw8y7D1jKZoWzQ?key=Jss0JQXlz4czyT0_Kjy3hX4Y

AD_4nXcfQ0P5aak9mmdFbspBztPstRBUEEqOHb5HR55TNTwL5yXybSaJ3PEtBITgbYfh1dGBpTvzGLRAWbyfCKH0lfi5iTmN2HykznB2NSDnWdnaFUKVGfpVlJyEbQD5F7PPsGC2ICJD?key=Jss0JQXlz4czyT0_Kjy3hX4Y

7.      Kembali lagi ke folder mysql.

8.      Buka folder data dan tempelkan (paste) semua file yang telah di copy dari folder backup. Jika muncul notif seperti ini, tekan replace.

AD_4nXcqR_4GmB7jIlHsfhxxBw8WSyu5TE1UIP0c-E4W-BaAcyNJ3es6vp17g9-GiDIzb6SrMy7o4KvJ0ytW4Bv0cdb7IH8APoy7ZzVz7g2paJTp7E7GkLQ6I_zm2CaqU-CUznQMli3tEQ?key=Jss0JQXlz4czyT0_Kjy3hX4Y

AD_4nXcsx0fJqckYrRreVCdQnjzqVsDKeB2Q6R8yWfhcHVld_r87sSgh5SvACreBt1Uo-WeMqDiLWcrq9-Qwcw_xxhQ6smADy7VGpJoiOpj-yjAVszhQehB4OmIEZqCqFxHDwJpHAt7Jxg?key=Jss0JQXlz4czyT0_Kjy3hX4Y

9.  Kembali lagi ke folder mysql

10.   Buka folder data – copy.

AD_4nXeMCsAiKbxvtozM618X9nJH3cN2s5mr33DMorYZtKMJPK8OOhCqrh_h5mNxur2D3YjnxlO_F6UJt9UtO4YfHtm8NB5F22JMcvolx_939H5ggd45JT68wNwfTVn7TBs5qlSAZEJ4wQ?key=Jss0JQXlz4czyT0_Kjy3hX4Y

11.   Cari file ibdata1 dan salin (copy).

AD_4nXe3Clq79tYWie54FSMeJHTv7tn3ddr8bJ2en4SqDK-scupV1Hs6Rp6nJ9nbw2oFVN0Vjb3AEsv8Pk6UV1FN8UF7vfgBO1uSwtHmbqWXnhMFAKHzHg-NyiiHm1isVhr2CDUjTuhaSw?key=Jss0JQXlz4czyT0_Kjy3hX4Y

12.   Kembali lagi ke folder mysql.

13.   Buka folder data dan paste file tadi.

AD_4nXfMbYov7nHw3ikgmst16mC8oR4DhGeAO-ojSAYWZQmheamG5v0AZ5GjBUFFiq0s0YTjjOGpNFk-_14Ewoj1MR78vt1yABj5-dSoujh-tpgeq6oPO_4Y_xIRtQIJaWwwLiUl61e_?key=Jss0JQXlz4czyT0_Kjy3hX4Y

14.   Buka control panel XAMPP.

15.   Nyalakan atau start kembali Apache dan MySQL. XAMPP akan berfungsi kembali.

AD_4nXfsAUuJbOyo1xIoNF8xBfM-qbj4j0fbVcnwuYU7Uqo1ojcOu2VmsVhxASZ99UOc37sSuhxQ_P7i04cCIAfN6Mql1nOIEWVZmsBO8APgoTO1upFQ9fuHq2-ikXnP6dc27BAaouoa_g?key=Jss0JQXlz4czyT0_Kjy3hX4Y

 

Dalam artikel ini, kita telah membahas langkah-langkah penting untuk mengatasi error tersebut. Prosesnya dimulai dengan mematikan semua layanan XAMPP yang aktif, kemudian melakukan backup dan penggantian file-file penting di folder MySQL. Menyalin folder `data` dan file `ibdata1` dari folder backup merupakan langkah kunci yang dapat membantu mengembalikan MySQL ke kondisi semula. Setelah melakukan semua langkah ini, Anda dapat mencoba menjalankan kembali Apache dan MySQL dari control panel XAMPP.

Penting untuk selalu melakukan backup data secara rutin agar terhindar dari kehilangan data yang signifikan. Error seperti ini memberikan pelajaran penting bahwa perawatan dan manajemen server lokal memerlukan perhatian khusus, terutama saat digunakan untuk pengembangan aplikasi web. Dengan memahami dan menerapkan langkah-langkah pemecahan masalah seperti ini, Anda dapat menjaga produktivitas dan memastikan proyek web Anda berjalan lancar.

Semoga panduan ini bermanfaat dan dapat membantu Anda mengatasi masalah MySQL pada XAMPP dengan lebih mudah. Selamat mencoba dan semoga sukses dalam pengembangan proyek web Anda!

 
Tags

About The Author

Najwa Aidatul Karomah 9
Novice

Najwa Aidatul Karomah

Saya adalah Siswi SMKN 1 Katapang
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel