Memahami DML dan DCL dalam SQL: Pengolahan Data dan Pengelolaan Hak Akses Pengguna

11 Jan 2025 17:30 24 Hits 0 Comments Approved by Plimbi
Artikel ini membahas tentang DML (Data Manipulation Language) dan DCL (Data Control Language) dalam SQL.

Pada artikel sebelumnya kita telah membahas tentang apa itu SQL (Structured Query Language) dan DDL (Data Manipulation Language). Pada artikel kali ini kita akan membahas tentang DML (Data Manipulation Language) dan juga DCL (Data Control Language). DML dan DCL merupakan bagian dari perintah dasar yang ada pada SQL.

 

Apa itu DML?

DML atau Data Manipulation Language merupakan bagian dari perintah SQL yang digunakan untuk memanipulasi atau mengolah data dalam tabel di database. Adapun yang dimaksud manipulasi dan mengolah data adalah seperti menambah, menghapus, dan mengubah data dalam tabel di database. Beberapa perintah utama dalam DML, yaitu INSERT, SELECT, UPDATE dan DELETE. Berikut adalah penjelasan mengenai perintah utama DML (Data Manipulation Language).

1. INSERT

Perintah insert digunakan untuk menambahkan data baru ke dalam tabel.

  • Cara penulisannya:

INSERT INTO nama_tabel (kolom1, kolom2, kolom1, …) VALUES (‘value1’, ‘value2’, ‘value3’, …);

  • Contoh implementasi:

INSERT INTO siswa (nama, jenis_kelamin, kelas) values (‘Budi’, ‘L’, ’12 RPL 1’);

Perintah tersebut artinya menambahkan data siswa baru dengan nama Budi, jenis kelamin laki-laki dan kelas 12 RPL 1 ke dalam tabel siswa.

 

2. SELECT

Select merupakan perintah yang digunakan untuk mengambil data dari satu atau lebih dari satu tabel dalam database.

  1. Perintah untuk menampilkan semua record pada tabel.
  • Cara penulisannya:

SELECT * FROM nama_tabel;

  • Contoh implentasi:

SELECT * FROM siswa;

Perintah tersebut artinya ambil semua data pada tabel siswa.

  1. Perintah untuk menampilkan beberapa kolom pada tabel.
  • Cara penulisannya:

SELECT kolom1, kolom2, kolom3, … FROM nama_tabel;

  • Contoh implentasi:

SELECT nama, kelas FROM siswa;

Perintah tersebut artinya ambil data dari kolom nama dan kelas yang ada pada tabel siswa.

  1. Perintah untuk menampilkan data dengan menggunakan klausa where sehingga kita dapat memfilter atau memilah data yang ingin ditampilkan.
  • Cara penulisannya:

SELECT kolom1, kolom2, kolom3, … FROM nama_tabel WHERE kondisi;

  • Contoh implentasi:

SELECT nama FROM siswa WHERE kelas = ’12 RPL 2’;

Perintah tersebut artinya ambil data dari kolom nama siswa dengan kondisi kelasnya adalah 12 RPL 1 yang ada pada tabel siswa.

 

3. UPDATE

Update merupakan perintah yang digunakan untuk mengubah atau memperbarui data yang ada dalam tabel.

  • Cara penulisannya:

UPDATE nama_tabel SET kolom1=’value1’, kolom2=’value2’, kolom3=’value3’, kolom4=’value4’, … WHERE kondisi;

  • Contoh implentasi:

UPDATE siswa SET kelas=’12 Mesin 1’, jenis_kelamin=’P’ WHERE nama=’Siti’;

Perintah tersebut artinya perbarui nilai kolom kelas menjadi 12 Mesin 1 dan kolom jenis kelamin menjadi Perempuan dengan kondisi dimana namanya adalah Siti yang ada pada tabel siswa.

 

4. DELETE

Delete merupakan perintah yang digunakan untuk menghapus satu atau lebih baris data dalam tabel.

  • Cara penulisannya:

DELETE FROM nama_tabel WHERE kondisi;

  • Contoh implentasi:

DELETE FROM siswa where jenis_kelamin=’L’;

Perintah tersebut artinya hapus semua data yang berjenis kelamin laki-laki pada tabel siswa.

 

Jadi, DML (Data Manipulation Language) adalah bagian dari SQL yang digunakan untuk memanipulasi data dalam tabel database, termasuk untuk menambah, mengubah, dan menghapus data. Beberapa perintah utama dalam DML meliputi INSERT untuk menambahkan data baru, SELECT untuk mengambil dan menampilkan data dari tabel, UPDATE untuk memperbarui data yang sudah ada, dan DELETE untuk menghapus data berdasarkan kriteria tertentu. Perintah yang ada pada DML sangat penting dalam pengelolaan dan pengolahan data di dalam sebuah sistem database.

 

Apa itu DCL?

Data Control Language atau DCL adalah perintah SQL yang digunakan untuk mengatur hak akses pengguna ke data dalam database. DCL (Data Control Language) membantu kita memastikan keamanan pengelolaan data dalam database. Terdapat dua perintah utama dalam DCL, yaitu GRANT dan REVOKE. Berikut ini adalah penjelasan mengenai perintah utama Data Control Language (DCL).

1. GRANT

Perintah Grant digunakan untuk memberikan akses tertentu kepada user atau pengguna dalam database. Hak ases yang diberikan dapat berupa SELECT, INSERT, UPDATE, DELETE, dan lainnya.

  • Cara penulisannya:

GRANT nama_hak_akses ON nama_objek TO nama_user;

  • Contoh implentasi:

GRANT select ON siswa TO user12345;

Perintah tersebut artinya memberikan izin kepada user12345 untuk membaca data dari tabel siswa.

 

2. REVOKE

Revoke merupakan perintah yang digunakan untuk menghapus hak akses yang sebelumnya diberikan kepada pengguna.

  • Cara penulisannya:

REVOKE nama_hak_akses ON nama_objek FROM nama_user;

  • Contoh implentasi:

REVOKE select ON siswa FROM user12345;

Perintah tersebut artinya menghapus izin user12345 untuk membaca data dari tabel siswa.

 

Jadi, DCL (Data Control Language) adalah bagian dari SQL yang digunakan untuk mengatur hak akses pengguna terhadap data dalam database, yang bertujuan untuk memastikan keamanan pengelolaan data. Terdapat dua perintah utama dalam DCL, yaitu GRANT yang memberikan hak akses tertentu kepada pengguna, seperti SELECT, INSERT, UPDATE, atau DELETE, dan REVOKE yang digunakan untuk menghapus hak akses yang sudah diberikan sebelumnya. Kedua perintah ini penting untuk mengontrol dan mengelola akses pengguna ke data dalam database, sehingga menjaga keamanan data.

Tags

About The Author

Najwa Aidatul Karomah 7
Novice

Najwa Aidatul Karomah

Saya adalah Siswi SMKN 1 Katapang
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel