Apa itu MySQL?
MySQL adalah sebuah relational database management system (RDBMS) bersifat open source yang paling populer. MySQL menenagai beberapa aplikasi yang paling populer atau sering diakses, contohnya Facebook, Twitter, Uber, Netflix, dan lain lain.
RDBMS seperti MySQL bekerja dengan operation system (OS) untuk mengimplementasi basis data berelasi di dalam sistem penyimpanan komputer, mengelola pengguna, memberi akses jaringan dan memfasilitasi pembuatan backup.
Apa itu MariaDB?
MariaDB adalah sebuah relational database management system (RDBMS) yang dikembangkan oleh komunitas melalui pengambilan source code RDBMS MySQL atau yang disebut fork. Pengembangan MariaDB dipimpin oleh beberapa pengembang original MySQL, yang mengambil source code MySQL karena khawatir dengan status gratis dan open source MySQL setelah diakuisisi oleh Oracle Corporation di 2009, yang menyebabkan MariaDB untuk dimaksudkan selalu bersifat gratis dan open source.
Persamaan antara MariaDB dan MySQL
Dikarenakan MariaDB merupakan relational database management system (RDBMS) hasil pengambilan source code atau fork MySQL, kedua RDBMS ini memiliki banyak kesamaan. Diantaranya, MariaDB tetap menggunakan struktur, konvensi penamaan, dan definisi data file dari MySQL. MariaDB juga support semua konektor, koneksi dan port MySQL.
MariaDB dan MySQL sama-sama menggunakan structured query language (SQL) untuk mengelola dan melakukan query data. Banyak perintah yang sama dapat digunakan di kedua sistem ini.
Perbedaan antara MariaDB dan MySQL
Meskipun telah mengambil source code atau fork MySQL, MariaDB terus dikembangkan dan diperluas kemampuannya. Beberapa perubahan ini menyebabkan perbedaan dalam fungsionalitas dan performa antara MariaDB dan MySQL.
Berikut beberapa perbedaan signifikan antara MariaDB dan MySQL.
Fungsionalitas
Secara fungsional, MariaDB dan MySQL memiliki perbedaan terutama dalam fitur dan peningkatan khusus yang diterapkan oleh masing-masing. MariaDB cenderung lebih cepat dalam mengadopsi dan mengimplementasikan fitur baru, termasuk penyimpanan dan mesin query tambahan, yang memberikan keunggulan dalam hal inovasi. Beberapa perbedaan juga dapat ditemukan dalam optimasi kinerja, di mana MariaDB sering menonjol dengan peningkatan khusus di area penyimpanan dan pengindeksan. Sementara keduanya tetap kompatibel di tingkat dasar, pemilihan antara MySQL dan MariaDB seringkali tergantung pada preferensi pengembang dan kebutuhan spesifik proyek.
Kecepatan dan Performa
Selama bertahun-tahun, MySQL selalu mengungguli MariaDB untuk beberapa kasus penggunaan. Misalnya, MySQL 8.0 dapat menangani lebih banyak kueri per detik daripada MariaDB versi 10.3. Namun, MariaDB telah membuat banyak perbaikan selama beberapa tahun terakhir. Saat ini, MariaDB lebih cepat dalam menjalankan kueri dan tugas replikasi. MariaDB lebih diunggulkan untuk beban kerja yang sangat penting bagi performa.
Selain itu, berikut ringkasan beberapa perbedaan antara MariaDB dan MySQL.