Bioma adalah salah satu faktor yang memiliki sifat sangat unik dan bergantung kepada kondisi dari alam di sekitarnya. Pada saat suatu bioma mengalami kerusakan, maka efek yang akan muncul menjadi sangat luas. Inilah yang menjadikan banyak usaha diharapkan tetap melestarikan dan menjaga dari bioma itu sendiri. Salah satu unsur yang bisa dipengaruhi oleh keberadaan dari suatu bioma adalah dinamika perubahan atmosfer. Hal ini bisa mempengaruhi tentang perubahan iklim yang terjadi di bumi ini. Melalui artikel kami kali ini akan membahas mengenai ciri-ciri bioma samudera atau ada yang menyebutnya sebagai bioma lautan. Bioma yang satu ini disebut sebagai salah satu bioma terbesar dan tertua yang ada di bumi ini. Penyebabnya adalah sekitar 70% dari luas prosentase bumi ditutup oleh samudera atau laut itu sendiri. Jika berbicara mengenai ciri-cirinya, maka ada beberapa hal yang perlu diketahui.
Bioma Samudera Dan Ciri-Cirinya
1/ Bioma samudera adalah salah satu bioma terbesar yang ada di bumi. Bioma yang satu ini menutupi hampir 70% dari luasan bumi. Bioma samudera terbagi ke dalam lima bagian utama dimana pembagian ini disesuaikan dengan jumlah samudera yang telah dikenal yaitu pasifik, akritik, hindia, atlantik dan laut bagian selatan.
2/ Ciri –ciri bioma samudera yang kedua adalah mempunyai 4 zonasi utama berdasarkan tipe kedalamannya. Pembagian ini bisa digunakan untuk membagi jenis-jenis mahkluk hidup yang tinggal di dalamnya. Zonasi tersebut adalah zona litoral yang merupakan sebuah kawasan pasang dan surut air laut. Zona neritik yang merupakan kawasan laut dangkal. Zona batial merupakan zona remang-remang dan yang terakhir adalah zona abisal yang merupakan zona terdalam dan paling gelap.
3/ Bioma samudera dibagi menjadi tiga bagian utama berdasarkan intensitas cahaya yang masuk. Zona pertama adalah zona eufotik yang masih bisa ditembus oleh cahaya dan kondisinya cenderung hangat. Zona kedua adalah disphotic yaitu salah satu zona yang cukup dalam dan tidak sepenuhnya bisa ditembus oleh cahaya. Zona terakhir adalah zona afotik yang merupakan zona terdalam yang tidak dapat ditembus oleh cahaya. Pada zona afotik menyimpan suhi air yang sangat dingin. Di samping itu zona afotik sangat minim nutrisi.
4/ Bioma samudera adalah sebuah bioma yang selalu bergerak tak seperti zona yang lainnya dimana pergerakan ini disebabkan oleh adanya dorongan angina dan beberapa pergerakan menuju kepada perubahan suhu yang ada di sekitarnya.
5/ Bioma samudera mempunyai kecendrungan curah hujan yang cukup tinggi jika dibandingkan dengan bioma yang lainnya karena tingkat penguapan tinggi yang dimiliki oleh bioma samudera.
Semoga bermanfaat.
Â