Apakah anda merasa ketakutan apabila melihat kilat yang saling menyambar di langit kemudian disusul dengan suara menggelar dari petir ? Dalam musim hujan yang terjadi di bumi / alam semesta adakalanya anda akan menjumpai momen menakutkan seperti ini terutama yang tinggal berdekatan dengan area persawahan yang jarang ada rumah di sekitarnya akan nampak sangat jelas kilat menyambar di langit dan dapat dipastikan beberapa saat kemudian akan terdengar dentuman suara petir yang memekakkan telinga. Dapat dipastikan bahwa dimana ada kilat akan disusul oleh gelegar suara petir atau guntur. Secara sederhana kedengarannya kilat atau petir dan guntur mempunyai arti yang sama. Namun sebenarnya dua hal ini mempunyai perbedaan yaitu kilat adalah berupa cahaya sementara sedangkan petir atau guruh adalah bersuara kecil atau besar tergantung ganasnya kilat menyambar di langit. Perbedaan ini perlu diketahui seperti ulasan yang akan kami sampaikan melalui artikel ini tentang perbedaan antara kilat dan petir / guntur..
Â
Apa Perbedaan Kilat Dan Petir ?
Â
Kilat adalah cahaya terang yang menyambar di langit terjadi ketika sedang mendung menjelang hujan dan seperti dijelaskan tersebut di atas bahwa petir dikenal sebagai kilatan cahaya yang memiliki bunyi sangat keras di langit terjadi ketika sedang memasuki hujan lebat atau kondisi langit yang sedang mendung dan suasana di alam semesta menjadi gelap gulita. Persamaan antara kilat dan petir adalah terjadi ketika sedang musim hujan. Sedangkan perbedaan keduanya adalah seperti yang kami jelaskan tersebut di bawah ini.
Â
1/ Perbedaan berdasarkan tempat terjadinya
Â
Hal pertama yang menunjukkan adanya perbedaan antara kilat dan petir adalah tempat terjadinya. Kilat kadang-kadang terjadi di atas permukaan bumi sehingga bisa dengan mudah dilihat oleh manusia namun kadang-kadang hanya terjadi di atas awan sehingga yang bisa dilihat oleh manusia hanyalah pantulan sinarnya saja. Sementara petir biasanya terjadi di atas permukaan bumi dan lebih dekat dengan kerak bumi. Jadi apabila anda mendengar berita adanya pohon kelapa yang tumbang di tengah sawah maka hal ini disebabkan oleh sambaran petir dan bukan kilat. Dalam hal ini petir lebih berbahaya daripada kilat.
Â
2/ Berdasarkan atas kenampakannya
Â
Salah satu hal yang paling mudah untuk menjadi sebuah tanda perbedaan antara kilat dan petir adalah kilat hanyalah berupa cahaya namun petir biasanya diikuti dengan suara menggelar yang disebut dengan guruh. Jadi dalam hal ini petir merupakan dua kenampakan yaitu cahaya dan juga suara. Sedangkan kilat hanyalah berupa kemunculan cahaya saja.
Â
3/ Berdasarkan atas waktu kemunculannya
Â
Dilihat dari waktu munculnya, kilat dan petir jelas berbeda. Kilat biasanya muncul terlebih dahulu yang berupa kilatan cahaya yang tidak hanya berlangsung ketika sedang hujan namun bisa saja muncul saat cuaca sedang mendung (kondisi dimana belum turun hujan). Kilat ini bisa mendorong mempercepat terjadinya hujan. Selanjutnya petir muncul belakangan biasanya setelah kilat. Jadi bisa dikatakan bahwa kilat dan petir mempunyai waktu kemunculan yang berlainan dimana kilat munculnya lebih dulu dan petir menyusul di belakangnya.
Â
4/ Berdasarkan atas penyebabnya
Â
Sebuah penampakan yang muncul di bumi atau peristiwa alam yang terjadi pastilah memiliki penyebab. Contohnya adalah ketika sedang memasuki musim hujan terjadi karena adanya pemanasan terhadap air kemudian berubah menjadi uap air lalu uap air tersebut menjadi awan hitam yang mengalami kondisi jenuh sehingga meledak dengan menumpahkan airnya ke bumi yang disebut dengan istilah hujan. Ketika sedang hujan pastilah disertai dengan kilat dan petir dimana kemunculan kilat dan petir ini pun memiliki penyebab. Berdasarkan atas penyebabnya, kilat dan petir adalah dua kondisi kejadian alam yang berbeda dimana kilat adalah sebuah bunga api besar yang muncul sebagai akibat adanya muatan listrik yang dibangkitkan oleh awan karena adanya angina dan hujan. Kilat akan muncul sebagai akibat adanya perbedaan muatan listrik antara bumi dan awan yang kondisinya terus membesar. Pada saat yang demikian, udara menjadi lebih mudah ditembus dari bumi menuju kea wan. Udara yang ditembus inilah selanjutnya menjadi sebuah saluran pelepasan energi listrik. Pelepasan energi listrik dari awan ke bumi disebut dengan istilah kilat dan pelepasan energi listrik dari bumi kea wan dikenal dengan istilah petir.
Â
Semoga bermanfaat.
Â
ÂÂ