Revolusi Perancis adalah masa dalam sejarah Perancis yang berlangsung antara tahun 1789 hingga 1815. Adalah kelompok democrat dan pendukung republikanisme berusaha menjatuhkan monarki absolute Perancis dan memaksa gereja-gereja Katolik Roma untuk menjalani restrukturisasi yang sifatnya radikal. Revolusi Perancis merupakan salah satu dari revolusi terbesar di dunia yang mengubah tatanan kehidupan masyarakat di dalamnya.
Berlangsungnya Revolusi Perancis
Pada tanggal 5 Mei 1789, dibuka kembali Etats Generaux (Dewan Permusyawaratan Rakyat) yang telah disetujui oleh raja. Selanjutnya digelar sidang yang diikuti oleh tiga golongan. Selama berlangsungnya sidang sempat terjadi perselisihan antar golongan I, II dan III mengenai permasalahan pengambilan suara.
Selanjutnya pada tanggal 17 Juni 1789, wakil golongan III memproklamirkan Etats Generaux sebagai Assemblee Nationale (Dewan Nasional) yang menjadi topik utama dalam sidang golongan menjadi sidang tanpa golongan. Perubahan bersangkutan menunjukkan bahwa masyarakat yang feodalisme akan menjadi demokratis. Pada tanggal 20 Juni 1789, Assemblee Nationale bersumpah bahwa tidak akan bubar sebelum Perancis memiliki UUD dan mereka menamakan diri sebagai Constituante. Pada tanggal 14 Juli 1789, merupakan hari terjadinya Revolusi Perancis secara resmi dengan diserbunya Penjara Bastile yang pada waktu itu merupakan lambang absolutism monarki. Penyerangan dilakukan karena adanya kabar bahwa raja telah gagal membubarkan Constituante yang telah mengumpulkan tentara yang terpusat di Kota Paris untuk menggagalkan revolusi.
Dengan direbutnya penjara maka dianggap sebagai permulaan dari revolusi dan dijadikan sebagai Hari Nasional Perancis. Bendera Bourbon (raja) diganti dengan bendera nasional (biru, putih dan merah) dimana tentara dibentuk di bawah pimpinan Lafayette (bangsawan dan perwira militer Perancis).
Pengaruh Revolusi Perancis Terhadap Masyarakat Perancis
Pengaruh yang ditimbulkan dengan adanya revolusi Perancis adalah sebagai berikut :
1/ Pengaruh dari segi politik antara lain sebagai berikut :
- Adanya undang-undang sebagai kekuasaan tertinggi.
- Muncul ide tentang pengertian republik sebagai suatu bentuk pemerintah dan negara.
- Tumbuhnya paham demokrasi.
- Tumbuhnya rasa nasionalisme dan patriotism.
- Munculnya ide-ide tentang aksi revolusioner guna mengubah tatanan negara secara cepat.
2/ Pengaruh dalam bidang ekonomi antara lain sebagai berikut :
- Adanya penghapusan gilda (perkumpulan saudagar guna memantau kegiatan usaha).
- Tumbuhnya industri-industri skala besar.
- Petani menjadi pemilik tanah.
- Dihapusnya sistem pajak feudal.
3/ Pengaruh dalam bidang sosial antara laian sebagai berikut :
- Dihapuskannya sistem feodalisme.
- Terbentuknya susunan masyarakat baru yaitu kaum Borjuis.
- Pendidikan yang merata.
Pengaruh Revolusi Perancis Terhadap Masyarakat Dunia
Adapun pengaruh revolusi Perancis terhadap masyarakat dunia khususnya negara-negara Eropa adalah sebagai berikut :
1/ Pengaruh dari aspek politik diantaranya adalah sebagai berikut :
- Tersebarnya paham liberalisme.
- Muncul dan berkembangnya demokrasi di negara-negara dunia.
- Tumbuh dan berkembangnya rasa nasionalisme.
- Meluasnya ide-ide tentang aksi revolusioner.
2/ Pengaruh dalam aspek ekonomi antara lain sebagai berikut :
- Munculnya industri-industri di Eropa dalam beragam skal.
- Dialihkannya pusat perdagangan dari daerah pantai ke daerah pedalaman.
- Negara-negara daerah pantai kehilangan pangsa pasar.
3/ Pengaruh dalam aspek sosial diantaranya adalah sebagai berikut :
- Penghapusan feodalisme.
- Pendidikan dan pengajaran yang merata.
- Adanya kode Napoleon yang menjadi dasar pembuatan hukum-hukum dunia.
Semoga bermanfaat.