Data analis adalah proses pengumpulan, pemodelan, dan analisis data untuk mendukung pengambilan keputusan. Ada beberapa metode dan teknik untuk melakukan analisis tergantung pada industri dan tujuan penyelidikan.
berbagai metode ini biasanya di bagi berdasarkan pada dua bidang inti: penelitian kuantitatif dan kualitatif.
Apa yang membuat Data Analisis itu penting?
- Pengambilan keputusan berdasarkan informasi
Dari perspektif manajemen, kamu dapat memperoleh manfaat dari menganalisis data karena membantu kamu untuk membuat keputusan berdasarkan fakta dan bukan intuisi sederhana. Misalnya, kamu bisa memahami di mana harus menginvestasikan modal yang kamu punya, mendeteksi peluang pertumbuhan, memprediksi pendapatan, atau mengatasi situasi yang tidak biasa sebelum menjadi masalah.
- Menghemat Biaya
Manfaat besar lainnya adalah mengurangi biaya. Dengan bantuan teknologi canggih seperti analitik prediktif, bisnis dapat melihat peluang peningkatan, tren, dan pola dalam data mereka dan merencanakan strategi yang sesuai. Pada waktunya, ini akan membantu kamu menghemat uang dan sumber daya untuk menerapkan strategi yang salah. Dan tidak hanya itu, dengan memprediksi skenario yang berbeda seperti penjualan dan permintaan, Anda juga dapat mengantisipasi produksi dan pasokan.
Â
Proses menganalisis data
               Ketika kita berbicara tentang menganalisis data, ada urutan yang harus diikuti untuk mengekstraksi kesimpulan yang diperlukan. Proses analisis terdiri dari 5 tahap yaitu:
- Identifikasi:
kamu harus terlebih dahulu mengidentifikasi mengapa kamu membutuhkannya. Identifikasi adalah tahap di mana kamu menetapkan pertanyaan yang perlu kamujawab. Misalnya, apa persepsi pelanggan terhadap merek kita? Atau jenis kemasan apa yang lebih menarik bagi calon pelanggan kita? Setelah pertanyaan diuraikan, kamu siap untuk langkah berikutnya.
- mengumpulkan:
Seperti namanya, ini adalah tahap di mana kamu mulai mengumpulkan data yang dibutuhkan. Di sini, kamu menentukan sumber informasi mana yang akan kamu gunakan dan bagaimana kamu akan menggunakannya. Pengumpulan data dapat datang dalam berbagai bentuk seperti sumber internal atau eksternal, survei, wawancara, kuesioner, kelompok fokus, dan lain-lain. Catatan penting di sini adalah bahwa cara kamu mengumpulkan informasi akan berbeda dalam skenario kuantitatif dan kualitatif.
- membersihkan:
Setelah kamu memiliki data yang diperlukan, sekarang saatnya untuk membersihkannya dan membiarkannya siap untuk dianalisis. Tidak semua data yang Anda kumpulkan akan berguna, ketika mengumpulkan sejumlah besar informasi dalam format yang berbeda, kemungkinan besar kamu akan menemukan data duplikat atau berformat buruk. Untuk menghindari hal ini, sebelum kamu mulai bekerja dengan data, kamu perlu memastikan untuk menghapus spasi putih, rekaman duplikat, atau kesalahan pemformatan. Dengan cara ini Anda menghindari merusak analisis kamu dengan data yang salah.
- Analisis:
Dengan bantuan berbagai teknik seperti analisis statistik, regresi, jaringan saraf, analisis teks, dan banyak lagi, kamu dapat mulai menganalisis dan memanipulasi data untuk mengekstrak kesimpulan yang relevan. Pada tahap ini, kamu menemukan tren, korelasi, variasi, dan pola yang dapat membantu menjawab pertanyaan yang pertama kali kamu pikirkan pada tahap mengidentifikasi. Berbagai teknologi di pasar membantu peneliti dan pengguna bisnis rata-rata dengan pengelolaan data mereka. Beberapa di antaranya termasuk perangkat lunak intelijen bisnis dan visualisasi, analitik prediktif, penambangan data, dan lain-lain.
- Interprete:
Last but not least, kamu memiliki salah satu langkah terpenting: inilah saatnya untuk menginterpretasikan hasil data. Tahap ini adalah di mana peneliti datang dengan tindakan berdasarkan temuan. Misalnya, di sini kamu akan mengerti jika klien lebih suka kemasan yang berwarna merah atau hijau, plastik atau kertas, dll. Selain itu, pada tahap ini, kamu juga dapat menemukan beberapa batasan dan mengerjakannya.
