Teknologi Peralatan Rumah Yang Semakin Canggih
Seiring dengan berjalannya waktu kita bisa merasakan betapa sangat pesatnya teknologi yang semakin berkembang, teknologi dari taun ke taun dan dari masa ke masa terus akan mengalami perkembangan. Sudah banyak juga teknologi yang kita sudah bisa pakai atau malah sering digunakan untuk mempercepat dan membantu dalam melakukan suatu kegiatan, salah satunya seperti teknologi peralatan yang ada dirumah.
Tahukah kamu kalau dulu minim sekali teknologi yang bisa membantu pekerjaan rumah? Ya, karena dulu teknologinya tidak secanggih sekarang, oleh karena itu kita patut bersyukur bahwa dijaman ini teknologi sudah banyak berkembang dan semakin maju. Adapun teknologi yang bisa membantu dalam menyelesaikan pekerjaan rumah juga banyak, dan disini saya akan membahas apa sajakah macam-macam teknologi yang semakin canggih dan sering digunakan oleh para keluarga dirumah khususnya ibu rumah tangga:
Â
Mesin Cuci
Yang pertama adalah mesin cuci, mesin cuci adalah teknologi perabot rumah tangga yang umumnya dimiliki rumah tangga masa kini. Penemuan mesin cuci bermula dari kebutuhan manusia untuk membersihkan pakaiannya, kebutuhan dasar itu kemudian melahirkan serangkaian penemuan yang hasilnya dinikmati masyarakat modern. Tahukah kamu sebelum diciptakannya mesin cuci dulu orang-orang mencuci dan membersihkannya secara manual, bagaimana caranya? Dulu orang-orang mencuci pakaian mereka dengan menggunakan tangan oleh karena itu pekerjaan rumah yang melelahkan adalah mencuci.
Pekerjaan tersebut dilakukan oleh kaum perempuan yang biasa mencuci pakaian disungai atau tempat pencucian umum, mereka menggosok menggunakan kain pada batu ataupun papan kayu dan menambahkan pasir untuk menghilangkan noda dan kotoran yang menempel. Kemudian mereka memeras cucian itu sebelum memukulnya dengan pemukul kayu untuk menghilangkan air yang tersisa.
Â
Mesin Cuci Pertama
Eksperimen dengan berbagai mekanisme pencucian pakaian berlangsung secara sporadis selama abad ke-19,berbagai eksperimen terkait mekanisme pencucian pakaian pun dilakukan. Hingga pada 1767, ilmuan Jerman bernama Jacob Christian Schäffer menemukan mesin cuci. Namun, jangan dibayangkan mesin itu bekerja otomatis, Mesin cuci masih terdiri dari tangki kayu dan tuas pemutar kayu.
Â
 Cara kerjanya adalah dengan menuangkan air panas ke dalam tangki, memutar tuas untuk mencuci pakaian, dan kemudian memerasnya di antara dua rol kayu. Tangki mesin cuci kemudian dikeringkan dengan cara membuka kerannya. Sekitar 30 tahun kemudian, seorang pebisnis dari Amerika Serikat, Nathaniel Briggs, memperoleh hak paten pertama untuk mesin cuci.
Â
Mesin Cuci Tenaga Listrik
Â
Mesin cuci bertenaga listrik baru ditemukan sekitar 210 tahun kemudian, Pada tahun 1920-an, mesin cuci elektrik yang dikendalikan secara manual dipasarkan. Mesin itu masih butuh digoyang secara manual untuk membuang kotoran, Mesin cuci elektrik otomatis pertama muncul pada 1937, mesin bukaan depan dengan bak yang dipasang secara horizontal. Pada waktu itu, mesin cuci telah bisa mengerjakan pencucian, pembilasan dan pengeringan. Sejak 1980-an dan seterusnya, kemajuan di bidang elektronik membuat mesin cuci menjadi semakin berkembang. Mulai muncul beberapa fitur tambahan, antara lan:
Â
- Penyesuaian ketinggian air dan kecepatan putar
- Sensor berat
- Penghemat daya listrik dan air
Â
 Pada 1990, seorang penemu berkebangsaan Inggris, James Dyson, memproduksi mesin cuci dengan dua silinder yang berputar berlawanan arah. Penemuan tersebut mengurangi waktu pencucian dan memberikan hasil yang lebih baik. Dilansir dari Britannica, perkembangan teknologi mesi cuci segera diikuti oleh kemunculan pengering pakaian bertenaga listrik atau gas. Pengering tersebut dapat diprogram dengan tombol tekan untuk jangka waktu yang ditentukan atau sampai cucian di dalam mesin kering. Akan tetapi, mesin cuci dan pengering otomatis tidak mencapai daya tarik universal, sebagian besar karena pemasaran setrika listrik yang semakin canggih.
Â
Â
Peralatan Dapur
Siapa pun yang gemar memasak tentunya mesti terus meng-update peralatan masaknya, bukan? Seperti laptop dan smartphone yang semakin hari semakin canggih, tentunya semua jenis peralatan juga terus diperbarui dan dimutakhirkan.Nah, begitu juga peralatan masak. Mulai dari sistem yang semakin canggih, jadi yang biasa manual, sekarang sudah otomatis. Ada yang bisa terhubung ke handphone dengan aplikasi tertentu dan sebagainya.
Kegunaannya tentu menjadikan kegiatan masak lebih efektif dan efisien. Karena waktu adalah hal yang sangat berharga, begitu juga tenaga. Jadi, banyak ibu-ibu, apalagi yang merupakan wanita karir, tentu membutuhkan peralatan dapur yang semakin memudahkan memasak agar lebih hemat waktu dan tenaga.
Â
Magic Com
Zaman dulu, penanak nasi menggunakan semacam panci besar dan memakan waktu yang lama juga tenaga yang cukup besar. Kemudian, setelah matang, nasi menjadi cepat dingin dan tidak senikmat nasi yang masih hangat.Lalu, ditemukanlah teknologi penghangat nasi. Magic jar, dulu disebut seperti itu, yang memastikan nasi yang sudah dimasak bisa tetap hangat sepanjang hari. Anda bisa menghangatkan nasi yang dimasak pagi hari, untuk tetap dinikmati di malam hari.
Lalu muncul pula rice cooker. Ini menjadikan proses memasak nasi menjadi lebih mudah. Anda tinggal memasukkan beras dan air, kemudian tinggal tunggu. Teknologi teranyar adalah magic co, yang menggabungkan fungsi rice cooker dan magic jar. Jadinya, Anda tinggal memasak nasi dan ketika nasi sudah matang, maka akan berubah fungsi menjadi penghangat nasi.
Â
Kulkas
Sayur-sayuran segar, daging, dan bahan makanan lainnya, bisa langsung layu dan busuk jika tidak disimpan dengan benar. Apalagi kalau sudah lewat satu hari, maka banyak bahan yang sudah busuk tak bisa terpakai lagi.Nah, karena itu lemari es atau kulkas muncul di masyarakat. Masyarakat sangat ketergantungan dengan alat yang satu ini, karena bisa menjadi tempat untuk menyimpan bahan makanan menjadi lebih tahan lama.
Anda bisa menyimpan daging dalam waktu yang lebih lama, ketimbang menyimpan di tempat terbuka. Karena suhunya dingin, maka serangga, semut, dan sebagainya juga tidak mengganggu makanan Anda. Tidak hanya itu, ada bagian yang lebih dingin di bagian atas untuk menyimpan es agar tidak mencair atau bahan makanan yang perlu disimpan dalam kondisi beku.