Tips traveling saat Ramadhan memang satu hal yang selalu ditunggu-tunggu terutama bagi traveler Muslim yang akan merencanakan untuk melakukan kegiatan perjalanan wisata. Karena sedang berpuasa memang sewajarnya tidak menjadi halangan guna melakukan perjalanan wisata. Menahan lapar dan haus seharian bukanlah perkara mudah bagi para pelancong. Bisa menyambangi berbagai tempat dengan melakukan beragam aktivitas pastilah akan menghabiskan tenaga yang tidak sedikit. Tetapi bukan berarti agenda traveling harus berhenti total saat bulan suci ini. Ada beberapa rekomendasi tips traveling saat Ramadhan atau bulan puasa yang perlu diperhatikan antara lain sebagai berikut :
Cari destinasi wisata yang ramah Muslim
Bagi anda kelompok Muslim yang ingin melakukan traveling ke berbagai destinasi di Indonesia maka tidak perlu merasa khawatir, karena mayoritas kota-kota di Indonesia masih ramah Muslim. Apabila ingin menyambangi negara tetangga, Malaysia bisa menjadi pilihan utama. Ini akan memudahkan anda untuk menemukan masjid, juga mencari makanan sahur dan berbuka. Anda juga bisa memilih destinasi populer lainnya yang ramah Muslim seperti Turki, Mesir dan negara-negara tujuan lainnya guna didatangi saat bulan Ramadhan tiba agar bisa melakukan wisata kuliner sepuasnya terutama di saat jam berbuka puasa.
Kunjungi destinasi wisata Muslim bersejarah.
Ketika traveling saat Ramadhan maka sempatkan untuk mengunjungi masjid-masjid ikonik atau bersejarah. Manfaatkan bulan suci , Saat traveling saat ramadhan, sempatkan untuk mengunjungi masjid-masjid ikonik atau bersejarah. Manfaatkan bulan suci Ramadhan guna melakukan wisata religi, anda pasti akan mendapatkan pengalaman yang tidak biasa. Di samping bisa untuk memperkaya pengetahuan tentang agama, kalau beruntung, anda bisa mendapatkan ta’jil gratis dan bisa merasakan berbuka puasa dengan tradisi berbuka puasa yang baru dari tempat asal anda.
Cari tahu waktu sahur dan berbuka di destinasi wisata tujuan.
Ketika merencanakan perjalanan wisata, jangan lupa untuk mencari tahu soal waktu sahur, imsyak, subuh, dan berbuka (maghrib) di destinasi wisata yang hendak anda tuju. Hal ini tidak akan menjadi masalah apabila anda traveling dalam zona waktu yang sama. Tetapi jika destinasi wisatanya agak jauh, maka lebih baik persiapkan diri untuk melakukan sahur dan berbuka pada jam yang berbeda-beda. Cara termudah untuk mengetahui jam sahur, berbuka hingga kiblat shalat adalah dengan mengunduh aplikasi khusus Muslim di smartphone anda. Tujuannya adalah agar dapat mengingatkan anda pada jam-jam adzan, termasuk subuh dan maghrib.
Kurangi melakukan aktivitas berat.
Pada waktu siang hari memang menjadi waktu yang paling pas guna menjelajah tempat berlibur. Namun kalau momen traveling anda bertepatan dengan anda melakukan puasa, cobalah untuk mengatur kembali jadwal anda. Sebisa mungkin hindari melakukan aktivitas-aktivitas terlalu berat selama berpuasa. Singkirkan dulu keinginan untuk mendaki gunung, trekking, atau main arung jeram pada waktu siang hari. Usahakan untuk mengunjungi tempat-tempat wisata indoor di siang hari atau mengunjungi wisata outdoor di pagi hari, sore hari atau bahkan pada malam hari agar tubuh anda tidak langsung terkena paparan sinar matahari yang bisa membuat anda mudah dehidrasi dan bisa membuat anda mampu bertahan seharian.
Kenakan baju yang nyaman.
Apapun transportasi yang akan anda gunakan, usahakan busana yang akan dikenakan terasa nyaman di tubuh anda juga fleksibel ketika bergerak bebas. Apalagi ketika puasa, suasana sekitar anda akan cenderung panas dan kepengapan. Sebab jika terlalu banyak keringat yang keluar dari tubuh anda karena pengap maka tubuh mudah membuat gerah. Mengenakan busana yang mudah menyerap keringat akan sangat membantu anda menghindari anda akan mudah merasa dehidrasi dan akhirnya lemas. Jadi hindari pakaian yang bikin gerah di tubuh.
Jangan lupa sahur dan berbuka.
Sahur dan berbuka saat traveling merupakan dua hal yang sangat penting untuk dilakukan. Jadi jangan sampai anda melewatkan waktu-waktu sahur dan waktu-waktu buka puasa.
Di samping itu, anda juga wajib memperhatikan menu-menu yang akan anda makan, hindari terlalu banyak makan karena akan membuat anda tak bersemangat. Alih-alih traveling, justru mengantuk setelah usai makan besar.
Demikian kami menjelaskan dengan singkat tentang artikel dengan judul ‘Tips Traveling Saat Ramadhan’ yang dirangkum dari dua sumber berita. Semoga bermanfaat bagi para pembaca.