Home schooling atau biasa dikenal dengan sekolah mandiri ini merupakan sebuah metode belajar alternatif yang bisa orang tua pilih sebagai solusi untuk anak belajar di rumah. Jika pendidikan formal mengharuskan anak-anak untuk berangkat ke sekolah, berbeda dengan sekolah mandiri yang bisa dilakukan di rumah.
Home schooling memang menjadi suatu system pendidikan yang membuat orang tua mengambil kendali penuh dengan apa yang diinginkan. Misalnya orang tua ingin memfokuskan pada minat anak sehingga gaya belajarnya pun akan berbeda dengan pendidikan formal pada umumnya. Karena focus dari sekolah mandiri sendiri bisa membuat anak terpusat dalam mengembangkan minatnya. Namun kurikulum formal tetap didapatkan.
Sehingga orang tua hanya perlu untuk mendatangkan pengajar untuk anak sesuai dengan yang dibutuhkan. Namun perlu diketahui bahwa home schooling sendiri sebetulnya memiliki kurikulum yang sama dengan kurikulum formal sekolah-sekolah umum. Hanya pada metode ini dikemas dengan menggunakan gaya rumahan.
Kelebihan dan KekuranganÂ
Kelebihan Home Schooling
Nah, kelebihan dari home schooling itu sendiri antara lain sebagai berikut:
1.) Waktu Lebih Flesibel
Waktu belajar pada anak akan lebih fleksibel sesuai dengan kesepakatan. Jadi antara orang tua, anak dan pengajar bisa menentukan waktu belajar sesuai dengan waktu saat merundingkannya. Bisa dikatakan orang tua bisa menentukan waktu mulai dan selesai belajar untuk anak. Selain itu juga bisa memilih mata pelajaran dalam satu hari itu apa saja.
2.) Lebih Maksimal Mengembangkan Bakat
Jadi kesepakatan bisa dirundingkan antara anak, orang tua maupun staf pengajar dalam menentukan durasi waktu dalam belajar. Tidak hanya durasi, namun juga pada topik dan cara belajar yang dapat disesuaikan pada minat anak. Sehingga apa yang menjadi minat anak akan lebih maksimal dalam mengembangkan bakatnya.
3.) Waktu Istirahat Anak Dapat Dipantau Dengan Baik
Salah satu keuntungan dari menggunakan metode home schooling adalah kita sebagai orang tua akan lebih mudah mengawasi waktu istirahat anak. Jika saat mendapatkan pendidikan formal di sekolah terkadang selepas sekolah anak akan pergi bermain dan jarang untuk tidur siang. Jadi sekolah di rumah lebih bisa memanfaatkan waktu istirahat anak dengan baik.
Kekurangan Home Schooling
Dan untuk kekurangan dari home schooling sendiri adalah:
1.)Ruang Lingkup Sosial Anak Jadi Terbatas
Belajar di rumah atau home schooling membuat anak jadi terbatas dalam berinteraksi. Berbeda dengan metode pendidikan formal yang membuat anak banyak teman dan berinteraksi lebih baik. Jadi ruang lingkup saat menggunakan metode belajar home schooling ini membuat ruang lingkup sosial anak jadi terbatas.
2.) Fasilitas Terbatas
Home schooling tidak hanya membuat ruang lingkup sosial anak jadi terbatas, namun juga keterbatasannya fasilitas belajar mengajar. Jika pada pendidikan formal bisa mendapatkan fasilitas seperti laboratorium, perpustakan lengkap atau studio kesenian, nah, untuk home schooling tentu saja tidak mendapatkan itu semua. Kecuali jika di rumah, orang tua memang sudah mempersiapkan itu semua lengkap.
3.) Kurang Cocok Kerja Tim
Kekurangan lainnya dari home schooling adalah anak akan lebih senang kerja secara individualis dibandingkan berkelompok. Karena mereka terbiasa belajar sendiri di rumah sehingga membuat mereka jarang cocok jika kerja tim. Jadi ketika mereka sudah bekerja nantinya, mereka akan kurang cocok untuk ditempatkan di pekerjaan yang membuatnya bekerja secara tim atau kelompok.